Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sate Loso, Kuliner Khas Pemalang Berbahan Daging Kerbau, Diburu Pencinta Kuliner

Kompas.com - 24/08/2022, 06:14 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Sate Loso adalah salah satu kuliner khas Pemalang, Jawa Tengah.

Keunikan dari sate ini adalah bahan yang dipakai adalah daging dari bagian dalam sapi atau kerbau.

Dilansir dari KompasTV pada Jumat (29/4/2022), selain lezat, dagingnya pun lebih empuk dan bebas kolesterol.

Baca juga: Dari Sate Kere hingga Sate Ratu, Ini 5 Kuliner Sate di Yogyakarta yang Wajib Dicoba

Cara memasak unik

Lalu, cara memasaknya pun berbeda dengan sate-sate pada umumnya. Sebelum dibakar, daging diberi bumbu khusus agar meresap dan dimasukkan ke dalam bambu.

Setelah itu, daging kemudian dibakar dengan arang hingga setengah matang. Setelah diberi bumbu lagi, daging pun dibakar hingga matang.

Baca juga: Kuliner Unik di Kota Semarang, Ketika Jamu Disulap Jadi Es Krim Lezat

Cita rasa sate Loso bertambah ketika disajikan dengan bumbu kacang yang lembut.

Perpaduan rasa manis, gurih dan pedas menjadikan sate Loso selalu membuat kesan tersendiri.

Biasanya, sate loso disajikan bersama dengan sup yang berisi urat, tulang muda dan taoge.

Sejarah nama

Nama sate Loso sendiri tak lepas dari sosok nama Pak Loso asal Weleri, Kabupaten Kendal, yang diyakini sebagai pelopor sate khas Pemalang tersebut.

Salah satu penjual sate Loso yang terkenal di Pemalang adalah Sate Loso Pak No yang mangkal di Jalan Ahmad Yani.

Halaman Berikutnya
Halaman:


Terkini Lainnya

Saat Ganjar Pranowo Resmi Ber-KTP Sleman...

Saat Ganjar Pranowo Resmi Ber-KTP Sleman...

Yogyakarta
Jelang Lebaran, Polres Gunungkidul Siapkan Satgas Ganjal Ban

Jelang Lebaran, Polres Gunungkidul Siapkan Satgas Ganjal Ban

Yogyakarta
Analisis Gempa Magnitudo 5,0 di Gunungkidul Hari Ini, Dirasakan hingga Pacitan dan Trenggalek

Analisis Gempa Magnitudo 5,0 di Gunungkidul Hari Ini, Dirasakan hingga Pacitan dan Trenggalek

Yogyakarta
Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Gunungkidul, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Gunungkidul, Tak Berpotensi Tsunami

Yogyakarta
Organda DIY Larang Bus Pasang Klakson Telolet, 'Ngeyel' Bakal Dicopot

Organda DIY Larang Bus Pasang Klakson Telolet, "Ngeyel" Bakal Dicopot

Yogyakarta
Fakta di Balik Fenomena Munculnya Gundukan Lumpur di Grobogan Pascagempa Tuban

Fakta di Balik Fenomena Munculnya Gundukan Lumpur di Grobogan Pascagempa Tuban

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Yogyakarta
Puluhan Lurah di Kulon Progo Bingung Isi LHKPN

Puluhan Lurah di Kulon Progo Bingung Isi LHKPN

Yogyakarta
Saat Pantai Parangtritis Jadi Pantai Paling Berbahaya di Yogyakarta...

Saat Pantai Parangtritis Jadi Pantai Paling Berbahaya di Yogyakarta...

Yogyakarta
Soal Kasus Ferienjob, Menkopolhukam Segera Bentuk Tim Khusus

Soal Kasus Ferienjob, Menkopolhukam Segera Bentuk Tim Khusus

Yogyakarta
Kasus DBD Capai Ratusan, Stok Abate di Gunungkidul Habis

Kasus DBD Capai Ratusan, Stok Abate di Gunungkidul Habis

Yogyakarta
Nekat Merokok, 11 Penumpang KAI Diturunkan Paksa sepanjang 2024

Nekat Merokok, 11 Penumpang KAI Diturunkan Paksa sepanjang 2024

Yogyakarta
Mesum di Sekolah, Dua Guru di Gunungkidul Dipecat

Mesum di Sekolah, Dua Guru di Gunungkidul Dipecat

Yogyakarta
Viral, Video Roda Depan Dicuri tetapi Sepeda Motor Ditinggal di Yogyakarta

Viral, Video Roda Depan Dicuri tetapi Sepeda Motor Ditinggal di Yogyakarta

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com