Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Judi "Online", Sultan: Tidak Hanya Urusan Polisi

Kompas.com - 27/06/2024, 18:35 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Maraknya judi online menyasar hampir semua kalangan di Indonesia mendapatkan tanggapan dari Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono X.

Menurut Sultan, perlu adanya payung hukum yang mengatur soal judi online terutama di kalangan Aparatur Sipil Negara (ASN).

Payung hukum tersebut di dalamnya bisa berisi sanksi bagi ASN yang melakukan judi online.

“Saya tidak tahu persis aturan masalah itu (judi online). Tapi, mestinya paling sedikit dimungkinkan untuk diatur. Judi, tidak hanya urusan polisi,” ujar Sultan, di Kepatihan, Kamis (27/6/2024).

Baca juga: Menilik Kampung Mangoet, Sentra Pengasapan Ikan Terbesar di Kota Semarang

Menurut Sultan, aturan yang mengatur soal sanksi terhadap ASN yang melakukan judi online diperlukan karena tidak menutup kemungkinan ASN di DIY bermain judi online.

“Ya bisa terjadi walaupun PNS judi online. Karena tukang becak saja bisa judi, plat nomor kendaraan jadi taruhan,” ucap dia.

Menurut Sultan, judi online sangat memprihatinkan, lantaran harta milik penjudi dengan harta milik bandar lebih banyak milik bandar.

“Kekayaan yang ada pada kita sama bandarnya banyak bandarnya. Jadi mesti kalah,” kata dia.

“Ndak mungkin menang kecuali punya duit lebih banyak daripada bandar,” kata dia.

Sebelumnya, Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi menyatakan, pemain judi online tidak akan langsung diproses secara hukum atau dipidana.

“Ya enggak lah (langsung ditindak dan dipenjara),” kata Budi, selepas rapat Satuan Tugas Pemberantasan Judi Online di Kantor Kemenko PMK, Jakarta, Selasa (25/6/2024).

Baca juga: Sri Sultan Saragih, Menggali Kesenian Simalungun yang Nyaris Punah

Menurut Budi, pemerintah akan terlebih dahulu mengambil langkah persuasif, dan berupaya rehabilitasi bagi warga yang kecanduan judi online.

Budi juga menegaskan bahwa pemain judi online dapat dikategorikan sebagai korban, bukan hanya pelaku.

“Iya lah, pemain itu mereka korban juga,” kata Budi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Libur Sekolah, Pantai Parangtritis Bantul Jadi Salah Satu Favorit Kunjungan di Yogyakarta

Libur Sekolah, Pantai Parangtritis Bantul Jadi Salah Satu Favorit Kunjungan di Yogyakarta

Yogyakarta
Rawan Kecelakaan, Jalan Imogiri-Dodokan Bantul Akan Dipasangi Ban Bekas, Apa Fungsinya?

Rawan Kecelakaan, Jalan Imogiri-Dodokan Bantul Akan Dipasangi Ban Bekas, Apa Fungsinya?

Yogyakarta
Penyebab 3 SMA di DIY Kekurangan Murid

Penyebab 3 SMA di DIY Kekurangan Murid

Yogyakarta
Kebakaran Hotel Yellow Star di Gejayan, Api Diduga dari Ruang Mesin dan 2 Orang Terjebak

Kebakaran Hotel Yellow Star di Gejayan, Api Diduga dari Ruang Mesin dan 2 Orang Terjebak

Yogyakarta
Pengamat Sebut Kaesang 'Ikan Hiu di Kolam Tongkol' Bila Maju Pilkada Jateng

Pengamat Sebut Kaesang "Ikan Hiu di Kolam Tongkol" Bila Maju Pilkada Jateng

Yogyakarta
Harga Ikan Rp 4.000 per Kg Akibat Kekurangan Es Balok, Pemkab Gunungkidul Janji Tambah Pabrik Es

Harga Ikan Rp 4.000 per Kg Akibat Kekurangan Es Balok, Pemkab Gunungkidul Janji Tambah Pabrik Es

Yogyakarta
Mobil Terguling Usai Hantam Tembok di Magelang, 4 Penumpang Selamat

Mobil Terguling Usai Hantam Tembok di Magelang, 4 Penumpang Selamat

Yogyakarta
Hotel di Jalan Gejayan Terbakar, Dua Perempuan Sempat Terjebak di Balkon

Hotel di Jalan Gejayan Terbakar, Dua Perempuan Sempat Terjebak di Balkon

Yogyakarta
Hotel di Jalan Gejayan Sleman Kebakaran, Enam Damkar diterjunkan.

Hotel di Jalan Gejayan Sleman Kebakaran, Enam Damkar diterjunkan.

Yogyakarta
Dalam Sepekan, 141 wisatawan Tersengat Ubur-ubur di Pantai Gunungkidul

Dalam Sepekan, 141 wisatawan Tersengat Ubur-ubur di Pantai Gunungkidul

Yogyakarta
Buntut Pebulu Tangkis China Meninggal Saat Bertanding, PBSI Bakal Surati BWF

Buntut Pebulu Tangkis China Meninggal Saat Bertanding, PBSI Bakal Surati BWF

Yogyakarta
Kekeringan, Warga Gunungkidul Beli Air Bersih dari Pracimantoro Jawa Tengah

Kekeringan, Warga Gunungkidul Beli Air Bersih dari Pracimantoro Jawa Tengah

Yogyakarta
Museum Wayang Kekayon di Yogyakarta: Koleksi, Harga Tiket, dan Jam Buka

Museum Wayang Kekayon di Yogyakarta: Koleksi, Harga Tiket, dan Jam Buka

Yogyakarta
Meninggal Saat Bertanding, Pebulu Tangkis Asal China Zhang Zhi Jie Alami Henti Jantung Mendadak

Meninggal Saat Bertanding, Pebulu Tangkis Asal China Zhang Zhi Jie Alami Henti Jantung Mendadak

Yogyakarta
Kronologi Meninggalnya Pebulu Tangkis Asal China Zhang Zhi Jie, Sempat Dilarikan ke Dua RS

Kronologi Meninggalnya Pebulu Tangkis Asal China Zhang Zhi Jie, Sempat Dilarikan ke Dua RS

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com