Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Muncul Spanduk PPP Dukung Anies Baswedan, Apa Kata Sandiaga Uno?

Kompas.com - 12/11/2023, 11:33 WIB
Wijaya Kusuma,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

YOGYAKARTA,KOMPAS.com - Beberapa waktu lalu muncul spanduk berisi dukungan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) kepada Anies Baswedan- Muhaimin.

Spanduk ini terpasang di Jalan Wates Km 8, Kapanewon Gamping, Kabupaten Sleman.

Ketua Dewan Pakar Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) PPP) sekaligus Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD, Sandiaga Salahuddin Uno menyampaikan tanggapanya terkait munculnya spanduk tersebut.

Baca juga: Sandiaga Uno Optimistis Menangkan Ganjar-Mahfud Meski Prabowo Berduet dengan Gibran

"Jadi ini adalah sebuah fenomena yang sudah menjadi realita," ujar Sandiaga usai menghadiri kegiatan senam masal dan gelar bazar UMKM di DPW PPP DIY di Lapangan Sumbersari, Kapanewon Moyudan, Kabupaten Sleman, Minggu (12/11/2023).

Sandiaga Uno menyebut, hal serupa juga pernah dirasakannya saat maju dalam kontestasi Pilpres 2019 berpasangan dengan Prabowo Subianto.

Saat itu dia juga berkampanye di berbagai wilayah di Indonesia.

Sandiaga Uno mengungkapkan, kala itu Prabowo Subianto dipilih oleh 45 persen pemilih atau hampir setengah masyarakat Indonesia.

Mereka yang mendukung saat itu juga berasal dari beragam akar rumput partai. Dengan demikian, dukungan dari berbagai akar rumput semacam itu sudah menjadi realita, dan tidak perlu disikapi berlebihan.

"Kita tidak perlu menyikapi secara negatif dan berlebihan karena Partai Persatuan Pembangunan itu kuncinya adalah persatuan ukuwah."

Baca juga: Cerita Sandiaga Uno Batal Jadi Cawapres Dampingi Ganjar: Hati Boleh Teriris, Muka Tetap Tersenyum

"Jadi kita menyampaikan saudara-saudara kita untuk lebih memahami apa yang kita perjuangkan."

"Dan, pada saatnya akan memilih PPP dan tentunya kita berharap kita berkontribusi kepada pemenangan Pak Ganjar," tegas Sandiaga.

Menurut Sandiaga, di level akar rumput semua partai pasti ada fenomena tersebut.

Sehingga yang menjadi pekerjaan rumah saat ini, bagaimana meyakinkan akar rumput partai untuk melihat yang diperjuangkan oleh PPP.

"Itu justru PR bagi kita untuk meyakinkan suadara-saudara kita baik itu di Sleman maupun di Yogyakarta dan di wilayah Indonesia lainnya melihat apa yang kita perjuangan."

"PPP perjuangkan ekonomi hijau, amar ma'ruf nahi munkar. Kita niatkan ini sebagai ibadah dan kita istiqomah untuk memperjuangkan harga murah, kerja mudah dan hidup berkah," tegas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lagi, Lahan Bekas Tambang di Gunungkidul Jadi Lokasi Pembuangan Sampah Ilegal

Lagi, Lahan Bekas Tambang di Gunungkidul Jadi Lokasi Pembuangan Sampah Ilegal

Yogyakarta
Desentralisasi Sampah di DIY, TPST 3R Kota Yogyakarta Dinilai Belum Siap

Desentralisasi Sampah di DIY, TPST 3R Kota Yogyakarta Dinilai Belum Siap

Yogyakarta
Pelaku Pelecehan Payudara di Gunungkidul Ditangkap, Motifnya Dendam kepada Perempuan

Pelaku Pelecehan Payudara di Gunungkidul Ditangkap, Motifnya Dendam kepada Perempuan

Yogyakarta
ASN Tersangka Kasus Pelecehan Seksual di Gunungkidul Diberhentikan Sementara

ASN Tersangka Kasus Pelecehan Seksual di Gunungkidul Diberhentikan Sementara

Yogyakarta
Kementerian Baru Dikhawatirkan untuk Bagi-bagi Jabatan, Ini Kata Mahfud MD

Kementerian Baru Dikhawatirkan untuk Bagi-bagi Jabatan, Ini Kata Mahfud MD

Yogyakarta
Prabowo Menang, Warga Sleman Yogyakarta Jalan Kaki ke Monas untuk Sujud Syukur

Prabowo Menang, Warga Sleman Yogyakarta Jalan Kaki ke Monas untuk Sujud Syukur

Yogyakarta
Bocah di Sleman Tertembak Senapan Angin, Polisi Kejar Pelaku

Bocah di Sleman Tertembak Senapan Angin, Polisi Kejar Pelaku

Yogyakarta
Mahasiswa PTS di Sleman Tewas Usai Latihan Bela Diri, Polisi Sebut Kena Tendangan Sabit

Mahasiswa PTS di Sleman Tewas Usai Latihan Bela Diri, Polisi Sebut Kena Tendangan Sabit

Yogyakarta
Detik-detik Damkar Klaten Evakuasi Anak Sapi Seberat 100 Kg dari Sumur 7 Meter

Detik-detik Damkar Klaten Evakuasi Anak Sapi Seberat 100 Kg dari Sumur 7 Meter

Yogyakarta
Jelang Idul Adha 2024, Peternak Sapi di Sragen Rugi Rp 50 Juta akibat PMK

Jelang Idul Adha 2024, Peternak Sapi di Sragen Rugi Rp 50 Juta akibat PMK

Yogyakarta
Pemda DIY Usulkan 2.944 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Formasi Apa Saja?

Pemda DIY Usulkan 2.944 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Formasi Apa Saja?

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Cerah

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Cerah

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Yogyakarta
Seorang Pekerja Tertimpa Bangunan Proyek Revitalisasi Benteng Keraton, Ini Kata Pemda DIY

Seorang Pekerja Tertimpa Bangunan Proyek Revitalisasi Benteng Keraton, Ini Kata Pemda DIY

Yogyakarta
Pemda DIY Segera Buka Kanal Aduan Layanan Publik dan Sampah, Berikut Informasinya

Pemda DIY Segera Buka Kanal Aduan Layanan Publik dan Sampah, Berikut Informasinya

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com