YOGYAKARTA, KOMPAS.com- Mayat laki-laki ditemukan mengapung di pinggir Sungai Progo, Kapanewon Srandakan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, dipastikan bukan pemilik sepeda motor yang ditinggalkan.
"Hasil identifikasi jasad yang ditemukan di daerah Bibis (Sungai progo) Bantul tadi pagi, bukan jasad orang yang meninggalkan sepeda motor diatas jembatan Srandakan," kata Humas Basarnas Yogyakarta Pipit Eriyanto dalam keterangan tertulis Selasa
Dikatakannya, untuk jasad laki-laki dievakuasi tadi pagi masih berstatus belum diketahui identitasnya.
Baca juga: Mayat dengan Kaki Terikat Ditemukan di Bawah Jembatan Tol Semarang
Disinggung mengenai pencarian pemilik sepeda motor, Pipit mengatakan, hasil kordinasi dengan Kapolsek Srandakan, Basarnas, BPBD Bantul dan SAR Satlinmas wilayah 4 Bantul, belum diaktifkan operasi SAR untuk pencarian.
Mengingat saat kejadian tidak ada saksi, tidak ada tanda-tanda korban jatuh ke sungai. Jadi belum bisa dipastikan pemilik sepeda motor jatuh ke sungai.
"Hanya dilaksanakan pencarian dan penyisiran secara terbatas oleh Rekan-rekan dari Sar satinmas wil 4 di pinggir sungai progo dan pemantauan di muara sungai progo sisi timur," kata Pipit.
Kapolsek Srandakan AKBP Kuswanto mengatakan hasil pemeriksaan jenasah bukan pemilik motor yang ditinggal, hal ini dikuatkan dengan keterangan keluarga Ragil Dwi Asmoro Putra (20) pemilik sepeda motor dan perlengkapan lainnya ditemukan di jembatan.
"Jenasah yang ditemukan siang tadi di sungai progo tidak identik dengan Ragil karena saudara Ragil ada tanda lahir di atas lutut kaki kanan sebesar koin," kata Kuswanto.
Baca juga: Mayat Mr X Ditemukan 4 Kilometer dari Penemuan Sepeda Motor di Sungai Progo
Sebelumnya, Sekretaris SAR Satlinmas Wilayah IV Bantul Nugroho menyampaikan, penemuan ini bermula saat warga melihat mayat mengapung di pinggir sungai Progo sekitar pukul 10.00 WIB.
Warga langsung mengikat mayat ke tepian agar tidak hanyut dan melaporkan ke pihak kepolisian.
"Petugas gabungan langsung mengevakuasi mayat tersebut," kata Nugroho saat dihubungi wartawan Selasa.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.