Kodim Gunungkidul Terjunkan Prajurit TNI untuk Bantu Operasi Ketupat 2025
YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Kodim 0730/Gunungkidul telah menyiapkan Satu Satuan Setingkat Kompi (SSK) untuk mendukung pengamanan Operasi Ketupat Progo 2025.
TNI akan berperan dalam pengamanan mulai dari jalan hingga lokasi wisata di wilayah tersebut.
Komandan Kodim 0730/Gunungkidul, Letkol Inf Roni Hermawan, mengungkapkan bahwa pihaknya telah menyiapkan satu peleton pasukan di lapangan dan dua peleton tambahan yang akan disiagakan di homebase.
"Total yang kita libatkan kurang lebih satu SSK. Kami membantu tugas kepolisian dengan backup di pos pengamanan, yang terdiri dari gabungan personel Polisi, TNI, dan Dinas Perhubungan, terutama di titik-titik perbatasan dan tempat wisata," kata Roni saat Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Progo 2025 di Alun-Alun Wonosari, Kamis (20/3/2025).
Baca juga: Massa Tolak RUU TNI di Surabaya Bersamaan dengan Apel Operasi Ketupat
Dia menambahkan, sinergisitas lintas instansi ini diharapkan dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi pemudik serta wisatawan yang berkunjung ke Bumi Handayani.
"Sinergi lintas instansi ini diharapkan dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi pemudik serta wisatawan," ujarnya.
Sementara itu, Wakapolres Gunungkidul, Kompol Sumanto, menyatakan bahwa Polres Gunungkidul telah menyiapkan enam Pos Pengamanan (Pospam) dan satu Pos Pelayanan untuk mendukung kelancaran arus mudik dan wisata.
Posko pengamanan tersebut tersebar di beberapa lokasi, termasuk Patuk dan Siyono hingga kawasan pantai. “Polres sendiri mengerahkan lebih dari 600 personel gabungan,” ungkap Sumanto.
Baca juga: Di Depan Grahadi Massa Demo, Personel Gabungan Gelar Apel Operasi Ketupat 2025 dengan Lancar
Wakil Bupati Gunungkidul, Joko Parwoto, juga mengingatkan para pemudik untuk selalu menjaga keselamatan selama perjalanan.
"Tadi sudah diimbau oleh Pak Kapolri langsung, jelas sekali diingatkan dalam sambutan agar para pemudik tidak terlalu cepat dalam berkendara, selalu istirahat, dan mempersiapkan kendaraan dengan baik," kata Joko.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang
