Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kaesang Unggah Poster Jasa Fotografi, Pemilik: Kalau Masih Kosong Bersedia, Kalau Penuh Kita Tolak

Kompas.com - 24/10/2022, 21:47 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Putra bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep kemarin mengunggah poster jasa foto pernikahan asal Yogyakarta, Andi's.

Hingga Senin (24/10/2022) pukul 21.24 WIB unggahan Kaesang ini telah disukai 53.545 orang dan mendapat 1.606 komentar.

Unggahan Kaesang sudah diketahui oleh pemilik jasa foto tersebut yakni Januarius Andi Purba.

Andi mengatakan, dirinya justru diberi tahu oleh rekan-rekannya bahwa poster jasa fotografinya diunggah oleh Kaesang di media sosial Instagram.

Baca juga: Kaesang Sebut Tanggal dan Lokasi Pernikahannya Akan Diumumkan Pekan Depan, tapi...

"Sudah lihat, diberitahu sama teman-teman. Karena saya enggak pernah buka IG (Instagram)," kata dia, Senin.

Meski posternya diunggah oleh Kaesang, hal itu tidak serta merta membuatnya merasa bangga.

Dia menilai unggahan Kaesang biasa saja dan lumrah.

"Ya biasa saja, Kaesang kan jalan-jalan di Yogyakarta lalu melihat dan diunggah," kata dia.

Saat disinggung apakah dia dihubungi oleh Kaesang untuk menjadi fotografer saat pernikahan Kaesang dan Erina Gudono, sampai sekarang dia belum dihubungi dan tidak menaruh harapan besar akan dihubungi oleh Kaesang.

"Belum, kan masih Desember. Saya enggak bisa berharap itu kan kepercayaan Kaesang," kata dia.

Andi memulai jasa fotografi ini sejak 1985 ini juga akan bertindak professional kepada siapa saja kliennya termasuk dengan anak presiden.

"Ya kalau kita kosong ya bersedia, kalau sudah penuh enggak bisa. Kita tolak," ucap dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dua Nelayan Hilang Kontak di Perairan Gunungkidul, Hasil Pencarian Masih Nihil

Dua Nelayan Hilang Kontak di Perairan Gunungkidul, Hasil Pencarian Masih Nihil

Yogyakarta
Tolak Larangan Study Tour, PHRI DIY: Awasi Kelayakan Kendaraan

Tolak Larangan Study Tour, PHRI DIY: Awasi Kelayakan Kendaraan

Yogyakarta
Jokowi Diminta Tetap Berpolitik Usai Tidak Jadi Presiden, Projo: Rakyat Masih Butuh Bapak

Jokowi Diminta Tetap Berpolitik Usai Tidak Jadi Presiden, Projo: Rakyat Masih Butuh Bapak

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Malam Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Malam Cerah Berawan

Yogyakarta
Bantul dan Yogyakarta Kerja Sama Olah Sampah, Sultan: Semoga UMKM Tumbuh

Bantul dan Yogyakarta Kerja Sama Olah Sampah, Sultan: Semoga UMKM Tumbuh

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok :Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok :Cerah Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Mahasiswa FH UGM Hendak Tabrak Mahasiswa Lain Pakai Mobil, Ini Penyebabnya

Mahasiswa FH UGM Hendak Tabrak Mahasiswa Lain Pakai Mobil, Ini Penyebabnya

Yogyakarta
Duet Kustini-Danang di Pilkada Sleman Masih Terbuka, meski Sama-sama Daftar Bakal Calon Bupati

Duet Kustini-Danang di Pilkada Sleman Masih Terbuka, meski Sama-sama Daftar Bakal Calon Bupati

Yogyakarta
Pemkot Yogyakarta Bakal Kirim Sampah ke Bantul untuk Diolah

Pemkot Yogyakarta Bakal Kirim Sampah ke Bantul untuk Diolah

Yogyakarta
Kantornya Digeruduk Warga Gara-gara Penumpukan Sampah, Ini Respons DLH Yogyakarta

Kantornya Digeruduk Warga Gara-gara Penumpukan Sampah, Ini Respons DLH Yogyakarta

Yogyakarta
Bupati Sleman Kustini Mendaftar Maju Pilkada lewat PDI-P

Bupati Sleman Kustini Mendaftar Maju Pilkada lewat PDI-P

Yogyakarta
Tumpukan Sampah di Depo Pengok Yogyakarta, Ekonomi Warga Terdampak

Tumpukan Sampah di Depo Pengok Yogyakarta, Ekonomi Warga Terdampak

Yogyakarta
Bau Sampah Tercium hingga Radius 1 Km, Warga Kampung Pengok Geruduk Kantor DLH Kota Yogyakarta

Bau Sampah Tercium hingga Radius 1 Km, Warga Kampung Pengok Geruduk Kantor DLH Kota Yogyakarta

Yogyakarta
Sayangkan Larangan 'Study Tour' di Sejumlah Daerah, PHRI Gunungkidul: Bisa Berdampak Luas

Sayangkan Larangan "Study Tour" di Sejumlah Daerah, PHRI Gunungkidul: Bisa Berdampak Luas

Yogyakarta
Beberapa Daerah Larang 'Study Tour', PHRI DIY: Apa Bedanya dengan Kunker?

Beberapa Daerah Larang "Study Tour", PHRI DIY: Apa Bedanya dengan Kunker?

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com