Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Para Biksu Thudong Berkunjung ke Candi Prambanan dan Candi Sewu

Kompas.com - 02/06/2023, 16:23 WIB
Wijaya Kusuma,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Para Biksu Thudong, Jumat (2/6/2023), berkunjung ke dua candi yang berada di perbatasan Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta dan Klaten, Jawa Tengah. Dua candi yang dikunjungi adalah Candi Prambanan dan Candi Sewu.

Bhante Kantadhammo atau Bhante Wawan mengatakan, kunjungannya bersama rombongan bukan untuk ritual keagamaan. Namun untuk melihat langsung Candi Hindu dan Candi Buddha.

"Saya mengambil satu hari khusus buat para biksu-biksu Thudong, para guru-guru, kepala wihara bahwa hari ini kita mau memperkenalkan inilah budaya-budaya Indonesia yang banyak peninggalan-peninggalan jaman Hindu dan Budha," ujar Bhante Wawan di halaman kompleks Candi Prambanan wilayah Klaten, Jawa Tengah, Jumat (2/6/2023).

Baca juga: Biksu Thudong di Kota Magelang: Andai Bisa Menangis, Kami Pasti Menangis...

Bhante Wawan menuturkan, tidak semua Biksu yang jalan kaki dari Thailand ikut dalam rombongan. Sebab mereka harus istirahat setelah menempuh perjalanan jauh dengan jalan kaki.

"Kurang lebih ada 40-an (yang ikut berkunjung). (Biksu dari Thailand) tidak semua ikut, ada beberapa Bhante Thudong kalau enggak salah enam orang tidak ikut karena kecapekan," ucapnya.

Menurut Bhante Wawan, satu hari ini memang khusus untuk mengunjungi candi-candi. Ada beberapa candi Hindu dan Candi Buddha yang dikunjungi.

"Dari Candi Prambanan kita mau ke Candi Sewu, Candi Plaosan. Kalau dekat kita jalan kaki, kalau misalnya sedikit jauh, memakan waktu kita naik kendaraan," tandasnya.

Sementara itu, General Manager Candi Prambanan dan Ratu Boko I Gusti Putu Ngurah Sedana menyampaikan, rombongan Biksu Thudong berkunjung dalam rangka berwisata.

"Para Biksu Thudong tadi di tempat kami dalam rangka berwisata religi karena di sini kan ada tiga Candi Budha yaitu Candi Lumbung, Candi Bubrah, kemudian Candi Sewu," urainya.

Baca juga: Kena Diare, 1 Biksu Thudong Sempat Terpisah di Kabupaten Semarang

Ngurah Sedana menyampaikan, setibanya di Kompleks Candi Prambanan, rombongan biksu dipersilakan untuk beristirahat dan telah disiapkan makan siang di resto. Lokasi resto ini berada di dalam kompleks Candi Prambanan.

Dari resto ini, para pengunjung termasuk rombongan Biksu dapat dengan jelas melihat view kemegahan Candi Prambanan.

"Kita sudah siapkan guide untuk memberikan informasi terkait Candi Prambanan. Tapi karena waktunya juga terbatas, sehingga para Biksu setelah melaksanakan makan siang, kita sudah siapkan makan siang tadi, kemudian langsung menuju ke Candi Prambanan," urainya.

Kunjungan wisatawan ke Candi Prambanan di hari cuti bersama ini cukup ramai. Para wisatawan di Candi Prambanan pun lanjut Ngurah Sedana sangat antusias dengan kedatangan rombongan Biksu. Bahkan, banyak pengunjung yang mengajak para Biksu berfoto.

Baca juga: Para Biksu Thudong Selesai Lakukan Pindapatta di Pecinan Magelang, Warga Antusias Berderma

Tak hanya itu, para umat agama Budha juga banyak yang datang menyambut kedatangan rombongan Biksu.

"Banyak sekali umat Buddha dari Jawa Tengah, DIY berdatangan ke sini untuk melihat secara langsung biksu-biksu Thudong yang melakukan perjalanan jauh dari Thailand ke Borobudur, kemudian lanjut berwisata ke Candi Prambanan dan Candi Sewu," ungkapnya.

