Rendi mengaku kaget harus menyewa jip atau sepeda motor untuk ke Bunker Kaliadem. Padahal dahulu sebelum pandemi, mobil diperbolehkan sampai Bunker Kaliadem.
Pria asal Yogyakarta ini tidak keberatan parkir jika jaraknya dekat dengan Bunker Kaliadem. Namun lokasi dirinya diminta parkir masih jauh dari bunker Kaliadem dan kondisi saat itu hujan.
"Ya harapan saya harus lebih koordinasi lagi, dari bawah sudah dikasih arahan misal nggak boleh sampai atas atau baru (status Merapi) Siaga gitu kan kita maklum. Ya perlu ditindak itu oknum-oknum kayak gitu," tegasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman Suparmono mengatakan sudah berkoordinasi dan akan diselesaikan secara kewilayahan. Pasalnya, peristiwa serupa sudah beberapa kali terjadi di lokasi yang sama.
"Kemarin saya sudah koordinasi dengan Pak Lurah, Pak Newu dan Bu Kapolsek Cangkringan, akan segera diselesaikan secara kewilayahan karena kejadian tersebut sudah beberapa kali terjadi dengan lokasi, oknum dan modus yang sama," ujarnya
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.