Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Gibran Kehilangan Sandal Usai Shalat Jumat di Masjid Raya Sheikh Zayed: Mungkin Tertukar

Kompas.com - 06/03/2023, 14:39 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

KOMPAS.com - Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, mengalami hal tidak mengenakan saat menjalankan shalat Jumat di Masjid Syeikh Zayed, Solo, Jawa Tengah (Jateng), Jumat (3/3/2023).

Putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu kehilangan sandal saat selesai menjalani ibadah tersebut di Masjid Raya Sheikh Zayed Solo.

Gibran tampak kebingungan saat keluar masjid bersama rombongan pengurus Masjid Raya Sheikh Zayed Solo, karena sandal yang sebelumnya dia pakai tak berada di posisi semula.

"Sandalku hilang," ujar Gibran, sebagaimana diberitakan regional.kompas.com, Senin (6/3/2023).

Gibran meyakini, dia menaruh sandalnya di area batas suci pintu masuk masjid sebelum menunaikan shalat Jumat.

Baca juga: Angka Stunting di Solo 788 Kasus, Gibran: Masih Banyak

Gibran yang tak mengenakan alas kaki saat ditemui awak media mengaku malu mengakui bahwa sandalnya hilang.

Dia mengatakan, sandalnya yang bermerk Maternal Disaster itu tidak hilang tetapi tertukar atau disimpan oleh orang lain.

"Tidak mungkin hilang, mungkin tertukar," ucap Gibran.

"Oh hilang ya, sandal Maternal. Tidak apa-apa, tidak mungkin hilang, mungkin disimpan orang" lanjut Gibran, dikutip dari TribunJateng.com, Senin (6/3/2023).

Gibran pun sempat meminta kepada wartawan agar tak menulis kejadian tersebut. Dia kemudian meminta petugas untuk mengambil sandal hotel miliknya untuk menuju ke mobil.

Baca juga: Putusan PN Jakpus Pemilu 2024 Ditunda, Gibran: Jangan Ditunda, Sesuai Jadwal Saja

Harga sandal Maternal

Dilansir dari situs resmi Maternal Disaster, merek pakaian lokal asal Bandung, Jawa Barat, harga sandal seperti yang dimiliki Gibran dibanderol dengan kisaran harga Rp 129.000 hingga Rp 349.000.

Akan tetapi, Gibran tak menyebut tipe sandal Maternal yang digunakannya untuk menuju Masjid Raya Sheikh Zayed saat itu.

"Tidak hilang, mungkin disimpan siapa," pungkasnya.

Sumber: Kompas.com (Editor: Ardi Priyatno Utomo) TribunJateng.com

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Analisis Gempa Magnitudo 5,0 di Gunungkidul Hari Ini, Dirasakan hingga Pacitan dan Trenggalek

Analisis Gempa Magnitudo 5,0 di Gunungkidul Hari Ini, Dirasakan hingga Pacitan dan Trenggalek

Yogyakarta
Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Gunungkidul, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Gunungkidul, Tak Berpotensi Tsunami

Yogyakarta
Organda DIY Larang Bus Pasang Klakson Telolet, 'Ngeyel' Bakal Dicopot

Organda DIY Larang Bus Pasang Klakson Telolet, "Ngeyel" Bakal Dicopot

Yogyakarta
Fakta di Balik Fenomena Munculnya Gundukan Lumpur di Grobogan Pascagempa Tuban

Fakta di Balik Fenomena Munculnya Gundukan Lumpur di Grobogan Pascagempa Tuban

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Yogyakarta
Puluhan Lurah di Kulon Progo Bingung Isi LHKPN

Puluhan Lurah di Kulon Progo Bingung Isi LHKPN

Yogyakarta
Saat Pantai Parangtritis Jadi Pantai Paling Berbahaya di Yogyakarta...

Saat Pantai Parangtritis Jadi Pantai Paling Berbahaya di Yogyakarta...

Yogyakarta
Soal Kasus Ferienjob, Menkopolhukam Segera Bentuk Tim Khusus

Soal Kasus Ferienjob, Menkopolhukam Segera Bentuk Tim Khusus

Yogyakarta
Kasus DBD Capai Ratusan, Stok Abate di Gunungkidul Habis

Kasus DBD Capai Ratusan, Stok Abate di Gunungkidul Habis

Yogyakarta
Nekat Merokok, 11 Penumpang KAI Diturunkan Paksa sepanjang 2024

Nekat Merokok, 11 Penumpang KAI Diturunkan Paksa sepanjang 2024

Yogyakarta
Mesum di Sekolah, Dua Guru di Gunungkidul Dipecat

Mesum di Sekolah, Dua Guru di Gunungkidul Dipecat

Yogyakarta
Viral, Video Roda Depan Dicuri tetapi Sepeda Motor Ditinggal di Yogyakarta

Viral, Video Roda Depan Dicuri tetapi Sepeda Motor Ditinggal di Yogyakarta

Yogyakarta
3 Bocah di Gunungkidul Diamankan Polisi, Curi Kotak Infak untuk Beli Bensin dan Rokok

3 Bocah di Gunungkidul Diamankan Polisi, Curi Kotak Infak untuk Beli Bensin dan Rokok

Yogyakarta
13 Pengedar Obat Terlarang di Yogyakarta Ditangkap, Modus Dijual Lewat Facebook

13 Pengedar Obat Terlarang di Yogyakarta Ditangkap, Modus Dijual Lewat Facebook

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com