Di lokasi, rombongan biksu berkeliling Candi Prambanan dan menikmati suasana. Setelah itu kemudian rombongan Biksu awalnya mengunjungi Candi Sewu.

"Para Biksu tadi juga banyak yang naik ke atas melihat situasi bilik-bilik Candi Prambanan. Tadi sekitar setengah jam di sana, terus menuju Candi Sewu," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Ingin Usung Kader Partai di Pilkada, PDI-P Sleman Panggil Danang Maharsa

Ingin Usung Kader Partai di Pilkada, PDI-P Sleman Panggil Danang Maharsa

Yogyakarta
Banding Dikabulkan, 2 Pelaku Mutilasi Mahasiswa UMY Dijatuhi Pidana Seumur Hidup

Banding Dikabulkan, 2 Pelaku Mutilasi Mahasiswa UMY Dijatuhi Pidana Seumur Hidup

Yogyakarta
PDI-P Lakukan Penjaringan Bakal Calon Bupati Bantul, Ada Nama Soimah Pancawati

PDI-P Lakukan Penjaringan Bakal Calon Bupati Bantul, Ada Nama Soimah Pancawati

Yogyakarta
PAN Kembali Usung Kustini Sri Purnomo di Pilkada Sleman

PAN Kembali Usung Kustini Sri Purnomo di Pilkada Sleman

Yogyakarta
Langkah Pemkot Yogyakarta Hadapi Desentralisasi Sampah

Langkah Pemkot Yogyakarta Hadapi Desentralisasi Sampah

Yogyakarta
Pj Wali Kota Yogyakarta Minta Masyarakat Buang Sampah di Depo Sampah

Pj Wali Kota Yogyakarta Minta Masyarakat Buang Sampah di Depo Sampah

Yogyakarta
KPU Kota Yogyakarta Segera Rekrut PPK dan PPS Pilkada, Sosialisasi Senin Depan

KPU Kota Yogyakarta Segera Rekrut PPK dan PPS Pilkada, Sosialisasi Senin Depan

Yogyakarta
Sempat Langka, Gunungkidul Tambah Stok Elpiji 3 Kilogram, Harga Tembus Rp 25.000

Sempat Langka, Gunungkidul Tambah Stok Elpiji 3 Kilogram, Harga Tembus Rp 25.000

Yogyakarta
Siap Maju Pilkada Yogyakarta, Mantan Wali Kota Heroe Poerwadi Sudah Cari Calon Pendamping

Siap Maju Pilkada Yogyakarta, Mantan Wali Kota Heroe Poerwadi Sudah Cari Calon Pendamping

Yogyakarta
Maju Independen di Pilkada Yogyakarta, Bakal Calon Harus Kantongi 27.000 Dukungan

Maju Independen di Pilkada Yogyakarta, Bakal Calon Harus Kantongi 27.000 Dukungan

Yogyakarta
Eks Direktur Perusahaan yang Jadi DPO Polda Jatim Berstatus Dosen UGM

Eks Direktur Perusahaan yang Jadi DPO Polda Jatim Berstatus Dosen UGM

Yogyakarta
Seorang Perempuan Curi Uang Rp 81 Juta di Bantul, Duitnya Langsung Disetorkan ke Bank

Seorang Perempuan Curi Uang Rp 81 Juta di Bantul, Duitnya Langsung Disetorkan ke Bank

Yogyakarta
Penyebab Terbakarnya Bus Tujuan Pati di Ring Road Barat Yogyakarta, Kerugian Ditaksir Rp 460 Juta

Penyebab Terbakarnya Bus Tujuan Pati di Ring Road Barat Yogyakarta, Kerugian Ditaksir Rp 460 Juta

Yogyakarta
Usai Libur Lebaran, Sampah Menumpuk di Jalanan Yogyakarta

Usai Libur Lebaran, Sampah Menumpuk di Jalanan Yogyakarta

Yogyakarta
Usai Dibuka Fungsional untuk Mudik, Tol Solo-Yogya Kembali Ditutup

Usai Dibuka Fungsional untuk Mudik, Tol Solo-Yogya Kembali Ditutup

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com