Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 21/04/2023, 16:33 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) mengumumkan, pada Jumat (21/4/2023), bahwa partainya resmi mengusung Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Ganjar Pranowo, sebagai calon presiden (Capres) pada Pemilu 2024.

Usai mendengar pengumuman tersebut, relawan Ganjar Pranowo mengaku bersyukur dan berterima kasih kepada Ketum PDI-P itu.

Anggota relawan Tetap Ganjar Pranowo (Tegar), Heri Hermawan, mengatakan, keputusan tersebut merupakan kado terindah dan tak ternilai pada Lebaran 2023.

"Ganjar Pranowo merupakan putra terbaik Tawangmangu, Karanganyar, yang akhirnya dicalonkan sebagai calon presiden 2024 dari PDI-P," kata Heri, dikutip dari TribunSolo.com, Jumat (21/4/2023).

Baca juga: Ganjar Jadi Capres PDI-P, FX Rudy Sebut Kader Lebih Solid Bergerak

Dia menyampaikan, pihaknya akan berkoordinasi dengan relawan lainnya di acara open house di rumah kecil Ganjar Pranowo.

"Saat ini, kita akan koordinasi apa yang kita kerjakan, untuk saat ini kami sedang membuat pos gotong royong relawan ganjar untuk mudik dulu," ujar Heri.

"Nantinya di rumah Pak Ganjar Pranowo, akan ada yang bawa tumpeng sebagai wujud terima kasih kepada Tuhan yang sudah mempercayakan sebagai capres," tandasnya.

Ganjar gelar "open house" di Karanganyar

Dalam rangka merayakan Idul Fitri 1444 H atau Lebaran 2023, Ganjar dikabarkan akan menggelar acara open house di Tawangmangu, Karanganyar, pada Senin (24/4/2023).

Ketua RT 3 RW 2, Kampung/Kelurahan/Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar, Sujito (71), membenarkan soal adanya rencana tersebut.

Baca juga: Dukung Ganjar Pranowo Jadi Capres, PDI-P Jabar Jamin Seluruh Kader Patuh Putusan Megawati

"Kemarin saya bertemu dengan panitia untuk membahas acara besok Senin," ucap Sujito.

Dia membeberkan, dalam acara open house akan digelar dua sesi, yaitu pukul 08.00 WIB sampai pukul 12.00 WIB, dan pukul 12.00 WIB hingga pukul 21.00 WIB.

"Sesi pertama untuk warga Tawangmangu dan sekitarnya. Sementara itu, sesi kedua untuk masyarakat luar Karanganyar," jelasnya.

Dia mengatakan, menjelang pelaksanaannya nanti, panitia telah menyiapkan berbagai keperluan secara matang, termasuk penggunaan terminal bus untuk transit hingga tempat untuk beristirahat.

"Acara besok itu banyak tamu dari luar kota sehingga kami memberikan tempat transit untuk istirahat mereka, jumlahnya ada empat titik," ungkap Sujito.

"Sementara itu, terminal sudah di-booking semua untuk bus dari luar maupun dalam Kota Karanganyar yang membawa orang, yang ingin datang ke open house totalnya 4.000-an orang," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul "Ganjar Pranowo Resmi Diusung Capres PDIP, Relawan Sebut Kado Terindah di Lebaran 2023"

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Hilang 3 Bulan, Kades di Blora Bantah Kabur karena Kasus Korupsi Dana Desa

Hilang 3 Bulan, Kades di Blora Bantah Kabur karena Kasus Korupsi Dana Desa

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca di Yogyakarta Hari Ini, 22 September 2023: Pagi hingga Malam Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca di Yogyakarta Hari Ini, 22 September 2023: Pagi hingga Malam Cerah Berawan

Yogyakarta
Kronologi Truk Tabrak Rumah di Solo, Berawal Hendak Menyalip lalu Oleng

Kronologi Truk Tabrak Rumah di Solo, Berawal Hendak Menyalip lalu Oleng

Yogyakarta
Pengakuan Orangtua Pembuang Bayi Kembar di Sungai Buntulan, Sleman

Pengakuan Orangtua Pembuang Bayi Kembar di Sungai Buntulan, Sleman

Yogyakarta
Cerita Cinta Polisi Tertua dalam Video Viral 'Simbah Nikah' Sempat LDR hingga CLBK

Cerita Cinta Polisi Tertua dalam Video Viral "Simbah Nikah" Sempat LDR hingga CLBK

Yogyakarta
Sekaten di Keraton Yogyakarta Dimulai Hari Ini, Kenali Upacaranya...

Sekaten di Keraton Yogyakarta Dimulai Hari Ini, Kenali Upacaranya...

Yogyakarta
Soroti Tingginya Biaya Hajatan, Bupati Gunungkidul Ingatkan Perangkat Desa Tak Terjerat Pinjol

Soroti Tingginya Biaya Hajatan, Bupati Gunungkidul Ingatkan Perangkat Desa Tak Terjerat Pinjol

Yogyakarta
Komplotan Ini Timbun BBM di Rumah Kontrakan, Tiap Hari Beli 800 Liter Pertalite

Komplotan Ini Timbun BBM di Rumah Kontrakan, Tiap Hari Beli 800 Liter Pertalite

Yogyakarta
Cerita Warga Pergoki Mobil dari Yogya Hendak Buang Sampah ke Gunungkidul

Cerita Warga Pergoki Mobil dari Yogya Hendak Buang Sampah ke Gunungkidul

Yogyakarta
Viral Video 'Simbah Nikah', Kisah Mbah Panut yang Jadi Polisi Tertua di Sidang Nikah Polres Bantul

Viral Video "Simbah Nikah", Kisah Mbah Panut yang Jadi Polisi Tertua di Sidang Nikah Polres Bantul

Yogyakarta
 Misteri Mayat Bayi Kembar yang Dibuang di Sungai Sleman Terungkap dari Klinik Bersalin

Misteri Mayat Bayi Kembar yang Dibuang di Sungai Sleman Terungkap dari Klinik Bersalin

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca di Yogyakarta Hari Ini, 21 September 2023: Siang Hari Cerah

Prakiraan Cuaca di Yogyakarta Hari Ini, 21 September 2023: Siang Hari Cerah

Yogyakarta
Dampak Kekeringan, Warga Antre Air Bersih Pakai Ember dan Jeriken Mulai Bermunculan di Kulon Progo

Dampak Kekeringan, Warga Antre Air Bersih Pakai Ember dan Jeriken Mulai Bermunculan di Kulon Progo

Yogyakarta
Dinkes Bantul Temukan Warga Positif HIV di Kawasan Pesisir dan Lokasi Rentan

Dinkes Bantul Temukan Warga Positif HIV di Kawasan Pesisir dan Lokasi Rentan

Yogyakarta
Prabowo Subianto Beberkan Strategi Cegah 'Main Mata' dalam Penegakan Hukum di Indonesia

Prabowo Subianto Beberkan Strategi Cegah "Main Mata" dalam Penegakan Hukum di Indonesia

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com