Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diunggah di Akun BPPTKG, Seseorang Panjat Tower Kamera Pengamatan Gunung Merapi

Kompas.com - 20/07/2023, 17:41 WIB
Wijaya Kusuma,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Akun Twitter Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG), @BPPTKG, mengunggah momen seseorang memanjar tower kamera pengamatan aktivitas Gunung Merapi.

Di video yang diunggah akun twitter @BPPTKG, menampilkan kamera CCTV yang menyorot visual Gunung Merapi dari Babatan I, Tunggularum dan Panguk. Kemudian satu lagi adalah CCTV thermal Panguk.

Awalnya empat layar kamera CCTV masih memperlihatkan visual Gunung Merapi. Namun, tiba-tiba di layar kamera CCTV yang berada di Tunggularum muncul wajah seseorang.

Baca juga: Sepekan, Gunung Merapi Mengeluarkan Satu Kali Awan Panas dan 117 Kali Guguran Lava

Wajah tersebut tampak beberapa detik berada tepat di depan kamera CCTV. Setelah itu tampak layar kembali memperlihatkan visual Gunung Merapi.

Di video yang diunggah terdapat tulisan: "Lha kok wajahmu nutupin kamera."

Akun resmi BPPTKG di unggahannya menulis: "Merapi lagi cerah-cerahnya, Malah ada wajahmu mengganggu kamera. Jangan ditiru ya Gaes, memanjat tower kamera berbahaya dan dapat menganggu akurasi data pemantauan" tulis akun twitter BPPTKG.

Di video yang diunggah terlihat peristiwa tersebut terjadi pada 20/7/2023 pukul 10.54 WIB, atau hari ini.

Kepala BPPTKG, Agus Budi Santoso mengatakan peristiwa tersebut tidak sampai merusak alat pengamatan aktivitas Gunung Merapi.

Selain itu, aktivitas pemantauan juga tidak sampai terganggu akibat peristiwa tersebut.

Baca juga: Gunung Merapi Keluarkan Awan Panas Guguran 2.700 Meter

Agus Budi meminta agar masyarakat bersama-sama turut menjaga alat-alat pemantuan aktivitas Gunung Merapi.

"Untuk ikut menjaga keberadaan dan fungsi alat pemantauan," ucap Agus Budi Santoso, Kamis (20/7/2023).

Sementara itu dalam laporan aktivitas Gunung Merapi periode pengamatan 20 Juli 2023 pukul 06.00 WIB sampai pukul 12.00 WIB visual Gunung Merapi terlihat jelas.

Asap kawah bertekanan lemah teramati berwarna putih dengan intensitas sedang dan tinggi 100 meter-150 meter di atas puncak kawah Gunung Merapi.

Teramati tiga kali guguran lava dengan jarak maksimum 1.800 meter ke arah Kali Boyong dan satu kali dengan jarak luncur 1.000 meter ke arah Barat Daya (Kali Bebeng).

Data kegempaan di Gunung Merapi, guguran jumlah 38 dengan amplitudo 3 mm-17 mm dan Durasi 83.4 detik-217.8 detik. Hybrid/Fase Banyak jumlah 1 dengan amplitudo 3 mm, S-P 0.3 detik dan durasi 5.2 detik.

Baca juga: Selama 24 Jam, Gunung Merapi Teramati Mengeluarkan 29 Kali Guguran Lava

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Nama Daftar Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui PDI-P, Siapa Saja?

5 Nama Daftar Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui PDI-P, Siapa Saja?

Yogyakarta
Pelaku Penembak Anak SD di Sleman dengan Senapan Angin Ditangkap, Alasannya Emosi

Pelaku Penembak Anak SD di Sleman dengan Senapan Angin Ditangkap, Alasannya Emosi

Yogyakarta
Lagi, Lahan Bekas Tambang di Gunungkidul Jadi Lokasi Pembuangan Sampah Ilegal

Lagi, Lahan Bekas Tambang di Gunungkidul Jadi Lokasi Pembuangan Sampah Ilegal

Yogyakarta
Desentralisasi Sampah di DIY, TPST 3R Kota Yogyakarta Dinilai Belum Siap

Desentralisasi Sampah di DIY, TPST 3R Kota Yogyakarta Dinilai Belum Siap

Yogyakarta
Pelaku Pelecehan Payudara di Gunungkidul Ditangkap, Motifnya Dendam kepada Perempuan

Pelaku Pelecehan Payudara di Gunungkidul Ditangkap, Motifnya Dendam kepada Perempuan

Yogyakarta
ASN Tersangka Kasus Pelecehan Seksual di Gunungkidul Diberhentikan Sementara

ASN Tersangka Kasus Pelecehan Seksual di Gunungkidul Diberhentikan Sementara

Yogyakarta
Kementerian Baru Dikhawatirkan untuk Bagi-bagi Jabatan, Ini Kata Mahfud MD

Kementerian Baru Dikhawatirkan untuk Bagi-bagi Jabatan, Ini Kata Mahfud MD

Yogyakarta
Prabowo Menang, Warga Sleman Yogyakarta Jalan Kaki ke Monas untuk Sujud Syukur

Prabowo Menang, Warga Sleman Yogyakarta Jalan Kaki ke Monas untuk Sujud Syukur

Yogyakarta
Bocah di Sleman Tertembak Senapan Angin, Polisi Kejar Pelaku

Bocah di Sleman Tertembak Senapan Angin, Polisi Kejar Pelaku

Yogyakarta
Mahasiswa PTS di Sleman Tewas Usai Latihan Bela Diri, Polisi Sebut Kena Tendangan Sabit

Mahasiswa PTS di Sleman Tewas Usai Latihan Bela Diri, Polisi Sebut Kena Tendangan Sabit

Yogyakarta
Detik-detik Damkar Klaten Evakuasi Anak Sapi Seberat 100 Kg dari Sumur 7 Meter

Detik-detik Damkar Klaten Evakuasi Anak Sapi Seberat 100 Kg dari Sumur 7 Meter

Yogyakarta
Jelang Idul Adha 2024, Peternak Sapi di Sragen Rugi Rp 50 Juta akibat PMK

Jelang Idul Adha 2024, Peternak Sapi di Sragen Rugi Rp 50 Juta akibat PMK

Yogyakarta
Pemda DIY Usulkan 2.944 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Formasi Apa Saja?

Pemda DIY Usulkan 2.944 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Formasi Apa Saja?

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Cerah

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Cerah

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com