Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kekeringan Mulai Melanda Gunungkidul, Warga Minta Bantuan Air Bersih

Kompas.com - 19/05/2023, 19:06 WIB
Markus Yuwono,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

YOGYAKARTA,KOMPAS.com -Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gunungkidul, DI Yogyakarta, mulai menyalurkan bantuan air bersih kepada masyarakat. Hal ini karena sudah beberapa hari tidak turun hujan. 

"Kemarin Kamis (18/5/2023) kami laksanakan droping dengan mengisi ke 12 bak penampungan di padukuhan Sumber, Kalurahan Planjan, Saptosari," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik, BPBD Gunungkidul Sumadi saat dihubungi wartawan melalui telepon Jumat (19/5/2023). 

Baca juga: Lama Tak Diguyur Hujan, 4 Wilayah di NTT Berstatus Waspada Kekeringan

Dia mengatakan lokasi padukuhan berada di daerah perbukitan. Kondisi ini membuat sambungan dari PDAM belum bisa masuk ke padukuhan Sumber. Sehingga setiap musim kemarau warga membeli air atau menunggu bantuan dari pemerintah maupun swasta.

Sumadi mengatakan, saat ini baru satu lokasi yang mengajukan droping air bersih. Dia memperkirakan permintaan air bersih akan semakin meningkat saat mulai puncak musim kemarau. 

"Pasti nanti akan ada tambahan permintaan," kata dia.

BPBD Gunungkidul akan berkoordinasi dengan Kapanewon yang selama ini mengalami kekeringan untuk memetakan daerah rawan kering dalam waktu dekat. Harapannya, akan muncul data yang valid jumlah warga kekeringan.

"Kita akan memetakan daerah-daerah rawan kering," kata dia.

Kepala Pelaksana BPBD Gunungkidul, Purwono menyampaikan, tahun ini dianggarkan Rp 230 juta untuk bantuan droping air, dan operasional lima tangki. Tahun ini anggaran jauh lebih kecil dibandingkan tahun 2022 lalu, yakni sekitar Rp 700 juta. 

Nantinya jika kurang, akan mengajukan di APBD Perubahan 2023.

"Tahun ini dipangkas karena tahun lalu tidak terserap semuanya," kata dia.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Minibus Terperosok di Jalur Cinomati Bantul, Korban Meninggal Berasal dari Malang

Minibus Terperosok di Jalur Cinomati Bantul, Korban Meninggal Berasal dari Malang

Yogyakarta
2 Kerangka Manusia yang Ditemukan di Wonogiri Ternyata Korban Pembunuhan

2 Kerangka Manusia yang Ditemukan di Wonogiri Ternyata Korban Pembunuhan

Yogyakarta
Minibus Terperosok ke Jurang di Jalur Cinomati Bantul, 1 Korban Meninggal Dunia

Minibus Terperosok ke Jurang di Jalur Cinomati Bantul, 1 Korban Meninggal Dunia

Yogyakarta
Dilaporkan ke Bareskrim, Butet Kertaradjasa Siapkan Kuasa Hukum

Dilaporkan ke Bareskrim, Butet Kertaradjasa Siapkan Kuasa Hukum

Yogyakarta
Sopir yang Hilang di Goa Terawang Blora Saat Antarkan Peserta Kampanye Ditemukan

Sopir yang Hilang di Goa Terawang Blora Saat Antarkan Peserta Kampanye Ditemukan

Yogyakarta
10  Desa di Magelang Terdampak Semburan Awan Panas Gunung Merapi

10 Desa di Magelang Terdampak Semburan Awan Panas Gunung Merapi

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca di Yogyakarta Hari Ini, 9 Desember 2023: Cerah dan Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca di Yogyakarta Hari Ini, 9 Desember 2023: Cerah dan Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Ratusan Anak di Kota Yogyakarta Terpapar Pneumonia Sepanjang 2023, Dinkes Sebut Fatalitasnya Rendah

Ratusan Anak di Kota Yogyakarta Terpapar Pneumonia Sepanjang 2023, Dinkes Sebut Fatalitasnya Rendah

Yogyakarta
Lansia yang Sudah Tidak Mendengar Tewas Disambar Kereta Api Saat Menyeberang

Lansia yang Sudah Tidak Mendengar Tewas Disambar Kereta Api Saat Menyeberang

Yogyakarta
Sleman Targetkan 300.000 Kunjungan Wisatawan Saat Libur Nataru

Sleman Targetkan 300.000 Kunjungan Wisatawan Saat Libur Nataru

Yogyakarta
Penyidik Kejati DIY Terbatas, Penetapan Tersangka Kasus Mafia Tanah Dilakukan Bertahap

Penyidik Kejati DIY Terbatas, Penetapan Tersangka Kasus Mafia Tanah Dilakukan Bertahap

Yogyakarta
Beredar Kabar PSI Minta Maaf Langsung soal Ade Armando, Sultan: Ndak Ada

Beredar Kabar PSI Minta Maaf Langsung soal Ade Armando, Sultan: Ndak Ada

Yogyakarta
3 Siswa MTs Asal Solo Terseret Ombak Pantai Parangtritis, 1 Korban Belum Ditemukan

3 Siswa MTs Asal Solo Terseret Ombak Pantai Parangtritis, 1 Korban Belum Ditemukan

Yogyakarta
Kejati Tetapkan Jogoboyo Caturtunggal Tersangka Kasus Mafia Tanah Kas Desa

Kejati Tetapkan Jogoboyo Caturtunggal Tersangka Kasus Mafia Tanah Kas Desa

Yogyakarta
Menteri ATR/BPN Berikan Sertifikat Tanah Kasultanan Kepada Sultan HB X

Menteri ATR/BPN Berikan Sertifikat Tanah Kasultanan Kepada Sultan HB X

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com