Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta Terbaru Kecelakaan Bus di Guci Tegal, Kapolres Tegal Bantah Ada Anak Kecil Mainkan Tuas Rem Tangan

Kompas.com - 08/05/2023, 17:15 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

KOMPAS.com - Kabar mengenai dugaan adanya anak kecil yang menekan tuas rem tangan sehingga bus wisata yang mengangkut rombongan peziarah terjun ke sungai di kawasan objek wisata Guci, Tegal, Jawa Tengah, pada Minggu (7/5/2023), viral di media sosial.

"Saat sopir turun, anak dari penumpang ingin menyalakan klakson Basuri namun ternyata tuas rem tangan tertekan dan bus meluncur tanpa kemudi. Disinyalir bus sedang parkir ada mania(k) klakson Basuri utak-atik mau nyalain klakson malah tuas Parking Brake ke-release," tulis Akun TikTok @adiabenkk77, Minggu (7/5/2023).

Penjelasan polisi

Menanggapi kabar tersebut, Kapolres Kabupaten Tegal, AKBP M Sajarod Zakun menyatakan bahwa kabar tersebut tidak benar.

Sajarod mengatakan, bantahan tersebut diyakini setelah pihak kepolisian mendapat keterangan dari para korban kecelakaan bus tersebut.

"Info tersebut tidak benar, berdasarkan keterangan saksi yang menjadi korban berada di dalam bus," kata Sajarod kepada Kompas.com, Senin (8/5/2023).

Baca juga: Crane Didatangkan untuk Evakuasi Bangkai Bus yang Terjun di Sungai Guci Tegal

Terkait kepastian penyebabnya, dia menambahkan, pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan hingga saat ini.

Selain itu, polisi pun masih akan meneliti badan bus yang terperosok ke sungai itu setelah proses evakuasi selesai.

Hasil penyelidikan sementara

Sajarod menjelaskan, berdasarkan hasil penyelidikan sementara, bus meluncur sejauh sekitar 100 meter dari parkiran dan terperosok ke sungai sedalam 5 meter dari badan jalan.

"Berawal bus terparkir di areal parkir Guci. Sudah diganjal, dan berhenti menggunakan rem tangan, tidak bisa bergerak," ujar Sajarod.

Seorang kernet bus, dia melanjutkan, kemudian memanasi mesin bus. Kala itu, 37 penumpang memilih masuk ke dalam bus, sedangkan 13 penumpang lainnya berada di luar bus.

Merasa aman, sopir dan kernet meninggalkan mesin bus dalam keadaan menyala.

Baca juga: Detik-detik Kecelakaan Bus di Guci, Ini Sederet Keterangan Penumpang, Sopir, dan Saksi Mata

"Namun ternyata kendaraan meluncur dari atas ke bawah kurang lebih 100 meter. Sebelumnya sempat menghantam talut badan jalan sebanyak 3 kali karena laju cukup kencang sehingga terperesok masuk sungai," jelasnya.

Keterangan saksi

Senada dengan Sajarod, salah satu korban selamat dalam insiden tersebut, Ayum (54), juga memastikan tidak anak yang bermain di area kemudi sopir bus.

Ayum menceritakan, saat itu dia duduk di kursi nomor dua setelah sopir, sedangkan kursi yang berada tepat di belakang bangku sopir masih kosong.

"Tidak ada (anak memainkan rem tangan bus), tidak ada anak kecil. Saya di depan, tidak ada anak kecil," ucap Ayum, dikutip dari TribunJateng.com, Senin (8/5/2023).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wakil Bupati dan Eks Sekda Sleman Berebut Tiket Pilkada dari PDI-P

Wakil Bupati dan Eks Sekda Sleman Berebut Tiket Pilkada dari PDI-P

Yogyakarta
5 Nama Daftar Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui PDI-P, Siapa Saja?

5 Nama Daftar Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui PDI-P, Siapa Saja?

Yogyakarta
Pelaku Penembak Anak SD di Sleman dengan Senapan Angin Ditangkap, Alasannya Emosi

Pelaku Penembak Anak SD di Sleman dengan Senapan Angin Ditangkap, Alasannya Emosi

Yogyakarta
Lagi, Lahan Bekas Tambang di Gunungkidul Jadi Lokasi Pembuangan Sampah Ilegal

Lagi, Lahan Bekas Tambang di Gunungkidul Jadi Lokasi Pembuangan Sampah Ilegal

Yogyakarta
Desentralisasi Sampah di DIY, TPST 3R Kota Yogyakarta Dinilai Belum Siap

Desentralisasi Sampah di DIY, TPST 3R Kota Yogyakarta Dinilai Belum Siap

Yogyakarta
Pelaku Pelecehan Payudara di Gunungkidul Ditangkap, Motifnya Dendam kepada Perempuan

Pelaku Pelecehan Payudara di Gunungkidul Ditangkap, Motifnya Dendam kepada Perempuan

Yogyakarta
ASN Tersangka Kasus Pelecehan Seksual di Gunungkidul Diberhentikan Sementara

ASN Tersangka Kasus Pelecehan Seksual di Gunungkidul Diberhentikan Sementara

Yogyakarta
Kementerian Baru Dikhawatirkan untuk Bagi-bagi Jabatan, Ini Kata Mahfud MD

Kementerian Baru Dikhawatirkan untuk Bagi-bagi Jabatan, Ini Kata Mahfud MD

Yogyakarta
Prabowo Menang, Warga Sleman Yogyakarta Jalan Kaki ke Monas untuk Sujud Syukur

Prabowo Menang, Warga Sleman Yogyakarta Jalan Kaki ke Monas untuk Sujud Syukur

Yogyakarta
Bocah di Sleman Tertembak Senapan Angin, Polisi Kejar Pelaku

Bocah di Sleman Tertembak Senapan Angin, Polisi Kejar Pelaku

Yogyakarta
Mahasiswa PTS di Sleman Tewas Usai Latihan Bela Diri, Polisi Sebut Kena Tendangan Sabit

Mahasiswa PTS di Sleman Tewas Usai Latihan Bela Diri, Polisi Sebut Kena Tendangan Sabit

Yogyakarta
Detik-detik Damkar Klaten Evakuasi Anak Sapi Seberat 100 Kg dari Sumur 7 Meter

Detik-detik Damkar Klaten Evakuasi Anak Sapi Seberat 100 Kg dari Sumur 7 Meter

Yogyakarta
Jelang Idul Adha 2024, Peternak Sapi di Sragen Rugi Rp 50 Juta akibat PMK

Jelang Idul Adha 2024, Peternak Sapi di Sragen Rugi Rp 50 Juta akibat PMK

Yogyakarta
Pemda DIY Usulkan 2.944 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Formasi Apa Saja?

Pemda DIY Usulkan 2.944 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Formasi Apa Saja?

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Cerah

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Cerah

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com