Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Hari Tak Sadar di RS, Korban Tabrakan Beruntun di Kulon Progo Meninggal Dunia

Kompas.com - 06/08/2023, 14:15 WIB
Dani Julius Zebua,
Andi Hartik

Tim Redaksi

KULON PROGO, KOMPAS.com – Satu korban tabrakan beruntun di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, meninggal dunia di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Wates, Minggu (6/8/2023).

Korban tabrakan yang meninggal itu adalah Satmoko Budi Sulistyo (48), warga Jalan KH Ahmad Dahlan RT 2 RW 15 Dusun Kedunggong, Kelurahan Wates, Kapanewon Wates.

Sebelum dinyatakan meninggal, korban dalam kondisi tidak sadarkan diri sejak kejadian kecelakaan itu pada Kamis (3/8/2023).

Sementara itu, keluarga menerima kabar Satmoko meninggal dunia sekitar pukul 04.34 WIB.

“Benar bahwa Satmoko warga kami merupakan korban tabrakan di Driyan. Kami menerima berita duka ini pada sekitar 04.34 WIB,” kata Ketua RT 2, Ardy Atik alis Gatik, Minggu (6/8/2023).

Baca juga: 2 Luka Berat akibat Tabrakan 2 Motor, Mobil, dan Minibus di Kulon Progo

Korban menderita luka berat. Cedera kepala bagian belakang dan tulang dada, luka robek pada tangan, kepala, dan pada pada kaki kanan. Korban sempat mendapat perawatan intensif di ICU RSUD Wates.

Satmoko meninggalkan istri dan seorang anak yang masih sekolah. Satmoko merupakan pemilik warung makan nasi soto yang berada di pinggir jalan Ahmad Dahlan. Rumahnya tidak jauh dari Tugu Garuda di Dusun Kedunggong.

Baca juga: Terdesak Bayar Cicilan Utang, Guru SD di Kulon Progo Gadaikan Mobil Rental

Gutik mengungkapkan, setiap pagi Satmoko lari-lari kecil dan pergi ke pasar untuk memenuhi kebutuhan warung.

“Biasanya olahraga sama anaknya, tapi kemarin ketika kejadian sedang sendiri,” kata Gutik.

Sebelumnya, tabrakan beruntun melibatkan satu mobil Honda Jazz, dua motor dan satu minibus terjadi di Driyan, Kalurahan Wates, Kapanewon Wates, Kulon Progo, Kamis (3/8/2023).

Honda Jazz merah AB 1976 VC itu dikendarai oleh Aditya Wisnu Wibawa (21), asal Kapanewon Girimulyo.

Mobil menabrak dua motor dan baru berhenti setelah menabrak minibus AB 7585 AC yang sedang ada di pinggir jalan di seberangnya.

Tabrakan itu mengakibatkan dua pengendara motor luka berat, termasuk yang meninggal hari ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

PPDB SMP Kota Yogyakarta 2024 Banyak Perubahan, Apa Saja?

PPDB SMP Kota Yogyakarta 2024 Banyak Perubahan, Apa Saja?

Yogyakarta
PPDB DIY, Standar Nilai Jalur Prestasi Diturunkan

PPDB DIY, Standar Nilai Jalur Prestasi Diturunkan

Yogyakarta
Golkar-PKB Koalisi di Pilkada Gunungkidul 2024, Sudah Ada Calon?

Golkar-PKB Koalisi di Pilkada Gunungkidul 2024, Sudah Ada Calon?

Yogyakarta
'Study Tour' Dilarang, GIPI DIY Khawatir Wisatawan Turun jika Pemerintah Tak Tegas

"Study Tour" Dilarang, GIPI DIY Khawatir Wisatawan Turun jika Pemerintah Tak Tegas

Yogyakarta
Jelang Idul Adha, Begini Cara Memilih Sapi Kurban Menurut Pakar UGM

Jelang Idul Adha, Begini Cara Memilih Sapi Kurban Menurut Pakar UGM

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Yogyakarta
Duka Keluarga Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong: Lebaran Kemarin Tak Sempat Pulang...

Duka Keluarga Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong: Lebaran Kemarin Tak Sempat Pulang...

Yogyakarta
Sejumlah Daerah Larang 'Study Tour', Pemda DIY Yakin Tak Pengaruhi Kunjungan Wisata

Sejumlah Daerah Larang "Study Tour", Pemda DIY Yakin Tak Pengaruhi Kunjungan Wisata

Yogyakarta
Ditemukan Selamat, 2 Nelayan Gunungkidul Disambut Tangis Haru Keluarga

Ditemukan Selamat, 2 Nelayan Gunungkidul Disambut Tangis Haru Keluarga

Yogyakarta
Hilang 2 Hari, Nelayan Ditemukan Terombang-ambing karena Mesin Kapal Rusak

Hilang 2 Hari, Nelayan Ditemukan Terombang-ambing karena Mesin Kapal Rusak

Yogyakarta
Kapal Karam, Nelayan di Gunungkidul Kirim Video kepada Petugas Minta Pertolongan

Kapal Karam, Nelayan di Gunungkidul Kirim Video kepada Petugas Minta Pertolongan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Pagi hingga Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Pagi hingga Siang Cerah Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Cerah Berawan

Yogyakarta
Dua Nelayan Hilang Kontak di Perairan Gunungkidul, Hasil Pencarian Masih Nihil

Dua Nelayan Hilang Kontak di Perairan Gunungkidul, Hasil Pencarian Masih Nihil

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com