Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kedelai Mahal, Mendag Lutfi: Tahun Lalu Lebih Mahal daripada Saat Ini

Kompas.com - 23/02/2022, 07:56 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perdagangan RI Muhammad Lutfi menanggapi kondisi harga kedelai yang meroket. Menurut Lutfi, harga kedelai pada Mei 2021 lebih mahal jika dibanding tahun ini.

"Sekarang harganya 15,86 dollar AS segantang atau setara Rp 11.500 sampai di perajin. Jadi, harganya memang tinggi, tapi waktu itu sempat lebih mahal daripada ini, sempat Rp 12.000 pada waktu itu," ujar Luthfi saat ditemui di Hotel Royal Ambarrukmo, Sleman, DI Yogyakarta, Selasa (22/2/2022).

Disinggung soal perajin tempe yang mogok produksi, Lutfi menjelaskan bahwa tidak semua produsen tempe dan tahu setuju dengan aksi mogok tersebut.

Baca juga: Proses Budi Daya Kedelai Lokal, Mulai dari Benih hingga Panen

Ke depan, pihaknya berencana menjembatani antara produsen dan penjual tempe di pasaran untuk menentukan harga acuan tahu tempe di pasaran.

"Apa yang kita kerjakan? Kita menjembatani antara perajin dan penjual tempe di pasar dengan menentukan harga acuan daripada tahu dan tempe, ini akan segera kita keluarkan," jelas Lutfi.

Ia berharap dengan menjembatani antara perajin dan penjual tempe dapat menyelesaikan masalah tingginya harga kedelai.

"Mudah-mudahan kebuntuan daripada ini bisa diselesaikan karena harga kedelai ini adalah harga internasional yang dikaitkan dengan komoditas yang tinggi di internasional," kata dia.

Selain itu, ia juga mengungkapkan, saat ini pemerintah masih memiliki stok kedelai sebanyak 300.000 ton dan bisa digunakan untuk tiga bulan mendatang.

"Stok kedelai ada 300.000 ton stok kira-kira bisa sampai tiga bulan," ungkapnya.

Baca juga: Beda Kedelai Lokal dan Kedelai Impor untuk Olahan Pangan

Sebelumnya, para pedagang tahu dan tempe di tujuh pasar di Jakarta Pusat saat ini tidak berjualan akibat kosongnya ketersediaan tahu tempe.

"Tadi ada tujuh pasar yang kita pantau, hasilnya banyak pedagang yang tidak menjual tahu dan tempe," kata Kepala Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (Kasudin KPKP) Jakarta Pusat Penty Yunesi Pudyastuti saat dihubungi, Selasa (22/2/2022).

Penty mengaku telah memonitor di tujuh pasar, yakni Pasar Kebon Melati, Pasar Palmerah, Pasar Tanah Abang Blok G, Pasar Lontar, Pasar Gembrong, dan Pasar Johar Baru.

Dari tujuh pasar tersebut, tidak ada satu pun yang menjual tahu dan tempe.

"Hanya Pasar Palmerah dan Tanah Abang saja ada yang jual, tapi itu hanya bahan baku kacang kedelainya saja," ungkapnya.

Dari hasil pantauan Sudin KPKP Jakpus, harga kacang kedelai di Pasar Palmerah Rp 18.000 per kilogram dan di Pasar Tanah Abang Rp 15.000 per kilogram.

Baca juga: Harga Kedelai Naik, Perajin di Bintan Kurangi Jumlah Produksi Tahu Harian

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengunjung Pantai Watulawang Gunungkidul Tewas Terseret Ombak

Pengunjung Pantai Watulawang Gunungkidul Tewas Terseret Ombak

Yogyakarta
Viral, Cahaya Hijau di Langit Yogyakarta

Viral, Cahaya Hijau di Langit Yogyakarta

Yogyakarta
Tuai Kecaman, Pendaki yang Nyalakan 'Flare' di Puncak Gunung Andong Diburu Polisi

Tuai Kecaman, Pendaki yang Nyalakan "Flare" di Puncak Gunung Andong Diburu Polisi

Yogyakarta
Penuhi Nazar karena Prabowo Menang Pemilu, Tiga Warga Gunungkidul Jalan Kaki ke Jakarta

Penuhi Nazar karena Prabowo Menang Pemilu, Tiga Warga Gunungkidul Jalan Kaki ke Jakarta

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjamg Hari

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjamg Hari

Yogyakarta
Museum Mini Sisa Hartaku di Yogyakarta: Koleksi, Harga Tiket, dan Jam Buka

Museum Mini Sisa Hartaku di Yogyakarta: Koleksi, Harga Tiket, dan Jam Buka

Yogyakarta
Enggan Komentar soal Pilkada, Pj Walkot Yogyakarta: Saya Sendiko Dawuh

Enggan Komentar soal Pilkada, Pj Walkot Yogyakarta: Saya Sendiko Dawuh

Yogyakarta
Bus Rombongan Halalbihalal Ditabrak Truk di Kulon Progo, Penumpang: Padahal Sejam Lagi Sampai

Bus Rombongan Halalbihalal Ditabrak Truk di Kulon Progo, Penumpang: Padahal Sejam Lagi Sampai

Yogyakarta
Mobil Rumput Adu Banteng dengan 2 Motor, 1 Orang Tewas

Mobil Rumput Adu Banteng dengan 2 Motor, 1 Orang Tewas

Yogyakarta
Pemerintah DIY Pastikan Ganti Penjabat Bupati Kulon Progo dan Wali Kota Yogyakarta

Pemerintah DIY Pastikan Ganti Penjabat Bupati Kulon Progo dan Wali Kota Yogyakarta

Yogyakarta
Truk Tabrak Bus Rombongan Halalbihalal, 2 Tewas, 10 Luka-luka

Truk Tabrak Bus Rombongan Halalbihalal, 2 Tewas, 10 Luka-luka

Yogyakarta
Anak Amien Rais Ikut Penjaringan Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui DPC PKB Kota Yogyakarta

Anak Amien Rais Ikut Penjaringan Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui DPC PKB Kota Yogyakarta

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com