Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Buat Pantun di Rakornas PAN, Zulhas Sebut Nama Ganjar dan Erick, Begini Isinya

Kompas.com - 26/02/2023, 15:48 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan (Zulhas) sempat membuat pantun di akhir pidato sambutanya saat acara Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) PAN di Hotel Padma Semarang, Jawa Tengah, Minggu (26/2/2023).

Di dalam pantunnya, Zulhas sempat menyebut nama Ganjar Pranowo dan Erick Thohir yang juga hadir dalam acara itu.

“Izinkan saya mengakhiri pidato pada Rakornas PAN. Jalan-jalan ke Simpanglima, jangan lupa beli lumpia. Kalau Pak Ganjar dan Pak Erick sudah bersama, InSya-Allah Indonesia tambah jaya,” kata Zulhas, dilansir dari Antara.

Seketika ratusan kader PAN yang hadir segera tepuk tangan meriah. 

Baca juga: Gelar Konsolidasi Nasional di Jateng, PAN Targetkan 65 Kursi DPR RI pada Pemilu 2024

Belum ada titik terang 

mengaku partainya terus berupaya mendapat titik terang soal nama calon presiden dan wakil presiden yang akan diusung di Pemilu 2024.

Hal itu diungkapkan usai Zulkifli dalam acara Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) PAN di Hotel Padma Semarang, Jawa Tengah, Minggu (26/2/2023).

Namun, Zulkifli enggan memberi penjelasan detail soal nama-nama tersebut.

"Mohon bersabar dengan baik, semoga ke depan kita sudah mendapat gambaran titik terang," jelas Zulhas, sapaan akrabnya, kepada Kompas.com.

Baca juga: PAN Belum Usungkan Nama Capres Cawapres, Zulhas: Tunggu Arahan Jokowi

Tak mudah tetapkan nama

Dalam kesempatan itu, Zulhas menjelaskan, penetapan nama capres dan cawapres pada Pemilu memang tidak mudah. Penetapan nama perlu adanya masukan dan pendapat dari berbagai pihak.

Baca juga: Zulhas Beri Kode Ganjar-Erick Capres-Cawapres Usungan PAN Lewat Pantun

"Karena tidak mudah kan semua menjadi calon presiden. Semua ketua partai semua menjadi calon, Pak Airlangga, Pak Mardiono, Pak Erick, Pak Ganjar, tentu PDI Perjuangan, Gerindra juga. Tentu kita disini perlu orang yang bisa kita ambil pendaptnya untuk meramu ini semua," tutur Zulhas.

Baca juga: Hadiri Rakornas PAN, Jokowi Berpesan Agar Tak Salah Pilih Koalisi

Selain itu, kata Zulhas, proses penetapan juga akan menunggu arahan dari Presiden Joko Widodo.

"Tentu, kan kita koalisi bersama Pak Jokowi. Nanti tentu ada arahan dari Presiden seperti apa," jelas dia.

Dirinya juga berharap Rakornas di Semarang bisa memberi kekuatan PAN dalam mengusung nama capres dan cawapres Pemilu 2024 mendatang.

"Ya belum rekomendasi, kita mau rekomendasi kalau sudah sepakat," pungkas dia.

Jokowi singgung soal koalisi 

Presiden Joko Widodo memberikan sambutan dalam pembukaan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Partai Amanat Nasional (PAN) di Semarang, Jawa Tengah, Minggu (26/2/2023). Rakornas PAN 2023 yang digelar 26-27 Februari itu dihadiri sekitar 2.400 peserta beragendakan sejumlah lokakarya (workshop) politik serta konsolidasi persiapan partai dalam menghadapi Pemilu 2024 serta rencana dukungan kepada sejumlah kandidat bakal Capres dan Cawapres yang diusung PAN pada Pilpres 2024. ANTARA FOTO/Aji Styawan/foc.ANTARA FOTO/Aji Styawan Presiden Joko Widodo memberikan sambutan dalam pembukaan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Partai Amanat Nasional (PAN) di Semarang, Jawa Tengah, Minggu (26/2/2023). Rakornas PAN 2023 yang digelar 26-27 Februari itu dihadiri sekitar 2.400 peserta beragendakan sejumlah lokakarya (workshop) politik serta konsolidasi persiapan partai dalam menghadapi Pemilu 2024 serta rencana dukungan kepada sejumlah kandidat bakal Capres dan Cawapres yang diusung PAN pada Pilpres 2024. ANTARA FOTO/Aji Styawan/foc.
Presiden Joko Widodo menghadiri Rakornas PAN itu. Dalam pidatonya, Jokowi berpesan agar PAN tak salah memilih koalisi.

