KULON PROGO, KOMPAS.com – Pencurian kembali terjadi menyasar komponen dalam boks panel lampu penerangan jalan umum di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Unit Pelaksana Teknis Pengelolaan Penerangan Jalan Umum Dinas Perhubungan Kulon Progo mencatat, ada 14 boks yang disantroni pencuri, terdiri empat di Kapanewon Wates, enam di Nanggulan, tiga di Girimulyo dan satu di Kalibawang.
Rata-rata, tiap boks kehilangan MCB beban, MCB PLN dan magnetic contractor.
Baca juga: Baru Akan Dibuka untuk Mudik 2023, Lampu Tol Cisumdawu Dicuri
“Dalam boks itu ada yang aset milik kita di dinas perhubungan, ada yang aset milik PLN,” kata Kepala Dinas Perhubungan Kulon Progo, Lucius Bowo Pristiyanto, Sabtu (8/4/2023).
Dugaan pencurian itu berawal dari laporan warga bahwa lampu jalan mati di beberapa jalur jalan, Jumat (7/4/2023). Petugas PPJU memeriksa boks di beberapa wilayah yang dilaporkan padamnya lampu dan mendapati beberapa komponen dalam boks panel telah hilang.
Rata-rata, satu boks merupakan panel untuk membagi daya listrik pada 5-12 lampu jalan. Karena kerusakan panel maka banyak jalan jadi gelap gulita ketika lampu tidak menyala.
Bowo mengungkapkan, kerugian sekitar Rp 8 juta. Pihaknya akan melaporkan pencurian ini ke polisi.
Selain itu, mereka tengah memprioritaskan menghidupkan lampu jalan. Terlebih kepadatan jalan raya semakin meningkat menjelang hari raya.
“Kami butuh waktu perbaikan, tapi kami sesegera mungkin memperbaiki. Diawali cek ulang persediaan barang yang ada,” kata Bowo.
Baca juga: Disimpan di Bawah Kasur, Uang 7.000 Dollar Milik WN Australia di Bali Dicuri Buruh Proyek Vila
Kasus pencurian ini bukan yang pertama. Kasus serupa pernah terjadi dua kali dan selalu mendekati hari raya lebaran.
“Sudah dua kali menjelang lebaran. Ini murni pencurian. Tahun lalu juga,” kata Bowo.
“Bedanya sekarang skalanya lebih luas,” lanjut Bowo.
Penerangan merupakan salah satu unsur keselamatan di jalan raya. Kepala UPT PPJU Dishub Kulon Progo, Iswanto mengungkapkan, penerangan sangat diperlukan pengendara. Selain memberi kenyamanan dan alat navigasi berkendara, penerangan jalan sangat berguna untuk mengurangi tindak kejahatan di jalan raya pada malam hari.
Karenanya, Iswanto mengharapkan masyarakat turut membantu untuk mengawasi aset umum ini. Pasalnya, penerangan jalan merupakan kebutuhan bersama.
“Kami berharap pengawasan juga dibantu masyarakat. Warga bisa lebih care,” kata Iswanto.
Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Kasi Humas) Kepolisian Resor Kulon Progo, Iptu Triatmi Noviartuti (Novi) mengungkapkan, ia menyarankan kasus ini dilaporkan agar segera ditangani.
“Sekaligus ada langkah pencegahannya nanti,” kata Novi via pesan singkat.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.