KOMPAS.com - Anak berusia 3 tahun yang tersiram minyak panas di Kotagede meninggal dunia di RSUP Dr Sardjito Yogyakarta. Anak berinisial FZ ini meninggal dunia pada Sabtu (15/06/2024) malam.
Korban FZ sempat dirawat dan mendapatkan penanganan intensif di RSUP Dr Sardjito Yogyakarta.
Manajer Hukum dan Humas RSUP Dr Sardjito Banu Hermawan membenarkan meninggalnya pasien anak inisial Z.
Baca juga: Pedagang Gorengan Kena Minyak Panas Usai Ditabrak Motor, Tangan dan Kakinya Melepuh
"Pertama saya sampaikan duka cita mendalam atas meninggalnya pasien anak Z," ujar Manajer Hukum dan Humas RSUP Dr Sardjito Banu Hermawan dalam keterangan tertulis, Minggu (16/06/2024).
Banu menyampaikan penanganan medis telah dilakukan seoptimal mungkin terhadap pasien. Upaya medis terhadap pasien tersebut dilakukan oleh tim spesialis.
"Upaya medis sudah dilakukan seoptimal mungkin oleh tim spesialis bedah plastik yang berkolaborasi dengan tim spesialis pediatric intensif care unit (PICU)," tandasnya.
Meski telah dilakukan upaya medis secara maksimal, korban mengembuskan napas terakhirnya pada Sabtu (15/06/2024) pukul 23.30 WIB.
"Pasien meninggal pukul 23.30 WIB karena mengalami sepsis berat," tuturnya.
Baca juga: Anggota Satpol PP Bandung Disiram Minyak Panas Saat Tertibkan PKL dan Ada 7 Pedagang yang Luka-luka
Diberitakan sebelumnya, bocah 3 tahun mengalami luka bakar 64 persen karena tersiram minyak panas di Kotagede, Yogyakarta.
Kasi Humas Polresta Yogyakarta AKP Sujarwo menjelaskan, kronologi peristiwa tersebut bermula saat sepasang suami istri dan anaknya membeli gorengan di halaman utara Pasar Legi Kotagede Senin (20/5/2024) sekitar pukul 18.00 WIB.
Mereka mendatangi pedagang gorengan itu menggunakan sepeda motor.
Penjual tersebut didatangi pasangan suami istri dan anaknya menggunakan sepeda motor.
"Sewaktu bapaknya mengambil uang di kantong celana untuk membayar gorengan, anaknya memegang gas sepeda motor," ujar Jarwo dihubungi melalui telepon, Senin (21/5/2024).
Jarwo berkata, saat itu mesin sepeda motor dalam keadaan hidup.
"Pada waktu itu sepeda motor dalam keadaan hidup sehingga menabrak kompor penggorengan dan minyak dalam penggorengan," sambung dia.
Baca juga: Ditabrak Pengendara Motor di Tangsel, Pedagang Gorengan Terluka Kena Minyak Panas
Minyak panas yang berada di penggorengan mengenai tubuh anak dan ayahnya.
Dia mengatakan, korban balita mengalami luka bakar 64 persen dan ayahnya mengalami luka bakar 11 persen di kaki dan tangan.
"Selanjutnya ditolong warga dan dibawa ke RS Wirosaban untuk pertolongan selanjutnya," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.