Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Menpora Dito Ariotedjo soal Kondisi Kabinet Jokowi, Masih Kompak dan Banyak Guyonnya

Kompas.com - 31/01/2024, 15:08 WIB
Wijaya Kusuma,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo menceritakan soal kondisi Kabinet Indonesia Maju (KIM) yang dipimpin oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Dito menegaskan kondisi kabinet Jokowi sejauh ini masih nyaman. 

Pada Januari 2024 bahkan sudah dua kali rapat di istana, kemudian rapat dengan Wakil Presiden bersama Menaker Ida Fauziyah. 

Dari pertemuan saat rapat-rapat itu, Dito melihat dan merasakan kondisi kabinet kerja masih kompak. 

"Walaupun isunya berbeda koalisi tapi di kabinet masih kompak sekali," ujarnya usai menghadiri acara Resepsi Peringatan Harlah ke-101 Nahdlatul Ulama (NU) di Kampus UNU Yogyakarta, Gamping, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Rabu (31/01/2024). 

Baca juga: Resmikan Gedung UNU Yogyakarta, Jokowi: Ini Sebuah Lompatan, Kemajuan 50 Tahun ke Depan bagi NU

Baca juga: Soal Klaim Gibran Getarkan Kandang Banteng di Jateng, Ganjar: Hati-hati Ketanduk

Dito mengungkapkan, terkait agenda untuk kepentingan masyarakat para menteri masih tetap fokus dan nyaman. 

"Saya di ranah yang saya urus di Kemenpora koordinasi dengan berbagai menteri mau itu dari manapun ketika udah agendanya untuk masyarakat dan pemuda dan olahraga, saya rasa semua nyaman," tandasnya. 

Saat rapat-rapat pun lanjut Dito, tidak ada rasa canggung antara masing-masing menteri. 

"Rapat-rapat di istana baik itu rapat paripurna dan ratas juga tidak ada kekikukan. Semuanya nyaman dan lebih banyak guyonnya sekarang. Kompak-kompak, sangat kompak," klaim dia. 

Baca juga: Visi Misi Lengkap Anies-Cak Imin, Prabowo-Gibran, dan Ganjar-Mahfud di Pilpres 2024

Terkait dengan keluhan Menteri Sosial Tri Rismaharini, dirinya mengaku tidak tahu. 

"Kalau itu saya sama sekali tidak tahu ya, karena kalau yang saya lihat sih saya rapat dengan semua menteri yang berhubungan dengan program pemuda dan olahraga, mungkin yang asal partainya bukan dari yang konotasinya yang sekarang juga masih nyaman," kata Dito. 

Bahkan terakhir ketika rapat dengan Menaker Ida Fauziyah dari PKB masih sangat nyaman. Selain itu Menaker Ida juga masih sangat fokus dengan tugas-tugasnya. 

"Terakhir kami rapat sama Ibu Ida Fauziyah kan dari PKB kalau dari koalisinya perubahan, tapi untuk saat ini kepentingan masyarakat masih sangat nyaman dan beliau juga sangat fokus," pungkasnya.

Baca juga: Jokowi Pastikan Bansos Beras 10 Kg Dilanjut sampai Juni 2024, Ini Alasannya...

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Lagi, Lahan Bekas Tambang di Gunungkidul Jadi Lokasi Pembuangan Sampah Ilegal

Lagi, Lahan Bekas Tambang di Gunungkidul Jadi Lokasi Pembuangan Sampah Ilegal

Yogyakarta
Desentralisasi Sampah di DIY, TPST 3R Kota Yogyakarta Dinilai Belum Siap

Desentralisasi Sampah di DIY, TPST 3R Kota Yogyakarta Dinilai Belum Siap

Yogyakarta
Pelaku Pelecehan Payudara di Gunungkidul Ditangkap, Motifnya Dendam kepada Perempuan

Pelaku Pelecehan Payudara di Gunungkidul Ditangkap, Motifnya Dendam kepada Perempuan

Yogyakarta
ASN Tersangka Kasus Pelecehan Seksual di Gunungkidul Diberhentikan Sementara

ASN Tersangka Kasus Pelecehan Seksual di Gunungkidul Diberhentikan Sementara

Yogyakarta
Kementerian Baru Dikhawatirkan untuk Bagi-bagi Jabatan, Ini Kata Mahfud MD

Kementerian Baru Dikhawatirkan untuk Bagi-bagi Jabatan, Ini Kata Mahfud MD

Yogyakarta
Prabowo Menang, Warga Sleman Yogyakarta Jalan Kaki ke Monas untuk Sujud Syukur

Prabowo Menang, Warga Sleman Yogyakarta Jalan Kaki ke Monas untuk Sujud Syukur

Yogyakarta
Bocah di Sleman Tertembak Senapan Angin, Polisi Kejar Pelaku

Bocah di Sleman Tertembak Senapan Angin, Polisi Kejar Pelaku

Yogyakarta
Mahasiswa PTS di Sleman Tewas Usai Latihan Bela Diri, Polisi Sebut Kena Tendangan Sabit

Mahasiswa PTS di Sleman Tewas Usai Latihan Bela Diri, Polisi Sebut Kena Tendangan Sabit

Yogyakarta
Detik-detik Damkar Klaten Evakuasi Anak Sapi Seberat 100 Kg dari Sumur 7 Meter

Detik-detik Damkar Klaten Evakuasi Anak Sapi Seberat 100 Kg dari Sumur 7 Meter

Yogyakarta
Jelang Idul Adha 2024, Peternak Sapi di Sragen Rugi Rp 50 Juta akibat PMK

Jelang Idul Adha 2024, Peternak Sapi di Sragen Rugi Rp 50 Juta akibat PMK

Yogyakarta
Pemda DIY Usulkan 2.944 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Formasi Apa Saja?

Pemda DIY Usulkan 2.944 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Formasi Apa Saja?

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Cerah

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Cerah

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Yogyakarta
Seorang Pekerja Tertimpa Bangunan Proyek Revitalisasi Benteng Keraton, Ini Kata Pemda DIY

Seorang Pekerja Tertimpa Bangunan Proyek Revitalisasi Benteng Keraton, Ini Kata Pemda DIY

Yogyakarta
Pemda DIY Segera Buka Kanal Aduan Layanan Publik dan Sampah, Berikut Informasinya

Pemda DIY Segera Buka Kanal Aduan Layanan Publik dan Sampah, Berikut Informasinya

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com