Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga yang Hilang di Sungai Progo Bantul Saat Menjaring Ikan Ditemukan Tewas

Kompas.com - 16/03/2023, 17:52 WIB
Markus Yuwono,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Petugas SAR gabungan menemukan pencari ikan yang hilang di Sungai Progo, Padukuhan Sapuangin, Kapanewon Trimurti, Kapanewon Srandakan, Bantul, DI Yogyakarta. Kamis (16/3/2023). Korban Haryono (50) warga Ringinharjo, Bantul ditemukan tewas.

"Korban sudah ditemukan kondisis meninggal dunia," kata Humas Basarnas Kantor Yogyakarta, Pipit Eriyanto dalam keterangan tertulis dikutip Kamis.

Dikatakannya, kronologi penemuan yakni saat tim SAR Gabungan yang tergabung dalam Search and Rescue Unit (SRU) melihat benda mengapung di permukaan air Sungai Progo pada pukul 14.40 WIB.

Baca juga: Sedang Menjaring Ikan, Warga Bantul Hilang di Sungai Progo

"Korban ditemukan sekitar 1 km sebelah selatan dari lokasi tenggelam kemarin," kata Pipit.

Pipit mengatakan, korban lalu dievakuasi menggunakan perahu karet dan langsung dibawa ke rumah duka. "Korban sudah dibawa ke rumah duka," kata dia.

Sebelumnya,  Tim SAR Gabungan melakukan pencarian seorang warga yang tenggelam di Sungai Progo, Padukuhan Sapuangin, Kalurahan Trimurti, Srandakan, Kabupaten Bantul, DI Yogyakarta. Selasa (15/3/2023).

Humas Basarnas Kantor Yogyakarta, Pipit Eriyanto menyampaikan, korban hilang di sungai Progo atas nama Haryono (50), warga Ringinharjo, Bantul.

"Untuk kronologi korban dan 3 kawannya sedang menjaring Ikan. Kemudian korban terpeleset dan terbawa arus," kata Pipit dalam keterangan tertulis dikutip Rabu (15/3/2023).

Dikatakannya, Pihaknya menerima informasi kondisi membahayakan manusia terhadap Haryono dari Pusdalops BPBD Bantul.

"Petugas siaga menerima informasi dari Pusdalops BPBD Bantul yang melaporkan pada pukul 16.00 WIB," kata Pipit.

Berdasarkan hasil koordinasi SAR gabungan, untuk upaya pencarian terhadap Haryono membagi dua Search and Rescue Unit (SRU)

Untuk SRU I melaksanakan pencarian dengan perahu karet dan jalur darat tepi sungai sejauh 200 m dari lokasi awal.

Untuk SRU II melaksanakan pencarian dengan menggunakan aqua eye dan USD (Under water Search Device) dengan jarak 50 m dari lokasi dan akan dilakukan penyelamaan ketika ditemukan tanda korban.

Baca juga: Teridentifikasi, Mayat Mengambang di Muara Sungai Progo Ternyata Warga Klaten

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Polemik UKT di UGM dan Pentingnya Mengawal Kebijakan...

Polemik UKT di UGM dan Pentingnya Mengawal Kebijakan...

Yogyakarta
TPA Regional Piyungan Ditutup, Bantul Klaim Siap Mengelola Sampah

TPA Regional Piyungan Ditutup, Bantul Klaim Siap Mengelola Sampah

Yogyakarta
KPU Bantul Tetapkan 45 Nama Caleg Terpilih, Berikut Daftar Namanya

KPU Bantul Tetapkan 45 Nama Caleg Terpilih, Berikut Daftar Namanya

Yogyakarta
Pemkot Yogyakarta Terapkan Strategi Bermain Dakon untuk Antisipasi Penumpukan Sampah

Pemkot Yogyakarta Terapkan Strategi Bermain Dakon untuk Antisipasi Penumpukan Sampah

Yogyakarta
Mahasiswa yang Meninggal Usai Latihan Bela Diri Alami Luka di Usus, Diduga Akibat Tendangan

Mahasiswa yang Meninggal Usai Latihan Bela Diri Alami Luka di Usus, Diduga Akibat Tendangan

Yogyakarta
Rumah di Klaten Terbakar Saat Pemiliknya Shalat Jumat, Diduga Akibat Korsleting 'Charger' HP

Rumah di Klaten Terbakar Saat Pemiliknya Shalat Jumat, Diduga Akibat Korsleting "Charger" HP

Yogyakarta
Penjelasan BPS soal Nangka Muda Jadi Penyumbang Inflasi di Kota Yogyakarta

Penjelasan BPS soal Nangka Muda Jadi Penyumbang Inflasi di Kota Yogyakarta

Yogyakarta
UGM Telusuri Laporan Penerima KIP Kuliah Bergaya Hidup Mewah

UGM Telusuri Laporan Penerima KIP Kuliah Bergaya Hidup Mewah

Yogyakarta
Ditinggal Nonton Indonesia Vs Irak, Kandang Ternak di Gunung Kidul Hangus Terbakar

Ditinggal Nonton Indonesia Vs Irak, Kandang Ternak di Gunung Kidul Hangus Terbakar

Yogyakarta
Ini 45 Caleg Terpilih di Gunungkidul, Wajib Serahkan LHKPN Sebelum Dilantik

Ini 45 Caleg Terpilih di Gunungkidul, Wajib Serahkan LHKPN Sebelum Dilantik

Yogyakarta
YIA Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Asita Minta Penerbangan Luar Negeri Ditambah

YIA Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Asita Minta Penerbangan Luar Negeri Ditambah

Yogyakarta
Pengukuran Lahan Terdampak Pembangunan Tol Yogyakarta-YIA Mulai Dilakukan

Pengukuran Lahan Terdampak Pembangunan Tol Yogyakarta-YIA Mulai Dilakukan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com