Marija menyayangkan kondisi obyek wisata ini padahal memiliki potensi sangat baik. Menurutnya, ini terkait keterisolasian kawasan di paling Barat Kulon Progo yang berbatasan dengan Jateng, tapi luput dari perhatian.
“Problematik pengembangan adalah jalan masuk ke wisata mangrove di mana jalan masuk lewat Purworejo, padahal obyek di wisata Kulon Progo,” katanya.
Pemerintah seharusnya memberi daya dukung lewat kerja sama antardaerah untuk bisa memajukan kawasan yang punya potensi meningkatkan ekonomi masyarakat seperti ini.
“Problem-problem kawasan masuk pariwisata bisa terselesaikan, maka masyarakat bisa merasa berusaha di bidang pariwisata dengan aman, nyaman, dan meningkatkan perekonomian,” kata Marija.
“Kami berharap Kulon Progo dan Purworejo bisa sinergi menjembatani," sambungnya.
Pemerintah tidak bisa sendiri. Kata Marija, warga setempat juga terus merawat dan memelihara mangrove agar tetap lestari.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.