Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dalam 2 Bulan, 220 Orang di Gunungkidul Terjangkit DBD, 2 Meninggal

Kompas.com - 29/02/2024, 10:13 WIB
Markus Yuwono,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Kesehatan Gunungkidul, DI Yogyakarta, mencatat ada 220 orang terjangkit demam berdarah dengue (DBD), 2 di antaranya meninggal dunia dua bulan terakhir.

Akibat kasus DBD inj, jumlah pasien rawat inap di RSUD Wonosari pun meningkat.

Baca juga: Kasus DBD di Banten Meningkat, 8 Orang Meninggal Dunia

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Gunungkidul, Dewi Irawaty mengakui adanya peningkatan pasien DBD. Sepanjang 2024 ini, sudah ada 220 orang terpapar DBD.

“Dari 220 orang ini ada dua orang meninggal dunia sampai hari ini,” kata Dewi kepada kompas.com Kamis (29/2/2024).

Dikatakannya angka ini meningkat dari tahun 2023. Sepanjang 2023, tercatat ada 260 kasus DBD dan satu orang meninggal dunia.

Dewi melanjutkan, saat ini pasien yang meninggal sudah diinvestigasi sesuai dengan SOP yang berlaku.

"Iya terjadi peningkatan jumlah pasien," kata Dewi.

Dengan meningkatnya kasus DBD ini, Dewi mengimbau masyarakat menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) untuk mencegah nyamuk berkembang biak.

Baca juga: Empat Orang di Lumajang Diduga Meninggal karena DBD, Dinkes: Masih Kami Teliti

Kepala RSUD Wonosari Heru Susilowati mengatakan, sampai Selasa (27/2/2024) RSUD Wonosari merawat 10 orang pasien DBD. Diakuinya angka ini meningkat sejak beberapa hari terakhir.

"Iya terus meningkat ini pasien DBD," kata Heru saat dihubungi melalui telepon Rabu (28/2/2024).

Dikatakannya, sebagian besar penderita DBD anak-anak. Bahkan ruang perawatan anak sampai penuh.

Pasien rutin transfusi darah yang rutin datang karena penyakit tertentu harus dipindah ke bangsal lain.

"Ruang anak penuh, kemarin mau memasukkan pasien transfusi darah penuh karena pasien DBD, dan psien penyakit lain sehingga (pasien transfusi) dititipkan dibangsal lain," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BPBD Kota Yogyakarta Minta Masyarakat Bangun Rumah Tahan Gempa

BPBD Kota Yogyakarta Minta Masyarakat Bangun Rumah Tahan Gempa

Yogyakarta
Sopir Ngantuk Berat, Mobil Muatan Beras Terjun ke Sungai Kulon Progo

Sopir Ngantuk Berat, Mobil Muatan Beras Terjun ke Sungai Kulon Progo

Yogyakarta
Perahu Dihantam Ombak, Nelayan di Gunungkidul Terombang-ambing di Lautan

Perahu Dihantam Ombak, Nelayan di Gunungkidul Terombang-ambing di Lautan

Yogyakarta
Libur Panjang, Persewaan iPhone di Gunungkidul Laris Diburu Anak Muda

Libur Panjang, Persewaan iPhone di Gunungkidul Laris Diburu Anak Muda

Yogyakarta
Sampah Diduga dari Luar Gunungkidul Dibuang Sembarangan di Tengah Hutan

Sampah Diduga dari Luar Gunungkidul Dibuang Sembarangan di Tengah Hutan

Yogyakarta
Wakil Bupati dan Eks Sekda Sleman Berebut Tiket Pilkada dari PDI-P

Wakil Bupati dan Eks Sekda Sleman Berebut Tiket Pilkada dari PDI-P

Yogyakarta
5 Nama Daftar Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui PDI-P, Siapa Saja?

5 Nama Daftar Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui PDI-P, Siapa Saja?

Yogyakarta
Pelaku Penembak Anak SD di Sleman dengan Senapan Angin Ditangkap, Alasannya Emosi

Pelaku Penembak Anak SD di Sleman dengan Senapan Angin Ditangkap, Alasannya Emosi

Yogyakarta
Lagi, Lahan Bekas Tambang di Gunungkidul Jadi Lokasi Pembuangan Sampah Ilegal

Lagi, Lahan Bekas Tambang di Gunungkidul Jadi Lokasi Pembuangan Sampah Ilegal

Yogyakarta
Desentralisasi Sampah di DIY, TPST 3R Kota Yogyakarta Dinilai Belum Siap

Desentralisasi Sampah di DIY, TPST 3R Kota Yogyakarta Dinilai Belum Siap

Yogyakarta
Pelaku Pelecehan Payudara di Gunungkidul Ditangkap, Motifnya Dendam kepada Perempuan

Pelaku Pelecehan Payudara di Gunungkidul Ditangkap, Motifnya Dendam kepada Perempuan

Yogyakarta
ASN Tersangka Kasus Pelecehan Seksual di Gunungkidul Diberhentikan Sementara

ASN Tersangka Kasus Pelecehan Seksual di Gunungkidul Diberhentikan Sementara

Yogyakarta
Kementerian Baru Dikhawatirkan untuk Bagi-bagi Jabatan, Ini Kata Mahfud MD

Kementerian Baru Dikhawatirkan untuk Bagi-bagi Jabatan, Ini Kata Mahfud MD

Yogyakarta
Prabowo Menang, Warga Sleman Yogyakarta Jalan Kaki ke Monas untuk Sujud Syukur

Prabowo Menang, Warga Sleman Yogyakarta Jalan Kaki ke Monas untuk Sujud Syukur

Yogyakarta
Bocah di Sleman Tertembak Senapan Angin, Polisi Kejar Pelaku

Bocah di Sleman Tertembak Senapan Angin, Polisi Kejar Pelaku

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com