Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Balik Viralnya Video Jembatan Rowari Gunungkidul, Ada Geomat yang Jadi Daya Tarik Pengunjung

Kompas.com - 12/01/2023, 16:16 WIB
Markus Yuwono,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

YOGYAKARTA,KOMPAS.com - Video mengenai Jembatan Rowari yang berada di Kalurahan Tepus, Kapanewon Tepus, Gunungkidul, DI Yogyakarta, beberapa pekan terakhir viral di media sosial. Banyak pengguna media sosial membagikan keindahan video di atas jembatan tersebut.

Lurah Tepus, Hendro Pratopo mengatakan, Jembatan Rowari banyak dikunjungi saat dibuka akhir tahun 2022 lalu. Ratusan orang berkunjung setiap harinya.

"Banyak yang datang setiap hari, terutama sore hari. Pedagang banyak yang berjualan seperti pedagang kopi, sampai makanan kecil," kata Topo saat dihubungi melalui telepon, Kamis (12/1/2023).

Baca juga: Sempat Viral dan Ramai Dikunjungi, Jembatan Rowari di Gunungkidul Ditutup

Dikatakannya, sebagian besar yang datang untuk berfoto di sekitar jembatan. Hal ini karena latar belakangnya tebing yang dihiasi geomat atau material pelindung lereng dari erosi.

Geomat yang berwarna hijau yang ditumbuhi tanaman yang menjalar itu menjadi daya tarik untuk berfoto.

"Apalagi kan belum banyak kendaraan yang melintas. Kebanyakan di sisi barat karena tebingnya bagus untuk berfoto," kata dia.

Topo mengatakan, di atas jembatan juga bisa melihat lautan sekitar Pantai Sundak. Jembatan Rowari juga berada di atas bekas lahan pertanian yang sudah dibebaskan oleh pemerintah.

"Di bawah Jembatan Rowari itu bukan sungai, bekas lahan pertanian yang sudah dibebaskan oleh pemerintah," kata dia.

Dia mengatakan, penutupan dilakukan karena pembangunan belum diserahterimakan. Pihaknya berharap jembatan Rowari segera dibuka kembali karena setiap sore ada ratusan orang berkunjung, dan mampu mendongkrak perekonomian warga.

Sebab, ada warga yang berjualan makanan, hal ini membantu warga untuk mendapatkan penghasilan.

"Harapan saya ya segera dibuka kembali, apalagi kan pengerjaannya sudah selesai, dan kontraknya berakhir pada Desember 2022," kata Topo, panggilan akrab Hendro.

Baca juga: Jembatan Rowari di Gunungkidul Sudah Ramai Diserbu Warga, padahal Belum Resmi Dibuka

Salah seorang warga Kemadang, Suris, mengaku beberapa kali mengunjungi Jembatan Rowari dan mengambil video menggunakan drone.

"Memang bagus pemandangannya, terutama saat diambil video dari atas," kata dia.

Sebelumnya, Asisten Pelaksana Satuan Kerja (Satker) Pelaksana Jalan Nasional (PJN) DIY Wahyu Widyantoro saat dikonfirmasi wartawan mengatakan, JJLS segmen Tanjungsari-Tepus dibuka sementara untuk antisipasi kemacetan saat libur akhir tahun lalu.

"Penutupan dilakukan lagi karena memang belum dibuka untuk umum," kata dia.

Nantinya pembukaan secara resmi menunggu uji laik fungsi karena status jalan masih baru.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Ganjar Pindah ke Sleman, Sering Lari Pagi dan Bersepeda

Ganjar Pindah ke Sleman, Sering Lari Pagi dan Bersepeda

Yogyakarta
Hilang di Sungai Oya Gunungkidul, Siswa SD Dicari Menggunakan Drone

Hilang di Sungai Oya Gunungkidul, Siswa SD Dicari Menggunakan Drone

Yogyakarta
30 Kilogram Bahan Petasan di Bantul Disita, 3 Orang Ditangkap

30 Kilogram Bahan Petasan di Bantul Disita, 3 Orang Ditangkap

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Ratusan Hewan di Gunungkidul Divaksinasi Antraks

Ratusan Hewan di Gunungkidul Divaksinasi Antraks

Yogyakarta
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Jawa Tengah, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Jawa Tengah, 29 Maret 2024

Yogyakarta
Yogyakarta Peringkat Empat Tujuan Mudik Lebaran, Polda DIY Siapkan Rekayasa Lalu Lintas

Yogyakarta Peringkat Empat Tujuan Mudik Lebaran, Polda DIY Siapkan Rekayasa Lalu Lintas

Yogyakarta
Kantor Disnakertrans DIY Digeruduk Massa, Didesak soal Penerbitan SE Gubernur untuk THR bagi Ojol dan PRT

Kantor Disnakertrans DIY Digeruduk Massa, Didesak soal Penerbitan SE Gubernur untuk THR bagi Ojol dan PRT

Yogyakarta
Saat Ganjar Pranowo Resmi Ber-KTP Sleman...

Saat Ganjar Pranowo Resmi Ber-KTP Sleman...

Yogyakarta
Jelang Lebaran, Polres Gunungkidul Siapkan Satgas Ganjal Ban

Jelang Lebaran, Polres Gunungkidul Siapkan Satgas Ganjal Ban

Yogyakarta
Analisis Gempa Magnitudo 5,0 di Gunungkidul Hari Ini, Dirasakan hingga Pacitan dan Trenggalek

Analisis Gempa Magnitudo 5,0 di Gunungkidul Hari Ini, Dirasakan hingga Pacitan dan Trenggalek

Yogyakarta
Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Gunungkidul, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Gunungkidul, Tak Berpotensi Tsunami

Yogyakarta
Organda DIY Larang Bus Pasang Klakson Telolet, 'Ngeyel' Bakal Dicopot

Organda DIY Larang Bus Pasang Klakson Telolet, "Ngeyel" Bakal Dicopot

Yogyakarta
Fakta di Balik Fenomena Munculnya Gundukan Lumpur di Grobogan Pascagempa Tuban

Fakta di Balik Fenomena Munculnya Gundukan Lumpur di Grobogan Pascagempa Tuban

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com