Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Truk Tangki Terguling di Tanjakan, Jalan Raya Kulon Progo Banjir Minyak Jelantah

Kompas.com, 22 Juni 2024, 12:24 WIB
Dani Julius Zebua,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KULON PROGO, KOMPAS.com – Truk tangki yang memuat 8.000 liter minyak goreng bekas terguling di jalan menanjak, Jalan Kenteng-Goa Kiskendo, Kalurahan Pendoworejo, Kapanewon Girimulyo, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Jumat (21/6/2024) malam.

Selain membuat jalanan penuh dengan minyak goreng bekas, sopir dan kernet juga terluka dalam insiden tersebut.

“Jalan terkena tumpahan minyak kurang lebih hingga 300 meter,” ucap Kepala Unit Penegakan Hukum Satlantas Polres Kulon Progo, Ipda Tanto Kurniawan, Sabtu (22/6/2024).

Baca juga: Sopir Mengantuk, Brio Terjun ke Saluran Irigasi di Kulon Progo

Tanto mengatakan, truk tangki nopol F 8683 GQ itu dikemudikan oleh Fafan Aditya Dena Perkasa (31) asal Pekalongan, Patikraja, Banyumas, Jawa Tengah, dan ditemani Ilham Zakaria (31) asal Pasinggangan, Banyumas.

Menurutnya, truk itu membawa minyak jelantah dari Sleman menuju Purwokerto, Jawa Tengah.

Sebelum kejadian, sopir mengarahkan truk melewati jalan Kenteng-Goa Kiskendo, kawasan dataran tinggi di Bukit Menoreh

Baca juga: Kurang Konsentrasi, Honda Jazz Tabrak 3 Motor di Kulon Progo


Baca juga: Tabrak Mentok, Ibu dan Anak di Bantul Meninggal Dunia

Sopir dan kernet dilarikan ke Rumah Sakit

TERGULING: Relawan Sedulur Rescue Yogjakarta mengerahkan sejumlah armada mengevakuasi truk tangki yang memuat minyak goreng yang terguling di Jalan Kenteng-Goa Kiskendo, Kalurahan Pendoworejo, Kapanewon Girimulyo, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jumat (21/6/2024). Seruj4x4 merupakan komunitas relawan bermobil yang kerap membantu evakuasi kendaraan kecelakaan, terutama pada lokasi sulit.Dok. SERUJ4X4 TERGULING: Relawan Sedulur Rescue Yogjakarta mengerahkan sejumlah armada mengevakuasi truk tangki yang memuat minyak goreng yang terguling di Jalan Kenteng-Goa Kiskendo, Kalurahan Pendoworejo, Kapanewon Girimulyo, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jumat (21/6/2024). Seruj4x4 merupakan komunitas relawan bermobil yang kerap membantu evakuasi kendaraan kecelakaan, terutama pada lokasi sulit.

Saat melewati tanjakan Turusan di kawasan Pendoworejo, truk berjalan zig-zag. Lantaran tidak ada penerangan, sopir truk kaget ketika berpapasan dengan sebuah mobil putih yang melaju dari arah depan. 

Sopir pun langsung banting setir namun seketika truk tersebut mati.

"Beban truk membuat Fatan tidak bisa mengendalikan dengan baik sehingga truk terguling ke kiri. Truk tangki pecah kaca, spion kanan iri, dan bodi pintu kiri penyok," kata dia.

"Minyak tumpah menutupi ratusan meter jalan raya. Kerugian diperkirakan Rp 40.000.000,” imbuhnya.

Sementara itu, sopir mengalami patah jari kanan dan lecet pada siku.

"Untuk Ilham memar di kepala, pelipis, dan lengan kanannya memar. Korban dilarikan ke RS PKU Nanggulan," kata Tanto.

Baca juga: Detik-detik Bus Shantika Terjun Bebas di Tol Pemalang-Batang, Pengemudi Baru Diganti di Brebes

Untuk membersihkan jalanan dari jelantah, pihaknya mengaku menggalang relawan.

Pasalnya, minyak membuat jalanan licin dan berbahaya bagi pengendara yang melintas.

Selain itu, personel dari pemadam kebakaran juga turun ke lokasi untuk membantu membersihkan jalan. 

Mereka menimbun tumpahan minyak di jalan dengan serbuk gergaji kayu.

