Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suara Trompet Iringi Keberangkatan Kereta Kencana yang Ditumpangi Erina Gudono

Kompas.com - 10/12/2022, 13:17 WIB
Wijaya Kusuma,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Suara trompet mengawali keberangkatan kereta kuda yang dinaiki Erina Gudono dari depan lobi hotel menuju depan Pendopo Agung Royal Ambarrukmo, Sabtu (10/12/2022).

Di depan kereta tampak berbaris bregodo.

Sekitar pukul 12.57 WIB, tampak calon mempelai putri Erina Gudono keluar dari pintu lobi Hotel Royal Ambarrukmo.

Saat berjalan keluar pintu, Erina tampak ditutup atau dipayungi jarik oleh dua orang yang mengenakan kebaya.

Baca juga: Bak Putri Raja, Erina Gudono Diantar Kereta Kencana Menuju Tempat Akad Nikah

Erina kemudian menaiki kereta kuda. Tak lama, bregodo atau berpakaian merah yang berada di depan kereta membunyikan trompet.

Kemudian, disusul musik ala bregodo prajurit keraton.

Bregodo kemudian berjalan, disusul kereta kuda yang dinaiki Erina Gudono.

Kereta ini berjalan menuju depan Pendopo Agung Royal Ambarrukmo tempat akad nikah.

Saat ini, prosesi awal akad nikah di Pendopo Agung Royal Ambarrukmo sudah dimulai.

Seperti diketahui, siang ini Kaesang Pangatep dengan Erina Gudono akan melangsungkan akad nikah.

Baca juga: Suara Terompet Iringi Keberangkatan Kereta Kencana yang Ditumpangi Erina Gudono

Prosesi akad nikah digelar di Pendopo Agung Royal Ambarrukmo di kompleks Hotel Royal Ambarrukmo.

Sebelumnya, upacara adat Midodareni digelar di kediaman Erina Gudono pada Jumat (10/12/2022) malam.

Hadir dalam midodareni Presiden Joko Widodo beserta keluarga. Hadir pula calon pengantin putra Kaesang Pangarep.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Jawa Tengah, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Jawa Tengah, 29 Maret 2024

Yogyakarta
Yogyakarta Peringkat Empat Tujuan Mudik Lebaran, Polda DIY Siapkan Rekayasa Lalu Lintas

Yogyakarta Peringkat Empat Tujuan Mudik Lebaran, Polda DIY Siapkan Rekayasa Lalu Lintas

Yogyakarta
Kantor Disnakertrans DIY Digeruduk Massa, Didesak soal Penerbitan SE Gubernur untuk THR bagi Ojol dan PRT

Kantor Disnakertrans DIY Digeruduk Massa, Didesak soal Penerbitan SE Gubernur untuk THR bagi Ojol dan PRT

Yogyakarta
Saat Ganjar Pranowo Resmi Ber-KTP Sleman...

Saat Ganjar Pranowo Resmi Ber-KTP Sleman...

Yogyakarta
Jelang Lebaran, Polres Gunungkidul Siapkan Satgas Ganjal Ban

Jelang Lebaran, Polres Gunungkidul Siapkan Satgas Ganjal Ban

Yogyakarta
Analisis Gempa Magnitudo 5,0 di Gunungkidul Hari Ini, Dirasakan hingga Pacitan dan Trenggalek

Analisis Gempa Magnitudo 5,0 di Gunungkidul Hari Ini, Dirasakan hingga Pacitan dan Trenggalek

Yogyakarta
Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Gunungkidul, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Gunungkidul, Tak Berpotensi Tsunami

Yogyakarta
Organda DIY Larang Bus Pasang Klakson Telolet, 'Ngeyel' Bakal Dicopot

Organda DIY Larang Bus Pasang Klakson Telolet, "Ngeyel" Bakal Dicopot

Yogyakarta
Fakta di Balik Fenomena Munculnya Gundukan Lumpur di Grobogan Pascagempa Tuban

Fakta di Balik Fenomena Munculnya Gundukan Lumpur di Grobogan Pascagempa Tuban

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Yogyakarta
Puluhan Lurah di Kulon Progo Bingung Isi LHKPN

Puluhan Lurah di Kulon Progo Bingung Isi LHKPN

Yogyakarta
Saat Pantai Parangtritis Jadi Pantai Paling Berbahaya di Yogyakarta...

Saat Pantai Parangtritis Jadi Pantai Paling Berbahaya di Yogyakarta...

Yogyakarta
Soal Kasus Ferienjob, Menkopolhukam Segera Bentuk Tim Khusus

Soal Kasus Ferienjob, Menkopolhukam Segera Bentuk Tim Khusus

Yogyakarta
Kasus DBD Capai Ratusan, Stok Abate di Gunungkidul Habis

Kasus DBD Capai Ratusan, Stok Abate di Gunungkidul Habis

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com