Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Lolos Admistrasi, Ratusan Pendaftar PPPK Gunungkidul Protes

Kompas.com - 23/10/2023, 17:16 WIB
Markus Yuwono,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Ratusan orang pendaftar Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) memprotes hasil seleksi administrasi kepada Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Gunungkidul, DI Yogyakarta.

Mereka protes karena gugur dalam seleksi administrasi. Diketahui saat ini merupakan masa sanggah terhadap hasil seleksi administrasi PPPK

Kepala Bidang Formasi Pengembangan dan Data Pegawai, BKPPD Gunungkidul, Farid Juni Haryanto mengatakan, ada 195 orang pendaftar tidak menerima hasil seleksi PPPK

Baca juga: Enam Hari Pendaftaran Seleksi PPPK Dibuka, Pelamar di Gunungkidul Masih Minim

Adapun jumlah pendaftar mencapai 2.160 orang. Namun, yang memenuhi syarat hanya 1.056 pelamar.

Adapun rincian pendaftar yang lolos seleksi yakni 384 pelamar tenaga pendidik atau guru, 172 fungsional dari tenaga kesehatan dan sisanya 500 pelamar untuk formasi fungsional teknis.

"Selama sanggah yang berlangsung 19-21 Oktober ada 195 peserta yang mempertanyakan keputusan pencoretan sebagai Calon PPPK," kata Farid saat dihubungi wartawan melalui telepon Senin (23/10/2023).

Dikatakannya, tim panitia seleksi daerah saat ini tengah melakukan klarifikasi, dan akan memberikan jawaban kepada peserta yang gagal. Nantinya jika memenuhi persyaratan akan dimasukkan dalam peserta lolos administrasi.

"Kalau tidak (ada perubahan) maka keputusannya tetap," kata dia.

Farid mengatakan, ada beberapa sanggahan yang diajukan. Seperti persyaratan pendidikan dan pengalaman kerja yang dipersoalkan oleh pelamar.

"Merasa berkas yang dilampirkan sudah sesuai dengan persyaratan, tapi ternyata tidak lolos administrasi," kata Farid.

Dia berharap kepada pelamar tidak tergiur jika ada oknum yang menjanjikan kelulusan tahapan tanpa seleksi dengan syarat sejumlah uang.

Menurutnya, tahapan seleksi terbuka secara umum dan tidak dikenakan biaya.

Kepala BKPPD Gunungkidul, Iskandar mengatakan, saat ini masih tahap seleksi administrasi. Sebenarnya pendaftaran PPPK ditutup pada Senin (9/10/2023).

Namun berdasarkan Surat dari Badan Kepegawaian Nasional No:9386/B KS.04.01/SD/E/2023 tentang Penyesuaian Jadwal Pelaksanaan Seleksi CASN Tahun Anggaran 2023, maka pendaftaran diperpanjang selama dua hari.

"Untuk tahapan berikutnya akan menyusul," kata Iskandar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Dua Nelayan Hilang Kontak di Perairan Gunungkidul, Hasil Pencarian Masih Nihil

Dua Nelayan Hilang Kontak di Perairan Gunungkidul, Hasil Pencarian Masih Nihil

Yogyakarta
Tolak Larangan Study Tour, PHRI DIY: Awasi Kelayakan Kendaraan

Tolak Larangan Study Tour, PHRI DIY: Awasi Kelayakan Kendaraan

Yogyakarta
Jokowi Diminta Tetap Berpolitik Usai Tidak Jadi Presiden, Projo: Rakyat Masih Butuh Bapak

Jokowi Diminta Tetap Berpolitik Usai Tidak Jadi Presiden, Projo: Rakyat Masih Butuh Bapak

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Malam Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Malam Cerah Berawan

Yogyakarta
Bantul dan Yogyakarta Kerja Sama Olah Sampah, Sultan: Semoga UMKM Tumbuh

Bantul dan Yogyakarta Kerja Sama Olah Sampah, Sultan: Semoga UMKM Tumbuh

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok :Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok :Cerah Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Mahasiswa FH UGM Hendak Tabrak Mahasiswa Lain Pakai Mobil, Ini Penyebabnya

Mahasiswa FH UGM Hendak Tabrak Mahasiswa Lain Pakai Mobil, Ini Penyebabnya

Yogyakarta
Duet Kustini-Danang di Pilkada Sleman Masih Terbuka, meski Sama-sama Daftar Bakal Calon Bupati

Duet Kustini-Danang di Pilkada Sleman Masih Terbuka, meski Sama-sama Daftar Bakal Calon Bupati

Yogyakarta
Pemkot Yogyakarta Bakal Kirim Sampah ke Bantul untuk Diolah

Pemkot Yogyakarta Bakal Kirim Sampah ke Bantul untuk Diolah

Yogyakarta
Kantornya Digeruduk Warga Gara-gara Penumpukan Sampah, Ini Respons DLH Yogyakarta

Kantornya Digeruduk Warga Gara-gara Penumpukan Sampah, Ini Respons DLH Yogyakarta

Yogyakarta
Bupati Sleman Kustini Mendaftar Maju Pilkada lewat PDI-P

Bupati Sleman Kustini Mendaftar Maju Pilkada lewat PDI-P

Yogyakarta
Tumpukan Sampah di Depo Pengok Yogyakarta, Ekonomi Warga Terdampak

Tumpukan Sampah di Depo Pengok Yogyakarta, Ekonomi Warga Terdampak

Yogyakarta
Bau Sampah Tercium hingga Radius 1 Km, Warga Kampung Pengok Geruduk Kantor DLH Kota Yogyakarta

Bau Sampah Tercium hingga Radius 1 Km, Warga Kampung Pengok Geruduk Kantor DLH Kota Yogyakarta

Yogyakarta
Sayangkan Larangan 'Study Tour' di Sejumlah Daerah, PHRI Gunungkidul: Bisa Berdampak Luas

Sayangkan Larangan "Study Tour" di Sejumlah Daerah, PHRI Gunungkidul: Bisa Berdampak Luas

Yogyakarta
Beberapa Daerah Larang 'Study Tour', PHRI DIY: Apa Bedanya dengan Kunker?

Beberapa Daerah Larang "Study Tour", PHRI DIY: Apa Bedanya dengan Kunker?

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com