Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Viral Dua Remaja Digerebek Saat Berciuman di Halaman Masjid Wonosari

Kompas.com - 15/06/2022, 11:26 WIB
Markus Yuwono,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Viral video pasangan muda mudi yang diduga berbuat mesum di kompleks parkiran Masjid Agung Al Ikhlas, Kapanewon Wonosari, Kabupaten Gunungkidul, DI Yogyakarta, Selasa (14/6/2022)

Video berdurasi 30 detik yang tersebar di beberapa akun instagram seperti Beritainaja menunjukkan puluhan warga dan aparat kepolisian menggiring remaja masuk dalam mobil polisi.

Video yang disukai lebih dari 2.000 warganet dan diputar lebih dari 36.000 kali ini diberi keterangan "Berr ada mobil goyang di kompleks Masjid Al Ikhlas Wonosari. (Baca diskripsi)".

Baca juga: Beredar Video Mesum Diduga Oknum Pj Kades, Pemkab Pasaman Barat Angkat Bicara

"Ternyata di dalamnya ada sepasang remaja. Kemudian diamankan ke ruang belakang Masjid oleh warga dan diberikan wejangan berrrr," demikian unggahan tersebut.

"Ini sekarang (sepasang remaja) kami amankan ke Polsek untuk kita mintai keterangan," jelas Kapolsek Wonosari Kompol Edi kepada @beritainaja Selasa malam

Kapolsek Wonosari Kompol Edi Purnomo membenarkan peristiwa itu, dan pihaknya mengamankan dua orang remaja usia 18 tahun, yakni B warga Kapanewon Paliyan, dan N Warga Patuk.

Dijelaskannya kronologinya salah seorang penjaga keamanan masjid melihat keganjilan mobil yang terparkir di kompleks masjid.

Lalu mendatangi dan melakukan pengecekan, ternyata di dalamnya ada dua remaja.

"Keduanya diamankan, dan dibawa ke polsek untuk dimintai keterangan," kata Edi saat dihubungi melalui sambungan telepon Rabu (15/6/2022)

Dikatakannya, dari pengakuan keduanya mereka sebatas berciuman di dalam mobil. "Sementara pengakuan mereka sebatas berciuman," kata dia.

Edi mengatakan, keduanya sudah dua kali sebelumnya juga berpacaran di tempat yang sama.

Keduanya dikembalikan ke orangtua setelah masing-masing didatangkan ke Mapolsek Wonosari.

"Masih kami suruh apel Senin dan Kamis karena tidak ada laporan dari kedua belah pihak. Orangtua mereka juga sudah diberikan keterangan," kata Edi.

Baca juga: Penyebar Video Mesum 30 Detik di Madiun Terungkap, Polisi Tangkap Pacar Korban

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal KRL Jogja-Solo 1-31 Mei 2024, Berangkat dari Yogyakarta ke Arah Solo

Jadwal KRL Jogja-Solo 1-31 Mei 2024, Berangkat dari Yogyakarta ke Arah Solo

Yogyakarta
Hari Jadi Gunungkidul Berubah dari 27 Mei Menjadi 4 Oktober

Hari Jadi Gunungkidul Berubah dari 27 Mei Menjadi 4 Oktober

Yogyakarta
Jadwal KRL Jogja-Solo 1- 31 Mei 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu, Lempuyangan dan Maguwo

Jadwal KRL Jogja-Solo 1- 31 Mei 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu, Lempuyangan dan Maguwo

Yogyakarta
Sakit Setelah Latihan Bela Diri, Mahasiswa di Sleman Meninggal

Sakit Setelah Latihan Bela Diri, Mahasiswa di Sleman Meninggal

Yogyakarta
May Day 2024, Buruh Perempuan di Jateng Tuntut Perlindungan dari Negara

May Day 2024, Buruh Perempuan di Jateng Tuntut Perlindungan dari Negara

Yogyakarta
Cerita Buruh DIY yang Tak Bisa Beli Rumah: Gaji Kecil, Harga Hunian Gila-gilaan

Cerita Buruh DIY yang Tak Bisa Beli Rumah: Gaji Kecil, Harga Hunian Gila-gilaan

Yogyakarta
'May Day', Buruh di Yogyakarta Tuntut Perumahan Murah, Subsidi Transportasi, dan soal Pendidikan

"May Day", Buruh di Yogyakarta Tuntut Perumahan Murah, Subsidi Transportasi, dan soal Pendidikan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Malam Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Malam Berawan

Yogyakarta
Kronologi Demo Warga di Pendapa Bupati Banjarnegara Ricuh, 12 Orang Luka-luka

Kronologi Demo Warga di Pendapa Bupati Banjarnegara Ricuh, 12 Orang Luka-luka

Yogyakarta
Buka Pendaftaran Pilkada, Demokrat Gunungkidul Ingin Ada Calon Perempuan

Buka Pendaftaran Pilkada, Demokrat Gunungkidul Ingin Ada Calon Perempuan

Yogyakarta
Arti 3 Semboyan Pendidikan Ki Hajar Dewantara, Trilogi yang Dicetuskan Bapak Pendidikan Indonesia

Arti 3 Semboyan Pendidikan Ki Hajar Dewantara, Trilogi yang Dicetuskan Bapak Pendidikan Indonesia

Yogyakarta
Soal Langkah Setelah Pilpres, Mahfud MD: Ya Kita Lihat, Semua Perkembangan Kan Dinamis

Soal Langkah Setelah Pilpres, Mahfud MD: Ya Kita Lihat, Semua Perkembangan Kan Dinamis

Yogyakarta
Soal Tewasnya Brigadir RAT, Mahfud MD: Informasi yang Bisa Dibuka ke Publik Jangan Ditutupi

Soal Tewasnya Brigadir RAT, Mahfud MD: Informasi yang Bisa Dibuka ke Publik Jangan Ditutupi

Yogyakarta
Cerita Perjalanan Karier, Mahfud MD: Ikut Pilpres Kalah, Ya Sudah 'Move On'

Cerita Perjalanan Karier, Mahfud MD: Ikut Pilpres Kalah, Ya Sudah "Move On"

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com