Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Balita Duduk di Atas Motor Terjatuh dan Meninggal Setelah Ditabrak Mobil di Gunungkidul

Kompas.com - 13/02/2023, 19:10 WIB
Markus Yuwono,
Khairina

Tim Redaksi

 

YOGYAKARTA,KOMPAS.com-Kejadian kecelakaan lalu lintas pembonceng sepeda motor jatuh saat kendaraan parkir dan tertabrak mobil terjadi di wilayah Gunungkidul, DI Yogyakarta, Minggu (12/2/2023). Akibatnya AN (2) meninggal dunia.

Kanit Gakkum Polres Gunungkidul Iptu Darmadi menyampaikan, kejadian itu bermula saat HJ (39) memarkirkan kendaraannya yakni Suzuki Smash AB 4798 GW setelah berjalan dari Kapanewon Playen menuju ke Paliyan.

Baca juga: Sepanjang 2022, 36 Orang Tewas dalam Kecelakaan Lalu Lintas di Kota Tegal

Dia sampai di sebuah toko Jalan Paliyan-Playen, tepatnya di Padukuhan Tahunan, Kalurahan Karangduwet, Kapanewon Paliyan.

"Pengendara (HJ) turun dari sepeda motor dan menuju ke dalam toko, sedangkan korban masih berada di atas motor yang sedang berhenti parkir," kata Darmadi dalam keterangan tertulis diterima Senin (13/2/2023).

Tak lama, sepeda motor Smash itu terjatuh dan bersamaan melaju Toyota Kijang dari arah barat (Playen) menuju ke arah timur (Paliyan).

Baca juga: Kecelakaan Saat Berangkat Dinas, Anggota Polisi Asal Lamongan Tewas

Kendaraan Toyota Kijang dikendarai oleh Mursidi Harto Prayitno (65) warga Lendah, Kulon Progo dengan nomor polisi AB 1132 YC yang kemudian menabrak sepeda motor dan korban.

"Korban sempat tidak sadarkan diri dan mengalami beberapa luka di bagian kepala dibawa ke RSUD Saptosari. Korban akhirnya meninggal dunia," kata Darmadi.

Saat ini, kata dia, pihaknya masih melakukan penyidikan terkait penyebab kecelakaan ini.

Sementara Kasatlantas Polres Gunungkidul AKP A Purwanta mengatakan, pihaknya mengimbau kepada orangtua untuk tidak membiarkan anak duduk di atas kendaraan dan meninggalkannya.

Selain itu, pihaknya dalam rangka operasi keselamatan Progo 2023 terus berupaya meningkatkan kesadaran dalam berlalu lintas.

Dijelaskannya total sudah ratusan pelanggaran mulai dari  pelat nomor yang tidak terpasang, spion, dan yang terbanyak adalah knalpol blombongan. Knalpot blombingan seharusnya digunakan untuk hal tertentu seperti balapan, dan tidak digunakan untuk jalan raya.

"Paling banyak itu Knalpot Brong (blombongan), selanjutnya yang Plat nomor, helm, spion dan lain lain. Tapi yang banyak adalah knalpot, dan itu menjadi keprihatinan kami," kata dia.

Purwanta berharap orang tua mengawasi modifikasi kendaraan yang dilakukan anaknya, karena sebagian besar pelanggar adalah remaja.

"Pelanggar merupakan anak muda yang masih duduk dibangku sekolah bahkan ada yang remaja. Hal ini perlu adanya pengawasan Bersama terkait dengan ketentuan berlalu lintas,"kata dia.

Selain menindak, pihaknya juga melakukan sosialisasi kepada pengendara. Seperti dilakukan hari Jumat (10/2/2023) lalu, pihaknya menggelar sosialisasi dengan cara unik dengan berdandan punokawan.

Kapolres Gunungkidul, AKBP Edy Bagus Sumantri menambahkan kegiatan operasi keselamatan Progo 2023 tidak hanya siang hari tetapi juga malam hari terutama saat akhir pekan. Harapannya menumbuhkan masyarakat untuk tertib berlalu lintas.

"Setidaknya dapat menekan angka kecelakaan juga meningkatkan kepahaman masyarakat tentang tata cara dan aturan berlalu lintas," kata Edy. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Pagi hingga Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Pagi hingga Siang Cerah Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Cerah Berawan

Yogyakarta
Dua Nelayan Hilang Kontak di Perairan Gunungkidul, Hasil Pencarian Masih Nihil

Dua Nelayan Hilang Kontak di Perairan Gunungkidul, Hasil Pencarian Masih Nihil

Yogyakarta
Tolak Larangan Study Tour, PHRI DIY: Awasi Kelayakan Kendaraan

Tolak Larangan Study Tour, PHRI DIY: Awasi Kelayakan Kendaraan

Yogyakarta
Jokowi Diminta Tetap Berpolitik Usai Tidak Jadi Presiden, Projo: Rakyat Masih Butuh Bapak

Jokowi Diminta Tetap Berpolitik Usai Tidak Jadi Presiden, Projo: Rakyat Masih Butuh Bapak

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Malam Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Malam Cerah Berawan

Yogyakarta
Bantul dan Yogyakarta Kerja Sama Olah Sampah, Sultan: Semoga UMKM Tumbuh

Bantul dan Yogyakarta Kerja Sama Olah Sampah, Sultan: Semoga UMKM Tumbuh

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok :Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok :Cerah Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Mahasiswa FH UGM Hendak Tabrak Mahasiswa Lain Pakai Mobil, Ini Penyebabnya

Mahasiswa FH UGM Hendak Tabrak Mahasiswa Lain Pakai Mobil, Ini Penyebabnya

Yogyakarta
Duet Kustini-Danang di Pilkada Sleman Masih Terbuka, meski Sama-sama Daftar Bakal Calon Bupati

Duet Kustini-Danang di Pilkada Sleman Masih Terbuka, meski Sama-sama Daftar Bakal Calon Bupati

Yogyakarta
Pemkot Yogyakarta Bakal Kirim Sampah ke Bantul untuk Diolah

Pemkot Yogyakarta Bakal Kirim Sampah ke Bantul untuk Diolah

Yogyakarta
Kantornya Digeruduk Warga Gara-gara Penumpukan Sampah, Ini Respons DLH Yogyakarta

Kantornya Digeruduk Warga Gara-gara Penumpukan Sampah, Ini Respons DLH Yogyakarta

Yogyakarta
Bupati Sleman Kustini Mendaftar Maju Pilkada lewat PDI-P

Bupati Sleman Kustini Mendaftar Maju Pilkada lewat PDI-P

Yogyakarta
Tumpukan Sampah di Depo Pengok Yogyakarta, Ekonomi Warga Terdampak

Tumpukan Sampah di Depo Pengok Yogyakarta, Ekonomi Warga Terdampak

Yogyakarta
Bau Sampah Tercium hingga Radius 1 Km, Warga Kampung Pengok Geruduk Kantor DLH Kota Yogyakarta

Bau Sampah Tercium hingga Radius 1 Km, Warga Kampung Pengok Geruduk Kantor DLH Kota Yogyakarta

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com