Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Korban Kecelakaan Maut di Imogiri, Pasrah Saat Bus Melaju Kencang di Turunan

Kompas.com - 11/02/2024, 13:31 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Tiga orang tewas dalam kecelakaan maut bus pariwisata di jalan Dlingo-Imogiri, Kapanewon (Kecamatan) Imogiri, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Kamis (8/2/2024).

Seorang korban selamat dalam insiden tersebut, Wahyono (56), menceritakan detik-detik busnya terguling. Petaka bermula ketika busnya melintasi turunan.

"Saat menanjak sedikit lalu ada jalan turunan, saat turun itu semakin cepat jalannya bus," ujarnya, Jumat (9/2/2024), dikutip dari Tribun Solo.

Ia menduga, busnya melaju dalam kecepatan 100 kilometer per jam.

"Bus berjalan dengan kecepatan tinggi, saya kira itu 100 km/jam, jadi saya hanya pasrah saja," ucapnya.

Baca juga: Kecelakaan Maut Bus Pariwisata di Imogiri Bantul, Diduga Rem Blong


Wahyono yang duduk di baris belakang, berniat melompat keluar melalui pintu bus yang dekat dengan tempat duduknya. Namun, ia mengurungkannya karena bus melaju kencang.

Detik-detik jelang kecelakaan, penumpang dilanda kepanikan. Sejumlah penumpang yang berada di bagian depan berlarian ke area belakang bus.

Di tengah kepanikan, Wahyono teringat putrinya, Aissyah Kusumawati (28), dan sang cucu. Aissyah bersama anaknya duduk di bagian depan. Mereka tak bisa bergerak.

Waktu itu, Wahyono melihat tubuh putrinya terpontang-panting. Wahyono pun hanya bisa pasrah.

Akibat kecelakaan itu, Aissyah meninggal. Adapun dua korban lainnya adalah Heru Sarjono (40) dan Sriwati (57).

Aissyah dan Sri berasal dari daerah yang sama, yakni Kesengo RT 002 RW 002, Desa Tegalmade, Kecamatan Mojolaban, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah.

Sedangkan, heru merupakan warga Kelurahan Semanggi, Kecamatan Pasar Kliwon, Solo, Jawa Tengah.

Baca juga: Bus Pariwisata yang Kecelakaan di Bantul Bawa Rombongan Karyawan Pabrik

Halaman:


Terkini Lainnya

Penyair Joko Pinurbo Dimakamkan di Sleman, Karyanya Terus Abadi

Penyair Joko Pinurbo Dimakamkan di Sleman, Karyanya Terus Abadi

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Malam Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Malam Berawan

Yogyakarta
Gibran Bantah Gabung ke Partai Golkar

Gibran Bantah Gabung ke Partai Golkar

Yogyakarta
Nonton Ruwatan Gelaran Wayang Kulit Bareng Gibran, Apa Kata Yusril?

Nonton Ruwatan Gelaran Wayang Kulit Bareng Gibran, Apa Kata Yusril?

Yogyakarta
Penyair Joko Pinurbo Meninggal, Butet: Kehilangan Sedulur Sinorowedi

Penyair Joko Pinurbo Meninggal, Butet: Kehilangan Sedulur Sinorowedi

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Yogyakarta
Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Yogyakarta
Diburu Usai Curi Panci dan Tabung Gas, Residivis Ini Malah Ditemukan di Tahanan

Diburu Usai Curi Panci dan Tabung Gas, Residivis Ini Malah Ditemukan di Tahanan

Yogyakarta
Ada Kades yang Ikut Penjaringan Bacawabup di Partai Golkar, Apdesi Bantul Minta Anggotanya Netral

Ada Kades yang Ikut Penjaringan Bacawabup di Partai Golkar, Apdesi Bantul Minta Anggotanya Netral

Yogyakarta
Komplotan Pencuri di Yogyakarta Ditangkap, Sehari Ganjal 10 Mesin ATM, Uang Rp 150 Juta Disikat

Komplotan Pencuri di Yogyakarta Ditangkap, Sehari Ganjal 10 Mesin ATM, Uang Rp 150 Juta Disikat

Yogyakarta
Jelang Desentralisasi Sampah, Pj Wali Kota: Pembangunan TPST 3R Karangmiri Mundur

Jelang Desentralisasi Sampah, Pj Wali Kota: Pembangunan TPST 3R Karangmiri Mundur

Yogyakarta
Tak Mau 'Snack Lelayu' Terulang Saat Pilkada, Ketua KPU DIY Minta Lebih Teliti

Tak Mau "Snack Lelayu" Terulang Saat Pilkada, Ketua KPU DIY Minta Lebih Teliti

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com