"Mobil derek dikerahkan untuk mengevakuasi truk tangki lalu diamankan ke Polsek Nanggulan. Evakuasi memakan waktu semalam suntuk,” pungkasnya.

Baca juga: Truk Tangki BBM Terjun Bebas dari Jembatan di Brebes, Sopir Tewas

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Cerita Kusir Andong Malioboro Sambut Nataru: Kuda Diberi Jamu Bergizi hingga Waspada Musik
Cerita Kusir Andong Malioboro Sambut Nataru: Kuda Diberi Jamu Bergizi hingga Waspada Musik
Yogyakarta
Basuki Pastikan Kantor Wapres di IKN Segera Selesai
Basuki Pastikan Kantor Wapres di IKN Segera Selesai
Yogyakarta
Simak Jalur Alternatif Masuk Yogyakarta di Libur Natal-Tahun Baru, Jangan Sampai Terjebak Macet!
Simak Jalur Alternatif Masuk Yogyakarta di Libur Natal-Tahun Baru, Jangan Sampai Terjebak Macet!
Yogyakarta
Bantul kirim Tim Kesehatan ke Aceh Tamiang
Bantul kirim Tim Kesehatan ke Aceh Tamiang
Yogyakarta
Target Kunjungan Wisatawan ke Sleman Saat Nataru Turun Dibandingkan Tahun Lalu, Ini Alasannya
Target Kunjungan Wisatawan ke Sleman Saat Nataru Turun Dibandingkan Tahun Lalu, Ini Alasannya
Yogyakarta
Viral Video Mahasiswa Diduga Mabuk Bikin Onar di Gamping Sleman, Ditangkap Polisi
Viral Video Mahasiswa Diduga Mabuk Bikin Onar di Gamping Sleman, Ditangkap Polisi
Yogyakarta
UMP 2026 Tak Kunjung Terbit, Buruh Yogyakarta Resah dan Khawatir Dialog Jadi Formalitas
UMP 2026 Tak Kunjung Terbit, Buruh Yogyakarta Resah dan Khawatir Dialog Jadi Formalitas
Yogyakarta
Sleman Bersiap Hadapi Lonjakan Arus Nataru, Dishub Petakan Titik Rawan Macet
Sleman Bersiap Hadapi Lonjakan Arus Nataru, Dishub Petakan Titik Rawan Macet
Yogyakarta
Pemerintah Tak Kunjung Tetapkan Formula UMP, Pengusaha Yogyakarta: Kami Butuh Kepastian Aturan
Pemerintah Tak Kunjung Tetapkan Formula UMP, Pengusaha Yogyakarta: Kami Butuh Kepastian Aturan
Yogyakarta
Swasta Boleh Tarik Tarif Parkir 5 Kali Lipat di Jogja, Aturannya Terbit Era Haryadi Suyuti
Swasta Boleh Tarik Tarif Parkir 5 Kali Lipat di Jogja, Aturannya Terbit Era Haryadi Suyuti
Yogyakarta
Sultan Minta Pemkot Yogyakarta Tertibkan Parkir Liar: Kalau Kewalahan, Saya Terjun!
Sultan Minta Pemkot Yogyakarta Tertibkan Parkir Liar: Kalau Kewalahan, Saya Terjun!
Yogyakarta
Baru Saja Dilantik, 2.018 PPPK Kulon Progo Langsung Pecahkan Rekor Dunia Lewat Macapat
Baru Saja Dilantik, 2.018 PPPK Kulon Progo Langsung Pecahkan Rekor Dunia Lewat Macapat
Yogyakarta
Tak Pandang Hari Libur, Pengawasan Ibu Hamil di Gunungkidul Diperketat demi Kelahiran yang Aman
Tak Pandang Hari Libur, Pengawasan Ibu Hamil di Gunungkidul Diperketat demi Kelahiran yang Aman
Yogyakarta
Kecelakaan Maut di Bantul, 4 orang Tercebur ke Sungai Usai Tabrakan Motor, 1 Tewas
Kecelakaan Maut di Bantul, 4 orang Tercebur ke Sungai Usai Tabrakan Motor, 1 Tewas
Yogyakarta
Jalani Sidang Perdana, Staf BEM UNY Perdana Arie Didakwa Bakar Tenda Polisi Saat Demo Agustus
Jalani Sidang Perdana, Staf BEM UNY Perdana Arie Didakwa Bakar Tenda Polisi Saat Demo Agustus
Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau