YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Pasca-kejadian perampokan, Mako Damkar Kabupaten Sleman, di Sidoagung, Kapanewon Godean ditutup sementara.
Sedangkan pelayanan dipusatkan di Mako Damkar, Denggung, Sleman.
Kepala Satpol PP Sleman, Shavitri Nurmala Dewi membenarkan Mako Damkar di Sidoagung, Kapanewon Godean, ditutup sementara.
"Iya (ditutup sementara), sudah mau dibuka lagi," ujar Kepala Satpol PP Sleman, Shavitri Nurmala Dewi, saat dihubungi Kompas.com, Kamis (26/09/2024).
Baca juga: Perampokan Mako Damkar Sleman, Pelaku Rekan Kerja Korban dan Motif Sakit Hati
Shavitri menyampaikan, selama Mako Damkar yang ada di Godean ditutup, pelayanan dipusatkan di Mako Damkar Denggung.
Sehingga pelayanan Damkar kepada masyarakat tetap berjalan.
Ada beberapa pertimbangan sehingga Mako Damkar Sleman yang berada di Godean ditutup sementara.
Shavitri mengungkapkan, penutupan dilakukan untuk mengatur kembali jadwal regu.
Pengaturan jadwal regu ini seiring dengan ada tiga orang pegawai yang ditangkap Kepolisian karena terlibat dalam kejadian di Mako Damkar Godean.
Kemudian, ada beberapa kerusakan di Mako Damkar di Godean yang perlu dilakukan perbaikan.
Direncanakan pada pekan depan, lanjut Shavitri, Mako Damkar Sleman yang berada di Sidoadung, Kapanewon Godean, akan kembali dibuka.
Baca juga: Kantor Damkar Sleman Disatroni Rampok, Modus Laporan Palsu Evakuasi Ular
"Ya, minggu depan yang Godean akan kami buka lagi, kebetulan ada beberapa kerusakan juga, jadi sekalian diperbaiki. Sekalian mengatur jadwal regu karena ada tiga orang off itu akan mempengaruhi orang di regu," pungkas dia.
Diberitakan sebelumnya, polisi berhasil menangkap tujuh orang pelaku perampokan terhadap korban T (45) di Mako Damkar Kabupaten Sleman di Sidoagung, Kapanewon Godean.
Sedangkan lima pelaku lainnya masih dalam pengejaran.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang