Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Nekat 2 Bocah Asal Sampang Naik Motor ke Jakarta Tak Pakai Helm

Kompas.com - 23/11/2023, 05:36 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Aksi dua bocah asal Sampang, Jawa Timur, yang nekat ke Jakarta berboncengan naik motor menjadi sorotan.

Kedua bocah berinisial SZ dan D itu hanya berbekal uang Rp 105.000 dan tak membawa bekal pakaian.

SZ dan D diamankan polisi di Semarang karena melanggar lampu merah dan tak memakai helm.

Baca juga: 2 Bocah Sampang Nekat ke Jakarta Pakai Motor Tanpa Helm dan Digagalkan Polisi di Semarang

Saat ditanya petugas, keduanya mengaku berangkat dari Sampang pada Minggu (19/11/2023).

"Mereka hanya membawa uang Rp 105.000. Saat lelah, mereka tidur di gardu pinggir jalan pada malam hari," kata Kepala Kepolisian Sektor Pangarengan Kabupaten Sampang, Ipda Iwan Suhardi, Rabu (22/11/2023).

Atas kejadian itu, polisi meminta pihak keluarga untuk lebih ketat mengawasi pergaulan anak-anak.

"Kami minta keluarga kedua anak tersebut untuk mengawasi lebih ketat lagi. Kejadian ini kami harapkan tidak terulang lagi," terang Iwan.

Baca juga: Serunya Jokowi Main Bola bersama Bocah-bocah di Lapangan Sorido Biak, Cetak 1 Gol

Temui teman

Selain itu, keduanya mengaku hendak menemui temannya di Jakarta. Selama perjalanan, kedua bocah itu mengandalkan aplikasi Google Map sebagai penunjuk arah.

"Saat ditanya, keduanya mengaku dari Sampang dan hendak ke Jakarta menemui teman sebayanya," kata Iwan.

Saat ini keduanya telah diamankan di kantor polisi sembari dijemput keluarga.

Jauhari, paman salah satu bocah tersebut, merasa terkejut bahwa keponakannya telah berada di Semarang. Dirinya juga tak menyangka keponakannya itu naik motor hendak ke Jakarta.

Jauhari mengaku sempat tak percaya saat diberitahu istrinya soal keponakannya itu.

"Polisi Semarang yang telepon istri saya, saya sempat tidak percaya. Tapi video dan foto yang dikirim via WhatsApp baru percaya. Kami langsung berangkat ke Semarang menjemputnya," kata Jauhari melalui telepon seluler.

(Penulis: Taufiqurrahman | Editor: Farid Assifa)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua BEM UNY Mengaku Dapat Intimidasi Usai Bertemu Komisi X, Ini Kata Kampus

Ketua BEM UNY Mengaku Dapat Intimidasi Usai Bertemu Komisi X, Ini Kata Kampus

Yogyakarta
Aniaya Anak dan Istri Pakai Golok, Suami di Kudus Diduga Alami Gangguan Jiwa

Aniaya Anak dan Istri Pakai Golok, Suami di Kudus Diduga Alami Gangguan Jiwa

Yogyakarta
Sekolah Negeri dan Swasta Wajib Lapor Disdikpora Kota Yogyakarta untuk 'Study Tour'

Sekolah Negeri dan Swasta Wajib Lapor Disdikpora Kota Yogyakarta untuk "Study Tour"

Yogyakarta
Kronologi Bocah 3 Tahun di Kotagede Alami Luka Bakar 64 Persen Saat Beli Gorengan

Kronologi Bocah 3 Tahun di Kotagede Alami Luka Bakar 64 Persen Saat Beli Gorengan

Yogyakarta
Kenaikan UKT UNY Dikeluhkan BEM,  Kampus: Ditetapkan Sesuai Peraturan

Kenaikan UKT UNY Dikeluhkan BEM, Kampus: Ditetapkan Sesuai Peraturan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Selasa 21 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Selasa 21 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Selasa 21 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Selasa 21 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Yogyakarta
Pakai Jasa SPG, Penjual Hewan Kurban di Bantul Berhasil Jual Ratusan Ekor Kambing

Pakai Jasa SPG, Penjual Hewan Kurban di Bantul Berhasil Jual Ratusan Ekor Kambing

Yogyakarta
Diare Massal di Gunungkidul, Diduga karena Bakteri E Coli

Diare Massal di Gunungkidul, Diduga karena Bakteri E Coli

Yogyakarta
Maju Pilkada, Mantan Bupati Kulon Progo Ambil Formulir Penjaringan Bacabup di PDI-P

Maju Pilkada, Mantan Bupati Kulon Progo Ambil Formulir Penjaringan Bacabup di PDI-P

Yogyakarta
PAN Gunungkidul Usung Mahmud Ardi sebagai Bakal Calon Wakil Bupati

PAN Gunungkidul Usung Mahmud Ardi sebagai Bakal Calon Wakil Bupati

Yogyakarta
Gibran Janji Kawal Program di Solo Meski Tidak Menjabat Sebagai Wali Kota

Gibran Janji Kawal Program di Solo Meski Tidak Menjabat Sebagai Wali Kota

Yogyakarta
Awal Kemarau, Warga di Gunungkidul Mulai Beli Air Bersih Seharga Rp 170.000

Awal Kemarau, Warga di Gunungkidul Mulai Beli Air Bersih Seharga Rp 170.000

Yogyakarta
Persoalan Sampah di Yogyakarta Ditargetkan Kelar pada Juni 2024, Ini Solusinya...

Persoalan Sampah di Yogyakarta Ditargetkan Kelar pada Juni 2024, Ini Solusinya...

Yogyakarta
PPDB SMP Kota Yogyakarta 2024 Banyak Perubahan, Apa Saja?

PPDB SMP Kota Yogyakarta 2024 Banyak Perubahan, Apa Saja?

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com