Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejak 2017, Ini 5 Kecelakaan yang Terjadi di Bukit Bego Imogiri Bantul, Sebagian Besar Terjadi Hari Minggu

Kompas.com - 08/02/2022, 19:39 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Sebanyak 13 korban tewas saat kecelakaan bus pariwisata di sekitar Bukit Bego, Kabupaten Bantul pada Minggu (6/2/2022).

Saat kecelakaan terjadi, bus tersebut membawa rombongan karyawan pabrik konveksi rumahan dari Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah.

Rombongan karyawan ini berwisata dengan menumpangi 2 unit bus dan 3 mobil. Bus yang mengalami kecelakaan adalah bus pariwisata yang berada di urutan rombongan nomor 2.

Lokasi kecelakaan tersebut masuk kawasan Dlingo, Imogiri, Kabupaten Bantul. Terletak di dataran tinggi, Dlingo kerao menjadi lokasi untuk berwisata.

Baca juga: Cerita Para Saksi Mata Kecelakaan Maut di Imogiri, Langsung Telepon Polisi hingga Ada yang Kena Pecahan Kaca

Untuk menuju destinasi wisata, pengunjung harus melewati jalan yang menanjak karena daerah tersebut berupa perbukitan.

Dikutip dari Tribun Jogja, sejak 2017 ada lima kecelakaan yang pernah terjadi di kawasan tersebut. Sebagian besar kecelakaan terjadi di hari Minggu.

1. Kecelakaan pada Minggu, 30 April 2017

Kawasan Bukit Bego Imogiri, BantulKOMPAS.COM/MARKUS YUWONO Kawasan Bukit Bego Imogiri, Bantul
Pada Minggu, 30 April 2017 terjadi kecelakaan bus wsiata Mercedes-Benz Taruna. Bus tersebut mengalami kecelakaan tunggal dan menabrak tebing Bukit Bego.

Wahyudi (42), sopir bus menyebut saat kecelakaan terjadi rem bus yang ia bawa mendadak tidak berfungsi sehingga kehilangan kendali saat turun di kawasan tersebut.

Mengetahui remnya blong, Wahyudi banting setir ke kanan untuk menghindari jurang hingga bus yang membawa 30 penumpang itu menabrak Bukit Bego.

Saat kecelakaan tak ada korban jiwa. Penumpang dan kru bus hanya mengalami luka-luka.

Baca juga: Bercucuran Darah, Danarto Merangkak Cari Anak Istri Usai Bus yang Ditumbangi Tabrak Bukit Bego Imogiri

2. Kecelakaan pada Minggu, 3 Desember 2017

Pada Minggu, 3 Desember 2017 bus bermerk Mercedes-Benz Langsung Jaya mengalami kecelakaan di jalur Dlingo-Imogiri.

Kecelakaan berawal saat bus pariwisata itu melaju dari arah timur (Dlingo) ke barat (Imogiri). Bus itu membawa romongan PKK Dusun Garen, Desa Gombang Sawit, Boyolali.

Kanit laka Satlantas Polres Bantul, Ipda Mulyanto mengatakan saat melewati jalan menurun dan menikung, pengemudi tak bisa menguasai kendaraan.

Bus tersebut menabrak tebing di sisi utara Bukit Bego. Lokasi tersebut juga menjadi tempat kecelakaan bus yang menewaskan 13 orang pada Minggu (6/2/2022).

Saat kecelakaan pada 3 Desember 2017, ada dua orang yang meninggal yakni Susilo (45) dan Wahyudi (37). Mereka berdua adalah kenek bus dan pemandu wisata perjalanan.

Baca juga: Mengenal Bukit Bego Bekas Tambang dan Lokasi Favorit Goweser di Imogiri

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal KRL Solo-Jogja 1-31 Mei 2024, Berangkat dari Stasiun Klaten

Jadwal KRL Solo-Jogja 1-31 Mei 2024, Berangkat dari Stasiun Klaten

Yogyakarta
Jadwal KRL Solo-Jogja 1-31 Mei 2024, Berangkat dari Stasiun Solo Balapan dan Purwosari

Jadwal KRL Solo-Jogja 1-31 Mei 2024, Berangkat dari Stasiun Solo Balapan dan Purwosari

Yogyakarta
Jadwal KRL Solo-Jogja 1-31 Mei 2024, Berangkat dari Solo ke Arah Yogyakarta

Jadwal KRL Solo-Jogja 1-31 Mei 2024, Berangkat dari Solo ke Arah Yogyakarta

Yogyakarta
Ditinggal Hajatan, Dua Rumah di Gunungkidul Ludes Terbakar, Termasuk Sertifikat dan 20 Gram Emas

Ditinggal Hajatan, Dua Rumah di Gunungkidul Ludes Terbakar, Termasuk Sertifikat dan 20 Gram Emas

Yogyakarta
Pemkot Yogyakarta Kembali Komunikasi dengan Warga Piyungan untuk Bangun TPST

Pemkot Yogyakarta Kembali Komunikasi dengan Warga Piyungan untuk Bangun TPST

Yogyakarta
Masih Banyak Jalan Rusak, Pemkab Gunungkidul Ajukan Perbaikan ke Pemerintah Pusat

Masih Banyak Jalan Rusak, Pemkab Gunungkidul Ajukan Perbaikan ke Pemerintah Pusat

Yogyakarta
YIA Jadi Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng dan DIY, Sultan Harap Penerbangan Ditambah

YIA Jadi Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng dan DIY, Sultan Harap Penerbangan Ditambah

Yogyakarta
Soal Pj Kepala Daerah Maju Pilkada, Sultan: Perlu Dipertimbangkan, 'Rasah Kesusu'

Soal Pj Kepala Daerah Maju Pilkada, Sultan: Perlu Dipertimbangkan, "Rasah Kesusu"

Yogyakarta
Hardiknas, Haedar Nashir: Pendidikan Bukan Pabrik Pencipta Robot

Hardiknas, Haedar Nashir: Pendidikan Bukan Pabrik Pencipta Robot

Yogyakarta
Tarif Pariwisata di Bantul Naik mulai 1 Mei, Sekian Besarannya

Tarif Pariwisata di Bantul Naik mulai 1 Mei, Sekian Besarannya

Yogyakarta
PDI-P Buka Penjaringan untuk Pilkada Yogyakarta, Baru Satu Orang yang Ambil Formulir Pendaftaran

PDI-P Buka Penjaringan untuk Pilkada Yogyakarta, Baru Satu Orang yang Ambil Formulir Pendaftaran

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Buruh Tuntut Rumah Murah, Kepala Disnakertrans DIY: Kami Komunikasikan

Buruh Tuntut Rumah Murah, Kepala Disnakertrans DIY: Kami Komunikasikan

Yogyakarta
Jadwal KRL Jogja-Solo 1-31 Mei 2024, Berangkat dari Yogyakarta ke Arah Solo

Jadwal KRL Jogja-Solo 1-31 Mei 2024, Berangkat dari Yogyakarta ke Arah Solo

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com