Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dhaup Ageng Pura Pakualaman, Ada Rekayasa Lalu Lintas Saat Resepsi

Kompas.com - 04/01/2024, 04:57 WIB
Wijaya Kusuma,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Pura Pakualaman akan menghelat prosesi Dhaup Ageng atau pernikahan antara BPH Kusumo Kuntonugroho dengan Laily Annisa Kusumastuti.

Resepsi akan digelar dua kali yakni Rabu 10 Januari 2024 dan Kamis 11 Januari 2024. Ribuan tamu undangan akan hadir dalam resepsi tersebut.

Koordinator Substansi Bagian Humas Biro Umum, Humas dan Protokol Setda DIY, Ditya Nanaryo Aji mengatakan akan ada rekayasa lalu lintas selama acara resepsi berlangsung.

Baca juga: Presiden Jokowi dan Para Capres-Cawapres Diundang Hadiri Dhaup Ageng Pura Pakualaman

"Akan ada penutupan jalur lalu lintas di tanggal 10 Januari 2024 dimulai dari jam 10 sampai jam 2 (14.00 WIB)," ujarnya dalam jumpa pers, Rabu (3/01/2024).

Penutupan sejumlah ruas jalan juga akan dilakukan pada resepsi kedua tanggal 11 Januari 2024. Penutupan dilakukan pada pukul 17.00 WIB sampai dengan pukul 24.00 WIB.

"Penutupan atau pengalihanya, di sisi barat perempatan Gondomanan akan ditutup. Dari sisi timur dari pertigaan Pasar Sentul. Sedangkan sisi utara di Jalan Gayam dan Jalan Purwanggan," urainya.

Bagi para tamu undangan akan disediakan beberapa titik kantong parkir. Guna mengurangi kendaraan tamu yang menuju ke Pura Pakualaman akan ada fasilitas promo salah satu taksi online.

"Tamu undangan bisa menggunakan promo itu ketika menuju ke Pura Pakualaman atau pulang dari Pura Pakualaman," ucapnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Pura Pakualaman akan menghelat prosesi Dhaup Ageng atau pernikahan antara BPH Kusumo Kuntonugroho dengan Laily Annisa Kusumastuti.

BPH Kusumo Kuntonugroho dengan nama kecil RM Bhismo Srenggoro Kunto Nugroho merupakan putra kedua dari KGPAA Paku Alam X dan GKBRAA Paku Alam.

Sementara Laily Annisa Kusumastuti merupakan putri dari Tri Prabowo dan (alm) Wijayatun Handrimastuti.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Sleman Masih Kekurangan Ribuan Hewan Kurban untuk Idul Adha

Sleman Masih Kekurangan Ribuan Hewan Kurban untuk Idul Adha

Yogyakarta
Keluarga Jadi Korban Keracunan Massal di Gunungkidul, Adrian: Makan Mi dan Daging

Keluarga Jadi Korban Keracunan Massal di Gunungkidul, Adrian: Makan Mi dan Daging

Yogyakarta
Optimalisasi Pembenahan Museum dan Cagar Budaya Melalui Indonesia Heritage Agency

Optimalisasi Pembenahan Museum dan Cagar Budaya Melalui Indonesia Heritage Agency

Yogyakarta
Diare Massal di Gunungkidul, 89 Warga Diduga Keracunan Makanan di Acara 1.000 Hari Orang Meninggal

Diare Massal di Gunungkidul, 89 Warga Diduga Keracunan Makanan di Acara 1.000 Hari Orang Meninggal

Yogyakarta
Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta Siapkan Layanan Wisata Malam, Ini Jadwal dan Perinciannya...

Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta Siapkan Layanan Wisata Malam, Ini Jadwal dan Perinciannya...

Yogyakarta
Pelajar di Sleman Dipukuli Saat Berangkat Sekolah, Polisi Sebut Pelaku Sudah Ditangkap

Pelajar di Sleman Dipukuli Saat Berangkat Sekolah, Polisi Sebut Pelaku Sudah Ditangkap

Yogyakarta
Wacana Pembongkaran Separator di Ring Road Yogyakarta Batal, Ini Alasannya

Wacana Pembongkaran Separator di Ring Road Yogyakarta Batal, Ini Alasannya

Yogyakarta
Mengenal Apa Itu Indonesia Heritage Agency yang Akan Diluncurkan Nadiem Makarim di Yogyakarta

Mengenal Apa Itu Indonesia Heritage Agency yang Akan Diluncurkan Nadiem Makarim di Yogyakarta

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Seorang Pemuda Kuras Tabungan Pensiunan Guru Senilai Rp 74,7 Juta, Modusnya Pura-pura Jadi Pegawai Bank

Seorang Pemuda Kuras Tabungan Pensiunan Guru Senilai Rp 74,7 Juta, Modusnya Pura-pura Jadi Pegawai Bank

Yogyakarta
Penyu Lekang Ditemukan Mati di Bantul, Diduga akibat Makan Sampah Plastik

Penyu Lekang Ditemukan Mati di Bantul, Diduga akibat Makan Sampah Plastik

Yogyakarta
Buang Sampah Sembarangan, Warga Sleman Didenda Rp 1 Juta

Buang Sampah Sembarangan, Warga Sleman Didenda Rp 1 Juta

Yogyakarta
Mau Corat-coret Seragam, 20 Pelajar di Yogyakarta Diciduk Polisi

Mau Corat-coret Seragam, 20 Pelajar di Yogyakarta Diciduk Polisi

Yogyakarta
Pemkab Bantul Keluarkan Tips Memilih Kendaraan untuk 'Study Tour'

Pemkab Bantul Keluarkan Tips Memilih Kendaraan untuk "Study Tour"

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com