Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lapas Wirogunan, Penjara Peninggalan Belanda yang Dibangun Pada 1917

Kompas.com - 21/12/2023, 23:00 WIB
Puspasari Setyaningrum

Editor

Namun sejak dibentuk Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIB Yogyakarta pada tahun 2016, seluruh sel di Lapas Yogyakarta diperuntukkan untuk narapidana laki-laki.

Di dalam area lapas juga terdapat berbagai fasilitas pendukung seperti Klinik Pratama Lapas Yogyakarta dengan tiga kamar termasuk kamar bagi kelompok rentan.

Ada pula fasilitas lain seperti dapur, gedung aula, gedung kesenian, masjid, gereja, dan gedung bimbingan kerja (bimker).

Sejarah Kepenjaraan di Indonesia

Dikutip dari laman Kemendikbud, berikut adalah sejarah kepenjaraan mulai dari masa pemerintah kolonial Belanda hingga Indonesia merdeka.

Diketahui sebelum tahun 1872, peraturan yang diberlakukan dalam pemberian hukuman kepada orang hukuman disesuaikan dengan peraturan adat-istiadat daerah setempat.

Kemudian pada tahun 1872, pemberian hukuman kepada orang hukuman masih berupa hukuman kerja, hukuman mati dan denda. Hal itu karena tidak ada hukuman penjara atau kurungan bagi orang Indonesia.

Orang hukuman hanya akan ditampung dalam Gestraften Kuartier, untuk kemudian pada pagi harinya digiring ke tempat-tempat pekerjaan yang berada di luar tembok penampungan.

Walau begitu, kondisi orang hukuman pada saat itu sangat menyedihkan karena kekurangan makanan, namun harus bekerja keras. Akibatnya banyak orang hukuman yang melarikan diri.

Baru pada tahun 1905, muncul kebijakan (policy) baru bagi orang-orang hukuman dengan dipekerjakan di dalam lingkungan tembok penampungan.

Untuk itu,maka tempat-tempat penampungan yang sudah didirikan di Batavia, Surabaya, Surakarta, Yogyakarta, Padang dan Makasar diubah menjadi penjara-penjara pusat.

Di samping itu, dibangun pula pusat-pusat penampungan wilayah baru seperti Cepiring, Madiun, Pekalongan dan Malang.

Dengan demikian sistem Gestraften Kuartier kemudian berubah menjadi Centraale Gevangenissen atau penjara-penjara pusat.

Pada awal berdiri, di dalam penjara-penjara pusat belum ada pemisahan antara orang hukuman dengan orang tahanan. Tidak ada pula pemisahan antara laki-laki dan perempuan, atau antara anak-anak dan orang dewasa.

Hal ini dimaksudkan untuk membuat rasa takut bagi orang hukuman dan orang tahanan yang tinggal di dalamnya.

Sebagai sebuah penjara pusat, di dalam temboknya terdapat berbagai bangunan segan ukuran besar yang memiliki kapasitas penampungan besar.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Daftar Program Istura untuk Berkunjung ke Istana Kepresidenan Yogyakarta

Cara Daftar Program Istura untuk Berkunjung ke Istana Kepresidenan Yogyakarta

Yogyakarta
7 Siswa yang Diduga Tawuran di Umbulharjo Yogyakarta Ditangkap, Obat dan Gir Disita

7 Siswa yang Diduga Tawuran di Umbulharjo Yogyakarta Ditangkap, Obat dan Gir Disita

Yogyakarta
Buang Muatan Sampah di Pinggir Jalan Bantul, Sopir Diminta Angkut Lagi Buangannya

Buang Muatan Sampah di Pinggir Jalan Bantul, Sopir Diminta Angkut Lagi Buangannya

Yogyakarta
Terperosok Lubang, Maling Ayam di Yogyakarta Ditangkap Warga

Terperosok Lubang, Maling Ayam di Yogyakarta Ditangkap Warga

Yogyakarta
Rumah Warga Terdampak Pelebaran JJLS Mulai Dibongkar untuk Jalur Pipa Air Bersih Menuju Bandara YIA

Rumah Warga Terdampak Pelebaran JJLS Mulai Dibongkar untuk Jalur Pipa Air Bersih Menuju Bandara YIA

Yogyakarta
Kampung Nagan Terdampak Revitalisasi Benteng Keraton Yogyakarta, Rumah Dibongkar

Kampung Nagan Terdampak Revitalisasi Benteng Keraton Yogyakarta, Rumah Dibongkar

Yogyakarta
Viral, Video Diduga Tawuran di Jalan Pramuka Yogyakarta, Ini Kata Polisi

Viral, Video Diduga Tawuran di Jalan Pramuka Yogyakarta, Ini Kata Polisi

Yogyakarta
Dinding Gudang di Kulon Progo Jebol, 21 Tabung Elpiji 3 Kg Hilang Dicuri

Dinding Gudang di Kulon Progo Jebol, 21 Tabung Elpiji 3 Kg Hilang Dicuri

Yogyakarta
Belasan Wisatawan Tersengat Ubur-ubur Warna Pink di Pantai Gunungkidul

Belasan Wisatawan Tersengat Ubur-ubur Warna Pink di Pantai Gunungkidul

Yogyakarta
Wacana Pembongkaran Separator di Ring Road Yogyakarta, Dishub: Tunggu Kajian

Wacana Pembongkaran Separator di Ring Road Yogyakarta, Dishub: Tunggu Kajian

Yogyakarta
Sampah Kembali Menumpuk di Depo dan Jalanan Yogyakarta, Apa yang Terjadi?

Sampah Kembali Menumpuk di Depo dan Jalanan Yogyakarta, Apa yang Terjadi?

Yogyakarta
Sampah Dibuang di Kawasan Karst, Sumber Air Gunungkidul Dikhawatirkan Rusak

Sampah Dibuang di Kawasan Karst, Sumber Air Gunungkidul Dikhawatirkan Rusak

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Siang Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Siang Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Sejarah Benteng Keraton Yogyakarta dan Bagian-bagian Bangunannya

Sejarah Benteng Keraton Yogyakarta dan Bagian-bagian Bangunannya

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com