Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sosok Mahasiswa Pembunuh Kekasih yang Hamil di Gunungkidul, Tinggal Skripsi, Mimpi Jadi Guru Olahraga Bubar

Kompas.com - 19/11/2022, 07:27 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - ERW (24), mahasiswa UNS yang ditetapkan jadi tersangka pembunuh pacarnya di Pantai Kukup, Gunungkidul, Yogyakarta.

Saat ini ia pun harus menghadapi ancaman hukuman pidana maksimal, yakni hukuman mati karena bisa dikenai pasal pembunuhan berencana.

Masa depan ERW pun berantakan, padahal ia tinggal menyelesaikan skripsi.

Dikutip dari Tribun Solo, ERW adalah mahasiswa dari Prodi Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi (PKJR) Fakultas Keolahragaan, UNS.

Baca juga: Pembunuhan Sadis Ibu Hamil di Yogyakarta, Dilempar dalam Kondisi Hidup dari Tebing Pantai karena Tolak Aborsi

Ia mendaftar sebagai mahasiswa di tahun 2016 dan saat ini menginjak semester 13. Jika menyelesaikan studinya, kemungkinan ERW akan menjadi guru olahraga.

Alih-alih melihat sang anak wisuda, ERW kini menghadapi ancaman pidana terberat, yakni hukuman mati.

"Betul, mahasiswa tersebut masih aktif. Dia dari FKOR prodi PJKR angkatan 2016 semester 13. Tinggal skripsi saja," ujar salah satu dosen di UNS yang tak mau disebutkan namanya.

Namun saat dikonfirmasi, Kepala Humas UNS, Dedi Winata mengaku masih belum bisa memberikan penjelasan.

Ia mengatakan pihaknya belum bisa melacak mahasiswa yang bersangkutan karena belum mendapat laporan resmi dari kepolisian.

Baca juga: Fakta Memilukan Pembunuhan Wanita Hamil di Gunungkidul karena Tolak Aborsi

ERW sendiri ditangkap Polres Gunungkidul dan Polresta Solo di Sukoharjo karena terlibat dengan pembunuhan perempuan hamil yang ditemukan tewas

Belakangan diketahui korban yang hamil 7 bulan dibekap oleh ERW dibantu oleh rekannya, AA hingga lemas.

Dalam kondisi hidup, korban dilempar dari atas tebing Pantai Kukup hingga akhirnya ditemukan tewas di pinggir pantai.

Kepada polisi, pelaku mengaku membunuh kekasihnya sendiri karena korban menolak mengugurkan kandungannya yang berusia 7 bulan.

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Cerita Kelam ERW, Mahasiswa UNS Pembunuh Pacar : Tinggal Skripsi, Mimpi Jadi Guru Olahraga Bubar

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PDI-P Buka Penjaringan untuk Pilkada Yogyakarta, Baru Satu Orang yang Ambil Formulir Pendaftaran

PDI-P Buka Penjaringan untuk Pilkada Yogyakarta, Baru Satu Orang yang Ambil Formulir Pendaftaran

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Buruh Tuntut Rumah Murah, Kepala Disnakertrans DIY: Kami Komunikasikan

Buruh Tuntut Rumah Murah, Kepala Disnakertrans DIY: Kami Komunikasikan

Yogyakarta
Jadwal KRL Jogja-Solo 1-31 Mei 2024, Berangkat dari Yogyakarta ke Arah Solo

Jadwal KRL Jogja-Solo 1-31 Mei 2024, Berangkat dari Yogyakarta ke Arah Solo

Yogyakarta
Hari Jadi Gunungkidul Berubah dari 27 Mei Menjadi 4 Oktober

Hari Jadi Gunungkidul Berubah dari 27 Mei Menjadi 4 Oktober

Yogyakarta
Jadwal KRL Jogja-Solo 1- 31 Mei 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu, Lempuyangan dan Maguwo

Jadwal KRL Jogja-Solo 1- 31 Mei 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu, Lempuyangan dan Maguwo

Yogyakarta
Sakit Setelah Latihan Bela Diri, Mahasiswa di Sleman Meninggal

Sakit Setelah Latihan Bela Diri, Mahasiswa di Sleman Meninggal

Yogyakarta
May Day 2024, Buruh Perempuan di Jateng Tuntut Perlindungan dari Negara

May Day 2024, Buruh Perempuan di Jateng Tuntut Perlindungan dari Negara

Yogyakarta
Cerita Buruh DIY yang Tak Bisa Beli Rumah: Gaji Kecil, Harga Hunian Gila-gilaan

Cerita Buruh DIY yang Tak Bisa Beli Rumah: Gaji Kecil, Harga Hunian Gila-gilaan

Yogyakarta
'May Day', Buruh di Yogyakarta Tuntut Perumahan Murah, Subsidi Transportasi, dan soal Pendidikan

"May Day", Buruh di Yogyakarta Tuntut Perumahan Murah, Subsidi Transportasi, dan soal Pendidikan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Malam Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Malam Berawan

Yogyakarta
Kronologi Demo Warga di Pendapa Bupati Banjarnegara Ricuh, 12 Orang Luka-luka

Kronologi Demo Warga di Pendapa Bupati Banjarnegara Ricuh, 12 Orang Luka-luka

Yogyakarta
Buka Pendaftaran Pilkada, Demokrat Gunungkidul Ingin Ada Calon Perempuan

Buka Pendaftaran Pilkada, Demokrat Gunungkidul Ingin Ada Calon Perempuan

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com