YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Polres Bantul libatkan Agen Tunggal Pemegang Merk (ATPM) Mercedes Benz, bus yang mengalami kecelakaan tunggal di kawasan Bukit Bego Jalan Imogiri Dlingo.
Kapolres Bantul AKBP Ihsan mengatakan, pihaknya siang tadi mendatangkan tim Traffic Accident Analisys (TAA) dari Korlantas Polri, selain mendatangkan tim TAA Polres Bantul juga mendatangkan dari pihak Mercedes Benz.
Baca juga: Bus Diminta Tak Lewat Kawasan Bukit Bego di Imogiri Bantul Saat Akhir Pekan
Sambung Ihsan, pemanggilan pihak Mercedez bertujuan untuk mengecek kondisi bus yang mengalami kecelakaan, apakah saat terjadi kecelakaan pengereman bus dapat berfungsi atau tidak.
"Hari ini juga tim sudah ke TKP, untuk olah TKP dari pihak pemilik merk Mercedes Benz kami periksa dan bawa ke TKP untuk melakukan semacam pengecekan kondisi termasuk kendaraan apakah ada pengereman pihak mercy yang mengetahui apakah berfungsi," kata Ihsan ditemui di Polres Bantul, Senin (7/2/2022).
Ihsan menjelaskan data yang didapat dari saksi ahli yakni pihak ATPM Mercedes Benz akan diperkuat dengan keterangan saksi-saksi yang berada di TKP maupun pemeriksaan saksi yang masih menjalani perawatan di rumah sakit.
"Nanti diperkuat keterangan saksi, dimana saksi ada beberapa diperiksa sekarang ada 3 orang saksi. Berikutnya menunggu kondisi dari korban saat ini masih dirawat karena masih menjalani perawatan tidak mungkin diperiksa," jelas dia.
Ia membeberkan dari 3 orang saksi yang sudah dimintai keterangan sudah termasuk kernet bus.
"Intinya kami susah memeriksa 3 orang di TKP termasuk kernet bus diperiksa keterangan saksi diperkuat dengan olah TKP maupun TAA untuk melihat penyebab utama laka," katanya.
Ihsan menjelaskan hingga sekarang ini belum ada penetapan tersangka karena pemeriksaan saksi-saksi masih beegulir, tim TAA masih melakukan analisis, serta dibutuhkan keterangan dari saksi ahli yakni Mercedes Benz.
"Progres penanganan kasusnya sampai hari ini belum ada tersangka. Karena masih bergulir pemeriksaan saksi, analisis TAA, saksi ahli baik mekanik Mercy KNKT, dan periksa untuk memberikan kesaksian ahlinya. Bagian menetapkan 2 alat bukti dan tersangka," kata dia.
Baca juga: Cerita Warga Saat Bus Pariwisata Tabrak Bukit Bego Imogiri Bantul: Ada yang Terjepit
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.