Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER YOGYAKARTA] Viral Keluhan Penumpang KA Fajar Utama | Buru Komplotan Predator Seksual Anak

Kompas.com - 14/07/2022, 06:28 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - PT Kereta Api Indonesia (KAI) menanggapi keluhan seorang penumpang Kereta Api (KA) Fajar Utama.

Penumpang tersebut mengaku telah membeli tiket kelas eksekutif namun oleh PT KAI diberi kursi kelas ekonomi.

Keluhan itu diunggah di akun Twitter Rismania dan menuai banyak komentar warganet.

Sementara itu, Kepolisian Daerah (Polda) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) berhasil menangkap komplotan predator seksual anak.

Setidaknya ada tujuh orang diamankan aparat kepolisian.

Berikut ini berita populer Yogyakarta secara lengkap:

1. Komplotan pelaku predator seksual anak diringkus

Enam orang tersangka dalam kasus eksploitasi dan distribusi materi pornografi dan kesusilaan dengan korban anak saat dihadirkan dalam jumpa pers di Mapolda DIY. Di dalam kasus ini, Polda DIY menangkap Tujuh orang pelaku, salah satunya masih dibawah umur.KOMPAS.COM/YUSTINUS WIJAYA KUSUMA Enam orang tersangka dalam kasus eksploitasi dan distribusi materi pornografi dan kesusilaan dengan korban anak saat dihadirkan dalam jumpa pers di Mapolda DIY. Di dalam kasus ini, Polda DIY menangkap Tujuh orang pelaku, salah satunya masih dibawah umur.
Usai penangkapan tersangka FAS, polisi segera melacak dan akhirnya menangkap tujuh orang lainnya.

Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda DIY Kombes Pol Roberto Gomgom Manorang Pasaribu menjelaskan, penangkapan itu dilakukan usai penyidikan secara scientific crime investigation kepada tersangka FAS.

"Ini kita menemukan adanya 10 akun komunikasi yang dimiliki oleh aplikator Meta yaitu Facebook dan WhatsApp adanya grup yang diikuti oleh tersangka FAS," ujar Kombes Pol Roberto Gomgom Manorang Pasaribu dalam jumpa pers di Mapolda DIY, Rabu (13/7/2022).

Baca berita selengkapnya: Polisi Tangkap 7 Pelaku Kasus Predator Seksual Anak Lewat Video Call di Yogyakarta

2. Tanggapan PT KAI soal keluhaan penumpang KA Fajar Utama

Ilustrasi Kereta Api Lokal Shutetrstock/Ikhsan Prabowo Hadi Ilustrasi Kereta Api Lokal

Unggahan di Twitter pada hari Selas (12/7/2022) jadi sorotan warganet.

"Anak saya sedih kecewa, udah pake baju kereta, pas naik beli tiket Fajar Utama tapi dapet kelas gerbongnya yang ini @KAI121 tanpa pemberitahuan awal. Padahal harga yang dibayar hampir setara gerbong eksekutif. Boleh dibantu respon baiknya @KAI121," tulis akun tersebut.

Manajer Humas PT KAI DAOP 6 Supriyanto menyampaikan permohonan maaf. Ia mengungkapkan, ada perputaran sarana yang dioperasikan.

Namun, menurutnya layanan yang diberikan masih sesuai dengan standar yang ditetapkan.

Baca berita selengkapnya: Fasilitas KA Fajar Utama Dikeluhkan Penumpang, PT KAI Minta Maaf

3. Wisatawan terserang ubur-ubur di Bantul

Ubur-ubur yang diamankan Tim SAR Satlinmas Wilayah II GunungkidulDok SAR Satlinmas Wilayah II Gunungkidul Ubur-ubur yang diamankan Tim SAR Satlinmas Wilayah II Gunungkidul

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ditemukan Selamat, 2 Nelayan Gunungkidul Disambut Tangis Haru Keluarga

Ditemukan Selamat, 2 Nelayan Gunungkidul Disambut Tangis Haru Keluarga

Yogyakarta
Hilang 2 Hari, Nelayan Ditemukan Terombang-ambing karena Mesin Kapal Rusak

Hilang 2 Hari, Nelayan Ditemukan Terombang-ambing karena Mesin Kapal Rusak

Yogyakarta
Kapal Karam, Nelayan di Gunungkidul Kirim Video kepada Petugas Minta Pertolongan

Kapal Karam, Nelayan di Gunungkidul Kirim Video kepada Petugas Minta Pertolongan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Pagi hingga Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Pagi hingga Siang Cerah Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Cerah Berawan

Yogyakarta
Dua Nelayan Hilang Kontak di Perairan Gunungkidul, Hasil Pencarian Masih Nihil

Dua Nelayan Hilang Kontak di Perairan Gunungkidul, Hasil Pencarian Masih Nihil

Yogyakarta
Tolak Larangan Study Tour, PHRI DIY: Awasi Kelayakan Kendaraan

Tolak Larangan Study Tour, PHRI DIY: Awasi Kelayakan Kendaraan

Yogyakarta
Jokowi Diminta Tetap Berpolitik Usai Tidak Jadi Presiden, Projo: Rakyat Masih Butuh Bapak

Jokowi Diminta Tetap Berpolitik Usai Tidak Jadi Presiden, Projo: Rakyat Masih Butuh Bapak

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Malam Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Malam Cerah Berawan

Yogyakarta
Bantul dan Yogyakarta Kerja Sama Olah Sampah, Sultan: Semoga UMKM Tumbuh

Bantul dan Yogyakarta Kerja Sama Olah Sampah, Sultan: Semoga UMKM Tumbuh

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok :Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok :Cerah Berawan Sepanjang Hari

Yogyakarta
Mahasiswa FH UGM Hendak Tabrak Mahasiswa Lain Pakai Mobil, Ini Penyebabnya

Mahasiswa FH UGM Hendak Tabrak Mahasiswa Lain Pakai Mobil, Ini Penyebabnya

Yogyakarta
Duet Kustini-Danang di Pilkada Sleman Masih Terbuka, meski Sama-sama Daftar Bakal Calon Bupati

Duet Kustini-Danang di Pilkada Sleman Masih Terbuka, meski Sama-sama Daftar Bakal Calon Bupati

Yogyakarta
Pemkot Yogyakarta Bakal Kirim Sampah ke Bantul untuk Diolah

Pemkot Yogyakarta Bakal Kirim Sampah ke Bantul untuk Diolah

Yogyakarta
Kantornya Digeruduk Warga Gara-gara Penumpukan Sampah, Ini Respons DLH Yogyakarta

Kantornya Digeruduk Warga Gara-gara Penumpukan Sampah, Ini Respons DLH Yogyakarta

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com