Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemkot Yogyakarta Upayakan Tambah Volume Pengolahan Sampah di Pihak Swasta

Kompas.com - 15/05/2024, 17:20 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Selokan yang tak jauh dari ruang terbuka hijau (RTH) Patangpuluhan, Wirobrajan, Kota Yogyakarta jadi sasaran tempat pembuangan sampah.

Pantauan Kompas.com di lokasi, aliran selokan yang tak jauh dari Sungai Winongo ini di sisi selatan mulai menggenang sampah-sampah plastik. Sampah ini tertahan dan berada di bawah jebatan penghubung.

Warga Sekitar Peni mengatakan, dia melihat genangan sampah baru tadi pagi.

Baca juga: DLH Bantul Bingung Tangani Sampah di Jalan Sekitar Gembira Loka, Ini Penyebabnya

"Saya lihat baru tadi pagi, itu mungkin ada bambu di bawah jembatan jadi tertahan (sampah)," kata dia saat ditemui, Rabu (15/5/2024).

Ia mengatakan, sampah berasal dari utara bukan dari warga sekitar. Sebab, warga sekitar sudah memiliki tempat pengolahan sampah mandiri yang tak jauh dari lokasi.

"Sudah dilaporkan juga tadi petugas sudah kesini tetapi belum ada tindakan," kata dia.

Sementara itu, Kepala Bidang Pengolahan Persampahan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota YYogyakarta Ahmad Haryoko mengatakan, untuk mengangkut sampah-sampah di Kota Yogyakarta pasca desentralisasi, salah satu upayanya adalah kerjasama dengan pihak swasta.

Pasalnya, dari tiga Tempat Pengolahan Sampah (TPS) yang disiapkan Pemkot Yogya, baru TPS Nitikan saja yang sudah beroperasi penuh.

"Di kontrak berikutnya dengan swasta itu volumenya akan lebih ditingkatkan," kata dia.

Sejauh ini Pemkot Yogyakarta bekerjasama dengan pihak swasta untuk mengangkut sampah sebanyak 30 ton perharinya.

Baca juga: Kapal Wisata Semarang dan Wacana Denda Rp 50.000 bagi Warga Pembuang Sampah Sembarangan

Sedangkan produksi sampah di Kota Yogyakarta mencapai 200 ton perhari, sementara itu jika TPST 3R sudah beroperasi secara penuh dapat mengolah sampah sebesar 155 ton.

"Kontrak berikutnya pertengahan atau akhir Mei. Kami berusaha mengejar agar bisa berkontrak. Harapannya, dengan swasta itu bisa mengolah 60 ton per hari," ungkapnya.

"Kerja sama ini terutama untuk (menangani) sampah-sampah di jalan, yang selama ini dibuang liar oleh warga," tutup dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

MI Negeri di Sleman 'Curi Start' PPDB dengan Jalur Tambahan, Penerimaan 40 Siswa Baru Dibatalkan

MI Negeri di Sleman "Curi Start" PPDB dengan Jalur Tambahan, Penerimaan 40 Siswa Baru Dibatalkan

Yogyakarta
Korban Pelecehan Payudara Melawan dan Berteriak, Pelaku Ditangkap

Korban Pelecehan Payudara Melawan dan Berteriak, Pelaku Ditangkap

Yogyakarta
Cegah Kerusakan Lingkungan, Jalur Liar Motor Trail di Lereng Merapi Ditutup Portal

Cegah Kerusakan Lingkungan, Jalur Liar Motor Trail di Lereng Merapi Ditutup Portal

Yogyakarta
4 Lokasi Tambang di Gunungkidul Ditutup Sementara

4 Lokasi Tambang di Gunungkidul Ditutup Sementara

Yogyakarta
Tak Sesuai Prosedur, Pengumpulan Uang Sumbangan di Salah Satu MI Negeri Kota Yogya Diulang

Tak Sesuai Prosedur, Pengumpulan Uang Sumbangan di Salah Satu MI Negeri Kota Yogya Diulang

Yogyakarta
923 Ton Sampah Menumpuk di Sleman, Pemda DIY Turun Tangan

923 Ton Sampah Menumpuk di Sleman, Pemda DIY Turun Tangan

Yogyakarta
Kurs Dollar AS Menguat, Ukuran Tahu di Yogyakarta Mengecil

Kurs Dollar AS Menguat, Ukuran Tahu di Yogyakarta Mengecil

Yogyakarta
Gara-gara Terganggu Pesta Miras, Senior Aniaya Junior hingga Tewas di Asrama Yogyakarta

Gara-gara Terganggu Pesta Miras, Senior Aniaya Junior hingga Tewas di Asrama Yogyakarta

Yogyakarta
Keributan di Depan Klinik Kecantikan Yogyakarta, 2 Orang Ditetapkan Tersangka

Keributan di Depan Klinik Kecantikan Yogyakarta, 2 Orang Ditetapkan Tersangka

Yogyakarta
Dua Motor Tabrak Minibus di Kulon Progo, Satu Pelajar Tewas

Dua Motor Tabrak Minibus di Kulon Progo, Satu Pelajar Tewas

Yogyakarta
Sutedjo Mantap Pensiun dari Dunia Politik, Batal Maju Pilkada Kulon Progo

Sutedjo Mantap Pensiun dari Dunia Politik, Batal Maju Pilkada Kulon Progo

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 26 Juni 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 26 Juni 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 26 Juni 2024, dan Besok : Siang Ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 26 Juni 2024, dan Besok : Siang Ini Cerah Berawan

Yogyakarta
Kandang Ternak Milik Warga di Kebumen Ludes Terbakar, Kerugian Rp 30 Juta

Kandang Ternak Milik Warga di Kebumen Ludes Terbakar, Kerugian Rp 30 Juta

Yogyakarta
Keluhan PPDB SMP di Gunungkidul, Sebagian Mengenai Afirmasi dan 'Upload' Berkas Pendaftaran

Keluhan PPDB SMP di Gunungkidul, Sebagian Mengenai Afirmasi dan "Upload" Berkas Pendaftaran

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com