YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Menjelang malam 1 Suro atau 1 Muharam, peziarah mulai berdatangan ke Makam Ki Ageng Giring III yang terletak di Kalurahan Sodo, Kapanewon Paliyan, Gunungkidul, DI Yogyakarta, pada Kamis (26/6/2025).
Sejumlah peziarah dari luar kota telah tiba untuk melakukan tirakatan di makam yang merupakan bagian penting dari sejarah Keraton Ngayogyakarto Hadiningrat.
Dari pengamatan Kompas.com, tampak banyak peziarah yang baru datang maupun telah menyelesaikan ziarah.
Mereka membawa bunga dan dupa untuk memanjatkan doa kepada sang pencipta.
Baca juga: Libur 1 Suro, Waspada Kemunculan dari Pantai Selatan Yogyakarta
"Sudah ada yang datang dari Jakarta sejak tadi, sekarang beristirahat," ungkap Juru Kunci Makam Ki Ageng Giring III, Mas Bekel Surakso Bambang Hudaya, saat ditemui di sekitar makam.
Mas Bekel menjelaskan bahwa makam Ki Ageng Giring III biasanya dikunjungi peziarah pada hari-hari biasa.
Menjelang malam 1 Suro, tidak ada persiapan khusus yang dilakukan, meskipun ia mengenakan pakaian kebesaran abdi dalem Keraton Ngayogyakarto Hadiningrat. "Tidak ada persiapan khusus, biasa saja," tegasnya.
Ia mengakui bahwa jumlah pengunjung meningkat drastis pada malam 1 Suro, dengan beberapa peziarah bertahan hingga pagi.
"Peziarah biasanya tetirah sampai pagi, ada yang selesai ziarah pindah. Karena kan biasanya malam 1 Suro banyak yang berkunjung ke tempat lain. Kalau di sini kunjungan yang terakhir ya sampai pagi. Paginya (1 Suro) masih banyak yang datang," jelas Mas Bekel.
Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya adab dan sopan santun selama berdoa. "Mereka berdoa, yang terpenting adab dan sopan santun yang diutamakan," kata Mas Bekel.
Baca juga: Tradisi Pawai Obor 1 Suro di Samarinda: Dari Swadaya Warga hingga Menginspirasi Daerah Lain
Peziarah yang datang ke makam merupakan lintas iman dan kepercayaan.
Makam Ki Ageng Giring III terletak sekitar 7 km barat daya dari Kota Wonosari, tepatnya di belakang balai Kalurahan Sodo.
Memasuki kawasan makam, pengunjung akan melewati kompleks pemakaman umum sebelum mencapai gerbang kedua yang mengarah ke makam yang berada di dalam pagar.
Makam Ki Ageng Giring III memiliki bangunan yang megah dan lebih tinggi dibandingkan makam lainnya.
Di sebelah utara terdapat makam Kanjeng Ratu Giring III, putri Ki Ageng Giring III.