Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kawasan Malioboro Tak Ditutup Saat Malam Tahun Baru, tetapi...

Kompas.com - 21/12/2021, 15:42 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Kapolresta Yogyakarta Kombespol Purwadi Wahyu Anggoro pastikan tidak ada penyekatan di kawasan Malioboro saat malam tahun baru. Pihaknya tidak menyekat jalan tetapi melakukan rekayasa lalu lintas.

Wahyu menyampaikan bahwa selain Jalan Malioboro, terdapat beberapa titik yang tidak disekat tetapi diberlakukan rekayasa lalu lintas, yakni kawasan Titik Nol, dan juga Tugu Pal Putih.

"Semua jalur jalan kalau Malioboro ditutup jam 18.00-21.00 pada hari H nanti ga ada penutupan, mulai dari Tugu Pal Putih dan 0 km tidak ada penutupan kita konsepkan boleh melewati Malioboro namun tidak boleh berhenti," jelas Wahyu saat jumpa pers akhir tahun di Mapolresta Yogyakarta, Selasa (21/12/2021).

Baca juga: Rencana Gibran Ubah Kawasan Gatsu-Ngarsopuro Serupa Malioboro Tuai Penolakan

Lanjut Wahyu kendaraan tetap diperbolehkan untuk melintas kawasan Malioboro saat malam tahun baru tetapi tidak diperbolehkan untuk berhenti di kawasan Malioboro dengan alasan apapun. Bahkan untuk menurunkan penumpang juga tidak diperbolehkan.

"Khusus malam tahun baru tidak ada penutupan tetapi dengan konsep semua harus tetap berjalan tidak boleh mobil atau kendaraan lain berhenti, menaikkan penumpang ga ada," katanya.

Menurut dia lebih baik jalanan dipenuhi oleh kendaraan daripada dipenuhi oleh kerumunan manusia, lantaran juka terjadi kerumunan lebih mudah menyebarkan virus corona.

"Mending kita buka untuk kendaraan daripada macet orang di tengah jalan. Rawan penyebaran Covid-19," kata dia.

Konsep seperti ini telah digunakan oleh Polresta Yogyakarta tahun lalu, selain memperbolehkan kendaraan melintas sisi timur dan barat kawasan titik nol kilometer juga akan dipasang pagar pembatas untuk mencegah kerumunan orang.

"Nanti 0 km patung singa kita tutup untuk mengurangi orang-orang yang berkumpul," imbuh dia.

Baca juga: Antisipasi Kerumunan, Wifi di Malioboro Bakal Dimatikan Saat Malam Tahun Baru

Warga tetap diperbolehkan memasuki kawasan Malioboro melalui Jalan Mataram jika kendaraan sudah melewati Malioboro kendaraan sudah tidak diperbolehkan berhenti.

Dari utara kendaraan tidak diperbolehkan masuk ke Malioboro tetapi dari utara langsung menuju ke arah pasar kembang tidak diperkenankan masuk langsung ke area Malioboro.

"Kalau orang mau ke Malioboro hanya bisa melalui Jalan Mataram. Jalan depan gardu anim kita barikade karena macetnya pertemuan utara ke selatan itu kita potong dari utara ga bisa belok ke kiri (Malioboro),' papar dia.

Baca juga: Bertemu DPRD DIY, PKL Malioboro: Kami Sepenuhnya Siap Ditata, Tanpa Dipindah

"Ini namanya manajemen lalu lintas tidak ada penyekatan yang ada manajemen rekayasa lalu lintas," imbuh Wahyu.

Ia menambahkan, kendaraan yang tidak diperbolehkan berhenti termasuk ojek online (ojol) dan juga taxi online tidak diperbolehkan menurunkan atau menaikkan penumpang di depan Malioboro Mall.

"Konsep kita ojol tidak boleh menurunkan atau menaikkan penumpang di depan Maliobroo Mall, selatan depan hotel mutiara atau kepatihan monggo," pungkas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Eks Direktur Perusahaan yang Jadi DPO Polda Jatim Berstatus Dosen UGM

Eks Direktur Perusahaan yang Jadi DPO Polda Jatim Berstatus Dosen UGM

Yogyakarta
Seorang Perempuan Curi Uang Rp 81 Juta di Bantul, Duitnya Langsung Disetorkan ke Bank

Seorang Perempuan Curi Uang Rp 81 Juta di Bantul, Duitnya Langsung Disetorkan ke Bank

Yogyakarta
Penyebab Terbakarnya Bus Tujuan Pati di Ring Road Barat Yogyakarta, Kerugian Ditaksir Rp 460 Juta

Penyebab Terbakarnya Bus Tujuan Pati di Ring Road Barat Yogyakarta, Kerugian Ditaksir Rp 460 Juta

Yogyakarta
Usai Libur Lebaran, Sampah Menumpuk di Jalanan Yogyakarta

Usai Libur Lebaran, Sampah Menumpuk di Jalanan Yogyakarta

Yogyakarta
Usai Dibuka Fungsional untuk Mudik, Tol Solo-Yogya Kembali Ditutup

Usai Dibuka Fungsional untuk Mudik, Tol Solo-Yogya Kembali Ditutup

Yogyakarta
Ingin Sampaikan Aspirasi Warga soal Pilkada, Gerindra Sleman Berencana Bertemu Erina Gudono

Ingin Sampaikan Aspirasi Warga soal Pilkada, Gerindra Sleman Berencana Bertemu Erina Gudono

Yogyakarta
Pasar Terban Yogyakarta Direvitalisasi, Pedagang Pindah ke Shelter

Pasar Terban Yogyakarta Direvitalisasi, Pedagang Pindah ke Shelter

Yogyakarta
Bunuh Mantan Pacar karena Cemburu, Pria di Bantul Mengaku Masih Cinta

Bunuh Mantan Pacar karena Cemburu, Pria di Bantul Mengaku Masih Cinta

Yogyakarta
Bawa Bom Molotov, Remaja Belasan Tahun di Bantul Ditangkap

Bawa Bom Molotov, Remaja Belasan Tahun di Bantul Ditangkap

Yogyakarta
Bus Berpenumpang Tujuan Pati Hangus Terbakar di Ring Road Barat Yogyakarta

Bus Berpenumpang Tujuan Pati Hangus Terbakar di Ring Road Barat Yogyakarta

Yogyakarta
Basarnas Sebut Jasad di Bantul merupakan Warga Kota Yogyakarta yang Hilang di Kali Code

Basarnas Sebut Jasad di Bantul merupakan Warga Kota Yogyakarta yang Hilang di Kali Code

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Lebat

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Lebat

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Petir

Yogyakarta
Kekurangan pegawai, Pemkab Sleman akan Buka Lowongan CPNS dan PPPK

Kekurangan pegawai, Pemkab Sleman akan Buka Lowongan CPNS dan PPPK

Yogyakarta
Telaga Jonge di Yogyakarta: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Telaga Jonge di Yogyakarta: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com