Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wisatawan Asal Sleman Ditemukan Tewas di Pantai Jungwok Gunungkidul

Kompas.com - 07/11/2022, 15:18 WIB
Markus Yuwono,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com -Tim SAR gabungan berhasil menemukan wisatawan yang hilang di Pantai Jungwok, Kapanewon Girisubo, Gunungkidul, DI Yogyakarta. Senin (7/11/2022) pagi. Korban DIN (23) warga Sleman ditemukan tewas.

Koordinator Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah Operasi I Pantai Sadeng, Sunu Handoko Bayu Sagara mengatakan jasad korban ditemukan sekitar pukul 08.45 WIB. Saat Tim SAR mengetahui ada benda mencurigakan terapung di laut.

"Setelah didekati, ternyata benda tersebut adalah jasad manusia. Jasadnya ditemukan sekitar 20 meter dari bibir Pantai Jungwok," kata Sunu dalam keterangan tertulis diterima Senin.

Baca juga: Tenggelam Saat Pancing Ikan di Pantai, Mahasiswa di Kupang Ditemukan Tewas

Dikatakannya, petugas SAR langsung melakukan evakuasi ke daratan. Setelah itu, jenasah ditunjukkan ke pihak keluarga, dan dipastikan adalah DIN.

"Jasad korban sudah dibawa ke RSUD Wonosari untuk proses visum," kata Sunu.

Sunu megimbau kepada wisatawan untuk mematuhi imbauan dari tim SAR saat berwisata, sehingga tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.

Sebelumnya, seorang wisatawan hilang di Pantai Jungwok, Kalurahan Jepitu, Kapanewon Girisubo, Gunungkidul, DI Yogyakarta. Minggu (6/11/2022) petang.

Koordinator Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah Operasi I Pantai Sadeng, Sunu Handoko Bayu Sagara menyampaikan, peristiwa ini bermula saat DIN (23) warga Jogotirto, Kapanewon Berbah, Sleman, bersama rombongan sekitar pukul 13.30 WIB.

Korban memisahkan dari rombongan sekitar pukul 16.00 WIB, menuju ke arah barat dan bermain di atas bebatuan kering yang relatif aman.

Baca juga: Wanita yang Ditemukan Tewas di Pantai Ketapang Satu Kupang Baru Sepekan Keluar dari RS Jiwa

"Korban terlihat semakin berjalan ke Barat di balik bebatuan, sehingga dilakukan peringatan oleh tim Sar tapi karena terlalu jauh sehingga tidak mendengar," kata Sunu dalam keterangan tertulis diterima Minggu petang.

Sunu mengatakan, seorang teman korban yang mendengar imbauan dari tim SAR langsung menyusul DIN yang semakin ke barat, dan mencari di bebatuan.

"Setelah sesampainya di balik bebatuan, korban sudah terlihat tercebur ke laut dan terbawa arus ke tengah," kata Sunu.

Tim Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah Operasi I Sadeng langsung melakukan pencarian. Bahkan sempat menceburkan diri ke laut namun korban cepat terbawa arus ke tengah dan tenggelam.

Adapun ciri-ciri korban, menggunakan kaos berwarna kuning, celana boxer, dan berambut pirang. "Tim SAR bersama warga, keluarga, polsek, masih melakukan pencarian," kata Sunu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jelang Desentralisasi Sampah, Pj Wali Kota: Pembangunan TPST 3R Karangmiri Mundur

Jelang Desentralisasi Sampah, Pj Wali Kota: Pembangunan TPST 3R Karangmiri Mundur

Yogyakarta
Tak Mau 'Snack Lelayu' Terulang Saat Pilkada, Ketua KPU DIY Minta Lebih Teliti

Tak Mau "Snack Lelayu" Terulang Saat Pilkada, Ketua KPU DIY Minta Lebih Teliti

Yogyakarta
Terdapat 3 Sengketa Pemilu, Penetapan Anggota Legislatif di DIY Terancam Mundur

Terdapat 3 Sengketa Pemilu, Penetapan Anggota Legislatif di DIY Terancam Mundur

Yogyakarta
Muncul dalam Penjaringan PDI Perjuangan, Soimah Tidak Bersedia Maju Pilkada

Muncul dalam Penjaringan PDI Perjuangan, Soimah Tidak Bersedia Maju Pilkada

Yogyakarta
Lansia di Kulon Progo Dibacok Residivis yang Cemburu Buta

Lansia di Kulon Progo Dibacok Residivis yang Cemburu Buta

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Yogyakarta
Pelihara Buaya dari Sekecil Tokek Kini 2 Meter, Pemilik Ngeri dan Serahkan ke BKSDA Yogyakarta

Pelihara Buaya dari Sekecil Tokek Kini 2 Meter, Pemilik Ngeri dan Serahkan ke BKSDA Yogyakarta

Yogyakarta
Saat Bansos Jelang Pilkada Jadi Perhatian Khusus KPU DIY...

Saat Bansos Jelang Pilkada Jadi Perhatian Khusus KPU DIY...

Yogyakarta
Pembebasan Lahan di IKN, AHY: Tidak Boleh Asal Gusur

Pembebasan Lahan di IKN, AHY: Tidak Boleh Asal Gusur

Yogyakarta
Soal Gugatan 'Snack Lelayu', KPU Sleman: No Comment, Kami Sampaikan pada Waktu yang Tepat

Soal Gugatan "Snack Lelayu", KPU Sleman: No Comment, Kami Sampaikan pada Waktu yang Tepat

Yogyakarta
Soal Posisi PDI-P Pasca-Pilpres 2024, Ganjar: Rasanya Iya, di Luar Pemerintahan

Soal Posisi PDI-P Pasca-Pilpres 2024, Ganjar: Rasanya Iya, di Luar Pemerintahan

Yogyakarta
Besok BPBD DIY Gelar Simulasi Gempa, Masyarakat Diminta Tidak Kaget

Besok BPBD DIY Gelar Simulasi Gempa, Masyarakat Diminta Tidak Kaget

Yogyakarta
Ganjar Pastikan Siap Turun untuk Pemenangan PDI-P pada Pilkada 2024

Ganjar Pastikan Siap Turun untuk Pemenangan PDI-P pada Pilkada 2024

Yogyakarta
Partai Ramai-ramai Jaring Bakal Calon Kepala Daerah, Ini Kata Pengamat UGM

Partai Ramai-ramai Jaring Bakal Calon Kepala Daerah, Ini Kata Pengamat UGM

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com