Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus pembunuhan ASN Semarang Iwan Boedi, Panglima TNI Sebut Periksa 3 Anggota

Kompas.com - 12/10/2022, 15:07 WIB
Wijaya Kusuma,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa menyebut ada tiga orang anggota yang diperiksa terkait peristiwa pembunuhan ASN Pemerintah Kota Semarang, Paulus Iwan Boedi Prasetyo. Status tiga orang tersebut saat ini masih sebagai saksi.

"Sudah, kita sedang melakukan proses hukum. Jadi memang itu kan informasi yang di-sharing berdasarkan penyidikan yang dilakukan oleh Polda dan kami sekarang sedang melakukan proses terus," ujar Jenderal Andika di Universitas Gadjah Mada (UGM), Rabu (12/10/2022).

Baca juga: Pembunuh Iwan Boedi, Saksi Korupsi di Semarang Teridentifikasi, Polisi: Dia Orang Profesional

Andika Perkasa mengungkapkan mendapatkan informasi dari Polda Jateng dua hari setelah ditemukannya jenazah Paulus Iwan Boedi Prasetyo. Jenazah ASN Pemerintahan Kota Semarang ini ditemukan pada 8 September 2022.

"Kami memeriksa tiga (orang) sejauh ini. Inisialnya saya agak lupa," ungkapnya.

Proses pemeriksaan terhadap tiga orang anggota lanjut Andika Perkasa saat ini masih terus berjalan. Tiga orang anggota tersebut saat ini statusnya masih sebagai saksi.

"Kita belum menyimpulkan ke situ, tetapi kita sebut person of interest atau mereka-mereka yang ingin kami dalami," tuturnya.

Andika Perkasa menegaskan mengontrol terus perkembangan proses pemeriksaan terhadap tiga orang anggota tersebut.

"Langsung Saya kontrol perminggunya, ditangani oleh Kodam tetapi laporan terus langsung kepada saya setiap minggu," pungkasnya.

Seperti diketahui Iwan Boedi ditemukan tewas di Kawasan Pantai Marina Semarang dengan keadaan tubuh yang tak utuh. Sampai saat ini kepala korban juga belum ketemu.

Iwan Boedi diketahui menghilang satu hari sebelum menjalani pemeriksaan di Polda Jateng sebagai saksi kasus korupsi.

Baca juga: Polisi Lakukan Tes Deteksi Kebohongan kepada Saksi Pembunuhan Iwan Boedi Saksi Kasus Korupsi di Semarang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Lagi, Lahan Bekas Tambang di Gunungkidul Jadi Lokasi Pembuangan Sampah Ilegal

Lagi, Lahan Bekas Tambang di Gunungkidul Jadi Lokasi Pembuangan Sampah Ilegal

Yogyakarta
Desentralisasi Sampah di DIY, TPST 3R Kota Yogyakarta Dinilai Belum Siap

Desentralisasi Sampah di DIY, TPST 3R Kota Yogyakarta Dinilai Belum Siap

Yogyakarta
Pelaku Pelecehan Payudara di Gunungkidul Ditangkap, Motifnya Dendam kepada Perempuan

Pelaku Pelecehan Payudara di Gunungkidul Ditangkap, Motifnya Dendam kepada Perempuan

Yogyakarta
ASN Tersangka Kasus Pelecehan Seksual di Gunungkidul Diberhentikan Sementara

ASN Tersangka Kasus Pelecehan Seksual di Gunungkidul Diberhentikan Sementara

Yogyakarta
Kementerian Baru Dikhawatirkan untuk Bagi-bagi Jabatan, Ini Kata Mahfud MD

Kementerian Baru Dikhawatirkan untuk Bagi-bagi Jabatan, Ini Kata Mahfud MD

Yogyakarta
Prabowo Menang, Warga Sleman Yogyakarta Jalan Kaki ke Monas untuk Sujud Syukur

Prabowo Menang, Warga Sleman Yogyakarta Jalan Kaki ke Monas untuk Sujud Syukur

Yogyakarta
Bocah di Sleman Tertembak Senapan Angin, Polisi Kejar Pelaku

Bocah di Sleman Tertembak Senapan Angin, Polisi Kejar Pelaku

Yogyakarta
Mahasiswa PTS di Sleman Tewas Usai Latihan Bela Diri, Polisi Sebut Kena Tendangan Sabit

Mahasiswa PTS di Sleman Tewas Usai Latihan Bela Diri, Polisi Sebut Kena Tendangan Sabit

Yogyakarta
Detik-detik Damkar Klaten Evakuasi Anak Sapi Seberat 100 Kg dari Sumur 7 Meter

Detik-detik Damkar Klaten Evakuasi Anak Sapi Seberat 100 Kg dari Sumur 7 Meter

Yogyakarta
Jelang Idul Adha 2024, Peternak Sapi di Sragen Rugi Rp 50 Juta akibat PMK

Jelang Idul Adha 2024, Peternak Sapi di Sragen Rugi Rp 50 Juta akibat PMK

Yogyakarta
Pemda DIY Usulkan 2.944 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Formasi Apa Saja?

Pemda DIY Usulkan 2.944 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Formasi Apa Saja?

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Cerah

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Cerah

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Yogyakarta
Seorang Pekerja Tertimpa Bangunan Proyek Revitalisasi Benteng Keraton, Ini Kata Pemda DIY

Seorang Pekerja Tertimpa Bangunan Proyek Revitalisasi Benteng Keraton, Ini Kata Pemda DIY

Yogyakarta
Pemda DIY Segera Buka Kanal Aduan Layanan Publik dan Sampah, Berikut Informasinya

Pemda DIY Segera Buka Kanal Aduan Layanan Publik dan Sampah, Berikut Informasinya

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com