Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mayat Tanpa Identitas Ditemukan Tersangkut Jaring Nelayan Pantai Depok

Kompas.com - 07/02/2024, 16:04 WIB
Markus Yuwono,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Nelayan Pantai Depok, Kabupaten Bantul dikejutkan dengan sesosok mayat yang mengapung saat sedang menjaring di laut disisi selatan Gua Langse, Kapanewon Purwosari, Kabupaten Gunungkidul, DI Yogyakarta, Rabu (7/2/2024)

Jasad tanpa identitas itu ditemukan sekitar pukul 08.00 WIB.

Baca juga: Hari Ketiga, Jasad Bocah Tenggelam di Sungai Nippon Brebes Akhirnya Ditemukan

Koordinator Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah III Pantai Parangtritis, Muhammad Arief Nugraha mengatakan pihaknya mendapatkan informasi dari nelayan adanya penemuan sesosok mayat yang tersangkut jaring nelayan.

Mayat yang mengapung tersebut oleh nelayan diikat tali yang terdapat pelampung agar tidak tenggelam lagi ketika diterjang gelombang.

"Petugas piket langsung berkoordinasi dengan pihak terkait dan segera melakukan evakuasi dengan menggunakan perahu jukung, petugas Satlinmas rescue istimewa , Sar Ditpolair polda DIY , dan Basarnas," kata Arif saat dihubungi melalui telepon Rabu.

Petugas kepolisian dan medis pun datang untuk melakukan identifikasi awal. Jasad tersebut dibawa ke RS Bhayangkara dengan menggunakan ambulans Satlinmas rescue istimewa wilayah III.

Petugas kepolisian dan medis pun datang untuk melakukan identifikasi awal. Kasus ini ditangani oleh Polsek Purwosari karena penemuan jenazah di wilayah Polsek Purwosari.

Adapun ciri-ciri mayat itu, berjenis kelamin pria, berambut pendek, mengenakan kaos lengan panjang berwarna merah ' Warrior Fight Wear' dan celana panjang berwarna hitam.

"Untuk korban langsung dibawa ke RS Bhayangkara. Belum dikenali, " kata dia. (K125-17)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Penyair Joko Pinurbo Dimakamkan di Sleman, Karyanya Terus Abadi

Penyair Joko Pinurbo Dimakamkan di Sleman, Karyanya Terus Abadi

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Malam Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Malam Berawan

Yogyakarta
Gibran Bantah Gabung ke Partai Golkar

Gibran Bantah Gabung ke Partai Golkar

Yogyakarta
Nonton Ruwatan Gelaran Wayang Kulit Bareng Gibran, Apa Kata Yusril?

Nonton Ruwatan Gelaran Wayang Kulit Bareng Gibran, Apa Kata Yusril?

Yogyakarta
Penyair Joko Pinurbo Meninggal, Butet: Kehilangan Sedulur Sinorowedi

Penyair Joko Pinurbo Meninggal, Butet: Kehilangan Sedulur Sinorowedi

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Yogyakarta
Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Ribuan Buruh Jateng Bakal Gelar Demo Saat May Day, Ini Lokasi dan Tuntutannya

Yogyakarta
Diburu Usai Curi Panci dan Tabung Gas, Residivis Ini Malah Ditemukan di Tahanan

Diburu Usai Curi Panci dan Tabung Gas, Residivis Ini Malah Ditemukan di Tahanan

Yogyakarta
Ada Kades yang Ikut Penjaringan Bacawabup di Partai Golkar, Apdesi Bantul Minta Anggotanya Netral

Ada Kades yang Ikut Penjaringan Bacawabup di Partai Golkar, Apdesi Bantul Minta Anggotanya Netral

Yogyakarta
Komplotan Pencuri di Yogyakarta Ditangkap, Sehari Ganjal 10 Mesin ATM, Uang Rp 150 Juta Disikat

Komplotan Pencuri di Yogyakarta Ditangkap, Sehari Ganjal 10 Mesin ATM, Uang Rp 150 Juta Disikat

Yogyakarta
Jelang Desentralisasi Sampah, Pj Wali Kota: Pembangunan TPST 3R Karangmiri Mundur

Jelang Desentralisasi Sampah, Pj Wali Kota: Pembangunan TPST 3R Karangmiri Mundur

Yogyakarta
Tak Mau 'Snack Lelayu' Terulang Saat Pilkada, Ketua KPU DIY Minta Lebih Teliti

Tak Mau "Snack Lelayu" Terulang Saat Pilkada, Ketua KPU DIY Minta Lebih Teliti

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com