KOMPAS.com - Lagu "Ojo Dibandingke" menjadi perbincangan, khususnya saat dibawakan Farel Prayoga dalam peringatan HUT ke-77 Republik Indonesia, Rabu (17/8/2022), di Istana Merdeka, Jakarta.
Pencipta "Ojo Dibandingke", Abah Lala, mengatakan, lagu tersebut terinspirasi dari kejadian nyata soal kegetiran asmara yang dialami temannya.
"Sing arep dipek bojo (yang mau dinikahi), ternyata dijodohkan dengan polisi. Dibanding-bandingne, tak kiro idaman jebulane geleman. Itu kisah nyata orangnya juga ada nih," ujarnya, Rabu (17/8/2022).
Pria bernama asli Agus Purwanto itu menuturkan, sejumlah bait dalam lagu viral tersebut ditemukan secara spontan saat ia sedang berkendara.
"Bait nomor dua kan ada kata kata, 'Tak oyako aku yo ra mampu (meskipun aku kejar aku juga enggak mampu), sak kuatku aku mencintaimu,' kan ada itu. Itu saya dapatkan saat saya baru perjalanan naik, pas di Boyolali," ucapnya.
Baca juga: Cerita Farel Prayoga Menyanyi di Istana Merdeka: Persiapan hanya Sehari
Kala itu, dia sedang menaiki sepeda motor. Tiba-tiba dia disalip mobil sambil si pengendara memainkan gas.
"Pas saya naik motor, terus disalip mobil sama di-bleyer gitu, terus saya bilang gini, 'Tak oyako (ngejar) yo ra mampu', sepeda motor kok ngoyak mobil. Jadi itu pengalaman saya, dan saya kumpulkan," ungkapnya.
Adapun penggunaan "dibandingne", menurut Abah Lala kata itu ia pakai lantaran belum pernah dibuat atau ditulis menjadi lagu. Musisi asal Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, ini kemudian memakainya untuk memberikan ciri khas.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.