"Kerja sama penting, koalisi penting. Jangan sampai salah milih koalisi," ujar Jokowi.

Selain itu, Jokowi juga menyinggung, rendahnya suara PAN di Jawa Tengah. Pasalnya PAN tidak mendapat satu kursi pun di DPR RI dari Jawa Tengah saat Pemilu 2019.

Sementara itu, tampa Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Menteri BUMN Erick Thohir juga hadir.

Zulhas pun mengapresiasi kehadiran kedua tokoh politik tersebut. 

 

“Terima kasih Pak Ganjar, rambutnya sudah memutih secara alami dan ada kerutan di wajah. Itu seperti tanda-tanda yang diungkap Pak Presiden, itu karena beliau bekerja keras untuk rakyat agar rakyat bisa makmur dan sejahtera,” ujarnya.

(Penulis : Kontributor Semarang, Sabrina Mutiara Fitri | Editor : Gloria Setyvani Putri)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Melihat Ratusan Mobil Kuno di Magelang, dari VW sampai Buick Riviera

Melihat Ratusan Mobil Kuno di Magelang, dari VW sampai Buick Riviera

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Yogyakarta
Libur Panjang, Jip Wisata Lava Tour Merapi Diserbu Wisatawan

Libur Panjang, Jip Wisata Lava Tour Merapi Diserbu Wisatawan

Yogyakarta
BPBD Kota Yogyakarta Minta Masyarakat Bangun Rumah Tahan Gempa

BPBD Kota Yogyakarta Minta Masyarakat Bangun Rumah Tahan Gempa

Yogyakarta
Sopir Ngantuk Berat, Mobil Muatan Beras Terjun ke Sungai Kulon Progo

Sopir Ngantuk Berat, Mobil Muatan Beras Terjun ke Sungai Kulon Progo

Yogyakarta
Perahu Dihantam Ombak, Nelayan di Gunungkidul Terombang-ambing di Lautan

Perahu Dihantam Ombak, Nelayan di Gunungkidul Terombang-ambing di Lautan

Yogyakarta
Libur Panjang, Persewaan iPhone di Gunungkidul Laris Diburu Anak Muda

Libur Panjang, Persewaan iPhone di Gunungkidul Laris Diburu Anak Muda

Yogyakarta
Sampah Diduga dari Luar Gunungkidul Dibuang Sembarangan di Tengah Hutan

Sampah Diduga dari Luar Gunungkidul Dibuang Sembarangan di Tengah Hutan

Yogyakarta
Wakil Bupati dan Eks Sekda Sleman Berebut Tiket Pilkada dari PDI-P

Wakil Bupati dan Eks Sekda Sleman Berebut Tiket Pilkada dari PDI-P

Yogyakarta
5 Nama Daftar Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui PDI-P, Siapa Saja?

5 Nama Daftar Bakal Calon Wali Kota Yogyakarta Melalui PDI-P, Siapa Saja?

Yogyakarta
Pelaku Penembak Anak SD di Sleman dengan Senapan Angin Ditangkap, Alasannya Emosi

Pelaku Penembak Anak SD di Sleman dengan Senapan Angin Ditangkap, Alasannya Emosi

Yogyakarta
Lagi, Lahan Bekas Tambang di Gunungkidul Jadi Lokasi Pembuangan Sampah Ilegal

Lagi, Lahan Bekas Tambang di Gunungkidul Jadi Lokasi Pembuangan Sampah Ilegal

Yogyakarta
Desentralisasi Sampah di DIY, TPST 3R Kota Yogyakarta Dinilai Belum Siap

Desentralisasi Sampah di DIY, TPST 3R Kota Yogyakarta Dinilai Belum Siap

Yogyakarta
Pelaku Pelecehan Payudara di Gunungkidul Ditangkap, Motifnya Dendam kepada Perempuan

Pelaku Pelecehan Payudara di Gunungkidul Ditangkap, Motifnya Dendam kepada Perempuan

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com