YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Bupati Gunungkidul, Sunaryanta meminta para investor ataupun siapa saja yang akan mengembangkan pariwisata untuk berkomunikasi dengan masyarakat. Hal ini menanggapi ditutupnya kawasan pantai Widodaren hingga kini oleh masyarakat.
"Sering saya katakan, orang-orang dan para investor dan sebagainya yang ada di Gunungkidul saya harap selalu komunikasi dengan masyarakat dengan aparatur," kata Sunaryanta di Wonosari Jumat (20/1/2023).
Dia meminta komunikasi dikedepankan agar konflik bisa dicegah, dan bisa berkembang bersama.
Baca juga: Jalan ke Arah Pantai Widodaren Masih Diblokir Warga, Menunggu Kesepakatan
"Masyarakat menutup seperti itu ya harapan saya jangan ditutup. Komunikasi ini sangat penting, baik dengan masyarakat maupun dengan aparatur setempat," kata dia.
Penutupan dilakukan sejak Senin (16/1/2023) lalu oleh warga, dan hingga kini mereka tetap menutup sampai ada kesepakatan.
"Saat ini masih ditutup, kami masih menunggu kesepakatan," kata salah seorang anggota Pokdarwis Pantai Widodaren, Mujiko
Dikatakannya, warga tetap diberi kesempatan untuk berdagang, di sekitar pantai Widodaren.
"Warga diperbolehkan berdagang monggo, mau bertani dulu. Kemungkinan bertani lagi," kata dia.
Mujiko mengatakan, pihaknya sudah bertemu Panewu Saptosari pada Rabu (18/1/2023) malam. Namun demikian, belum ada solusi.
Baca juga: Dinas Pariwisata Gunungkidul Berharap Konflik Pantai Widodaren Berakhir
"Semalam bertemu pak panewu bukan mediasi namun beliau pengen mendengar keluhan warga," kata dia.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.