Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alami Kerugian Miliaran Rupiah, Warga Bantul Laporkan Investasi Minyak Goreng

Kompas.com - 27/08/2022, 08:44 WIB
Markus Yuwono,
Reni Susanti

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Polisi melakukan lidik terkait dugaan penipuan investasi minyak goreng, yang menyebabkan korban MAT (51) warga Bantul, DI Yogyakarta, mengalami kerugian miliaran rupiah.

Kasi Humas Polres Bantul Iptu I Nengah Jeffry Prana Widyana menyampaikan, kasus ini bermula saat MAT menerima terlapor (yang belum disampaikan dalam keterangan tertulis) datang ke rumah korban tanggal 7 Desember 2021 sekitar pukul 14.00 WIB.

"Kepada Pelapor dan Saksi (EDW warga Klaten) terlapor menawarkan investasi minyak goreng dengan menjanjikan dengan hasil 40 persen dari modal yang diinvestasikan di setiap bulannya," kata Jeffry dalam keterangan tertulis kepada wartawan, Sabtu (27/8/2022).

"Untuk terlapor masih dalam lidik," tutur dia.

Baca juga: Truk Tangki Minyak Goreng Terguling di Muba, Tumpahannya Diperebutkan Warga

Setelah terjadi kesepakatan, pelapor setuju dan ikut berinvestasi sebesar Rp 896 juta, yang dibayarkan secara tunai hari itu sebesar 30.000 dollar AS atau Rp 426 juta.

"Sisanya dibayarkan pada tanggal 28 Desember 2021 sebesar Rp 470 juta, transfer melalui e-banking," kata Jeffry.

Dikatakannya, setelah satu bulan berjalan, pelapor mendapatkan hasil investasi sebesar Rp 117.800.000.

Kemudian, terlapor menawarkan kembali investasi. Setelah terjadi kesepakatan, pelapor menginvestasikan uang sebesar Rp 4.068.000.000, yang ditranfer ke rekening terlapor secara bertahap dari 28 Januari-2 Februari 2022.

Baca juga: Atasi Mahalnya Harga Minyak Goreng, Bupati Gorontalo Dorong Peningkatan Produktivitas Kelapa Dalam

Namun, lanjut Jeffry, beberapa bulan kemudian pelapor tidak menerima hasil yang disepakati, dan akhirnya MAT melaporkan kasus ini ke Polres Bantul.

"Atas kejadian tersebut, pelapor mengalami kerugian sebesar Rp 12.560.000.000," kata dia. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ganjar Pindah ke Sleman, Sering Lari Pagi dan Bersepeda

Ganjar Pindah ke Sleman, Sering Lari Pagi dan Bersepeda

Yogyakarta
Hilang di Sungai Oya Gunungkidul, Siswa SD Dicari Menggunakan Drone

Hilang di Sungai Oya Gunungkidul, Siswa SD Dicari Menggunakan Drone

Yogyakarta
30 Kilogram Bahan Petasan di Bantul Disita, 3 Orang Ditangkap

30 Kilogram Bahan Petasan di Bantul Disita, 3 Orang Ditangkap

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Ratusan Hewan di Gunungkidul Divaksinasi Antraks

Ratusan Hewan di Gunungkidul Divaksinasi Antraks

Yogyakarta
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Jawa Tengah, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Jawa Tengah, 29 Maret 2024

Yogyakarta
Yogyakarta Peringkat Empat Tujuan Mudik Lebaran, Polda DIY Siapkan Rekayasa Lalu Lintas

Yogyakarta Peringkat Empat Tujuan Mudik Lebaran, Polda DIY Siapkan Rekayasa Lalu Lintas

Yogyakarta
Kantor Disnakertrans DIY Digeruduk Massa, Didesak soal Penerbitan SE Gubernur untuk THR bagi Ojol dan PRT

Kantor Disnakertrans DIY Digeruduk Massa, Didesak soal Penerbitan SE Gubernur untuk THR bagi Ojol dan PRT

Yogyakarta
Saat Ganjar Pranowo Resmi Ber-KTP Sleman...

Saat Ganjar Pranowo Resmi Ber-KTP Sleman...

Yogyakarta
Jelang Lebaran, Polres Gunungkidul Siapkan Satgas Ganjal Ban

Jelang Lebaran, Polres Gunungkidul Siapkan Satgas Ganjal Ban

Yogyakarta
Analisis Gempa Magnitudo 5,0 di Gunungkidul Hari Ini, Dirasakan hingga Pacitan dan Trenggalek

Analisis Gempa Magnitudo 5,0 di Gunungkidul Hari Ini, Dirasakan hingga Pacitan dan Trenggalek

Yogyakarta
Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Gunungkidul, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Gunungkidul, Tak Berpotensi Tsunami

Yogyakarta
Organda DIY Larang Bus Pasang Klakson Telolet, 'Ngeyel' Bakal Dicopot

Organda DIY Larang Bus Pasang Klakson Telolet, "Ngeyel" Bakal Dicopot

Yogyakarta
Fakta di Balik Fenomena Munculnya Gundukan Lumpur di Grobogan Pascagempa Tuban

Fakta di Balik Fenomena Munculnya Gundukan Lumpur di Grobogan Pascagempa Tuban

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com