Digosipkan Dampingi Ganjar sebagai Cawapres, Sandiaga Uno: Jika Ingin Dianggap PDI-P Kita Harus Beri Manfaat

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Pendaftaran bakal calon presiden dan wakil presiden akan dibuka pada 19 Oktober hingga 25 November 2023 mendatang.

Salah satu tokoh yang santer dikabarkan akan mendampingi Ganjar Pranowo sebagai wakil Presiden adalah Sandiaga Salahudin Uno.

Terkait isu ini, Sandiaga Uno menyampaikan saat ini dirinya bersama PPP terus bergerak dengan tagline "harga murah, kerja mudah, hidup berkah".

Baca juga: Peluang Dampingi Ganjar, Sandiaga Uno Ibaratkan Calon Suami Istri Tunggu Restu Orangtua

“Ya ini yang ingin saya laporkan kepada jajaran pimpinan bahwa PPP terus bergerak dengan tagline harga murah kerja mudah hidup berkah,” ujar Sandiaga saat ditemui di Kantor DPW PPP Kota Yogyakarta, Selasa (29/8/2023).

Lanjut Sandi, dirinya bersama PPP bakal segera launching gerakan selasa bersarung dimana gerakan ini bertujuan untuk menggerakkan UMKM yang sesuai dengan program ekonomi hijau yang diusung PPP.

“Ini yang saya sampaikan jika kita ingin dipertimbangkan oleh PDI-P kita harus memberikan manfaat dan kita membawa gagasan ekonomi hijau dan manfaat kepada masyarakat dan menunjukkan total sekitar 12 sampai 15 persen dari potensi suara yang bisa kita kontribusikan,” jelas dia.

Sandi menjelaskan kesepakatan politik antara PPP dan PDI-P harus bisa diwujudkan secara konkret, yakni dengan memberikan fokus pada percepatan pembangunan, dalam hal ini PPP menawarkan ekonomi hijau.

Bahkan dirinya juga mengaku sudah klik dengan Ganjar Pranowo bakal calon presiden yang diusung oleh PDI-P.

“Sangat klik secara personal tapi ini kan keputusannya adalah pimpinan. Secara personal sangat klik dan chemistry kita sudah memiliki. Tinggal nanti tentunya pertimbangan pimpinan dari partai politik,” jelas dia.

Berita Sebelumnya, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) memastikan masih mendorong Ketua Pemenangan Pemilu (Bappilu) Sandiaga Uno menjadi bakal calon wakil presiden (bacawapres) dari Ganjar Pranowo.

Hal ini ditegaskan Wakil Ketua Umum (Waketum) PPP Amir Uskara saat ditanyakan apakah partainya juga mencoba menyandingkan Sandiaga Uno dengan calon presiden (capres) lainnya.

"Sampai saat ini kita kita masih konsisten dengan keputusan kita untuk menyandingkan Pak Sandi yang sudah kita putuskan sebagai calon (wakil presiden) dari PPP dan kita usung kepada koalisi sebagai pasangan dari Pak Ganjar," kata Amir saat ditemui di halaman Masjid At-Taqwa, Jakarta, Minggu (27/8/2023).

Baca juga: Wacana Sandiaga-AHY, PDI-P Tak Khawatir PPP Keluar dari Kerja Sama Politik