Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UPDATE Kecelakaan Maut di Tol Semarang-Solo, Kejadian Saat Sahur, Korban Tewas 8 Orang

Kompas.com - 14/04/2023, 11:54 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

KOMPAS.com - Kecelakaan beruntun terjadi di KM 487+600 Tol Semarang-Solo, Boyolali, Jawa Tengah (Jateng), pada Jumat (14/4/2023) sekitar pukul 04.00 WIB.

Terdapat delapan kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan beruntun tersebut, yakni dua Truk pengangkut mobil, dua truk boks, satu truk trailer, satu truk tangki, dan satu mobil travel.

Berdasarkan rekaman CCTV, kecelakaan ini bermula ketika beberapa truk berhenti di jalur lambat tak jauh setelah rest area Boyolali, karena lahan parkir di rest area 487 A dalam kondisi penuh.

Kemudian, saat para sopir beristirahat, truk trailer pengangkut besi cor melaju kencang dan kehilangan kendali karena diduga mengalami rem blong.

Sontak, truk itu pun menghantam sejumlah kendaraan yang ada di depannya.

Baca juga: Kronologi Kecelakaan Beruntun di Tol Semarang-Solo, Truk Trailer Tabrak 7 Kendaraan, 6 Orang Tewas

"Saya ada di kabin. Mau sahur. Tiba-tiba di hantam dari belakang," kata Irwan, sopir truk pengangkut mobil yang selamat dalam insiden tersebut, dikutip dari TribunSolo.com, Jumat (14/4/2023).

Irwan mengatakan, usai kejadian, dia sempat mengobrol dengan kenek truk trailer yang hilang kendali itu.

"Kata keneknya, dari sebelum rest area, rem truk blong, kemudian kecelakaan ini," ujar Irwan.

6 orang tewas

Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi menyampaikan, 6 orang tewas dalam kecelakaan tersebut dan kebanyakan merupakan penumpang elf.

"Korban paling banyak dari kendaraan elf, karena berisi penumpang, ada yang tertimpa dan terhimpit" ucap Ahmad.

"Dari penumpang Elf tersebut, terdapat empat korban meninggal dunia," imbuhnya.

Baca juga: Kecelakaan Beruntun di Tol Semarang-Solo, 6 Orang Tewas, Sejumlah Kendaraan Ringsek dan Terguling

Dia pun mengaku telah mengerahkan jajarannya untuk segera mengevakuasi para korban serta kendaraan dari lokasi kejadian.

“Macam-macam, truk, elf, tronton dan banyak lagi," papar Ahmad.

Saat ini, dilansir dari Tribunnews.com, Jumat (14/4/2023), dua korban dikabarkan telah berhasil diidentifikasi. Keduanya disebut berasal dari Nganjuk, Jawa Timur.

Sementara itu, Kasatlantas Polres Boyolali, AKP M Herdi Pratama membenarkan, korban meninggal dunia dalam kecelakaan tersebut berjumlah 6 orang.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Bertemu Luhut, Puan: Kita Berharap Pemilu Berjalan Damai dan Gembira

Bertemu Luhut, Puan: Kita Berharap Pemilu Berjalan Damai dan Gembira

Yogyakarta
Bawaslu DIY Sudah Gagalkan 5 Kampanye Terselubung, Paling Banyak Bagi-bagi Susu

Bawaslu DIY Sudah Gagalkan 5 Kampanye Terselubung, Paling Banyak Bagi-bagi Susu

Yogyakarta
Jadwal KRL Jogja-Solo Stasiun Tugu 2023, Lengkap dari Stasiun Yogyakarta hingga Palur

Jadwal KRL Jogja-Solo Stasiun Tugu 2023, Lengkap dari Stasiun Yogyakarta hingga Palur

Yogyakarta
Jadwal KRL Jogja-Solo Desember 2023 dari Stasiun Tugu dan Lempuyangan

Jadwal KRL Jogja-Solo Desember 2023 dari Stasiun Tugu dan Lempuyangan

Yogyakarta
Jadwal KRL Solo-Jogja Desember 2023, Lengkap dari Stasiun Palur hingga Yogyakarta

Jadwal KRL Solo-Jogja Desember 2023, Lengkap dari Stasiun Palur hingga Yogyakarta

Yogyakarta
Jadwal KRL Solo-Jogja Desember 2023 dari Stasiun Solo Balapan dan Purwosari

Jadwal KRL Solo-Jogja Desember 2023 dari Stasiun Solo Balapan dan Purwosari

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca di Yogyakarta Hari Ini, 2 Desember 2023: Pagi hingga Malam Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca di Yogyakarta Hari Ini, 2 Desember 2023: Pagi hingga Malam Hujan Ringan

Yogyakarta
Status Siaga, Gunung Merapi Keluarkan 2 Kali Awan Panas Guguran Malam Ini

Status Siaga, Gunung Merapi Keluarkan 2 Kali Awan Panas Guguran Malam Ini

Yogyakarta
Respons Gibran Dituding Bohongi Warga Solo soal 17 Skala Prioritas Pembangunan

Respons Gibran Dituding Bohongi Warga Solo soal 17 Skala Prioritas Pembangunan

Yogyakarta
Libur Nataru, Diprediksi Ada 9 Juta Pergerakan Orang di DIY

Libur Nataru, Diprediksi Ada 9 Juta Pergerakan Orang di DIY

Yogyakarta
Anggaran Habis dan Hujan di Gunungkidul Belum Merata, Droping Air Andalkan Dana CSR

Anggaran Habis dan Hujan di Gunungkidul Belum Merata, Droping Air Andalkan Dana CSR

Yogyakarta
Kronologi Polisi Tangkap Pria yang Semprot Air Keras ke Wanita di Solo

Kronologi Polisi Tangkap Pria yang Semprot Air Keras ke Wanita di Solo

Yogyakarta
Pemkot Yogyakarta Pinjam Lahan 2.000 Meter Persegi di TPA Piyungan untuk Olah Sampah

Pemkot Yogyakarta Pinjam Lahan 2.000 Meter Persegi di TPA Piyungan untuk Olah Sampah

Yogyakarta
UMK DIY Diumumkan, Kabupaten Gunungkidul Jadi yang Terendah Kenaikannya

UMK DIY Diumumkan, Kabupaten Gunungkidul Jadi yang Terendah Kenaikannya

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca di Yogyakarta Hari Ini, 1 Desember 2023: Siang dan Sore Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca di Yogyakarta Hari Ini, 1 Desember 2023: Siang dan Sore Hujan Ringan

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com