Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER YOGYAKARTA] Kisah Inspiratif "Costume Creator" Asal Semarang | Pencuri Tewas Saat Bobol Warung

Kompas.com - 16/05/2022, 06:28 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Seorang pencuri ditemukan tewas saat membobol sebuah warung di Sukoharjo, Jawa Tengah.

Pencuri asal Solo itu ditemukan di dekat tempat penyimpanan uang.

Sementara itu, kisah Adhe Pamungkas, "custome" creator" asal Semarang, menuai apresiasi.

Adhe yang masih berusia 23 tahun mampu meraih penghargaan internasional dan mengharumkan nama bangsa.

Berikut ini berita populer Yogyakarta secara lengkap:

1. Kisah sukses Adhe, custume creator asal Semarang

Berbagai buku mewarnai dewasa yang cukup populer dan dapat membantu sebagai cara menghilangkan stres.UNSPLASH/CUSTOMERBOX Berbagai buku mewarnai dewasa yang cukup populer dan dapat membantu sebagai cara menghilangkan stres.

Adhe, sapaan akrabnya, berani memutuskan untuk menjadi costume creator sejak lulus Sekolah Menengah Atas (SMA) pada 2017.

Sejumlah karya telah mendapat penghargaan level internasional, antara Best International Costume pada Miss Global 2018 (dikenakan oleh Naja Hanifah, Miss Global DKI Jakarta 5) dan Top 3 Best National Costume Putri Kebudayaan Indonesia 2019 (dikenakan oleh Belinda, Putri Kebudayaan DKI Jakarta 3).

Lalu juga Top 3 Best National Costume Putri Hutan Indonesia 2020 (dikenakan oleh Putri Hutan Aceh), dan paling baru, Juara 1 Defile Recycle Kategori Senior dalam Semarang Night Festival (SNC) 2022.

Baca berita selengkapnya: Kisah Adhe, "Costume Creator" Muda Semarang, Disepelekan hingga Raih Penghargaan Internasional

2. Pencuri tewas di TKP

Seorang pencuri berinisial SG (53) warga Nusukan, Banjarsari, Kota Solo, Jawa Tengah, ditemukan tewas saat menjarah sebuah warung.KOMPAS.COM/Fristin Intan Sulistyowati Seorang pencuri berinisial SG (53) warga Nusukan, Banjarsari, Kota Solo, Jawa Tengah, ditemukan tewas saat menjarah sebuah warung.

Kapolsek Bendosari, AKP Lyan Prasetyo mengatakan peristiwa itu terjadi di Dusun Plarung, Cabean, Bendosari, Sukoharjo, Jawa Tengah, menjelaskan, SG ditemukan tak bernyawa di dekat penyimpanan uang oleh pemilik warung Bambang Sambudi, sekitar pukul 05.30 WIB.

"Pemilik warung ingin mengambil kopi saset dalam warung. Mendapati pintu warung terbuka, awalnya dikira isterinya," kata Kapolsek Bendosari, AKP Lyan Prasetyo saat dikonfirmasi, Sabtu (14/5/2022).

Baca berita selengkapnya: Pria Asal Solo Ditemukan Tewas saat Membobol Warung di Sukoharjo

3. Wisatawan dihantam gelombang tinggi

Petugas SAR Satlinmas Wilayah II Gunungkidul melakukan pemantauan pengunjung Minggu (15/5/2022)Dok SAR Satlinmas Wilayah II Gunungkidul Petugas SAR Satlinmas Wilayah II Gunungkidul melakukan pemantauan pengunjung Minggu (15/5/2022)

Gelombang tinggi menerjang pantai selatan Gunungkidul, Yogyakarta pada Minggu (15/5/2022).

Akibatnya, sejumlah wisatawan di beberapa pantai sempat terseret ombak.

Sejumlah pantai itu antara lain pantai Ngandong, Pantai Kukup, Pantai Watu Lawang, Pantai Drini, dan Pantai Sepanjang.

Sekretaris SAR Satlinmas Wilayah II Gunungkidul Surisdiyanto mengatakan, sejumlah kapal mengalami kerusakan dan pengunjung terluka karena terseret ombak.

"Pagi tadi gelombang mengalami peningkatan dari jam 06.00 WIB sampai sekitar pukul 09.00 WIB," kata Sutris dihubungi melalui telepon, Minggu (15/5/2022).

Baca berita selengkapnya: Dihantam Gelombang Tinggi, Wisatawan di Sejumlah Pantai Gunungkidul Terseret Ombak

4. Kasus video viral bocah berbuat asusila di GOR Purbalingga

Tangkapan layar video sekelompok anak kecil teror pengunjung GOR Purbalingga, Jawa Tengah dengan memamerkan alat kelamin.KOMPAS.COM/MOHAMAD IQBAL FAHMI Tangkapan layar video sekelompok anak kecil teror pengunjung GOR Purbalingga, Jawa Tengah dengan memamerkan alat kelamin.

Kasus video beberapa bocah yang berbuat asusila di GOR Purbalingga menuai keprihatinan.

Seorang pemerhati masalah anak dan sekaligus pendiri Yayasan Sahabat Kapas di Kota Solo, Dian Sasmita, menjelaskan bahwa pentingnya peran orangtua untuk mendampingi anak-anak mereka.

Selain itu, orangtua juga harus menyadari bahwa media sosial juga turut berperan dalam perkembangan anak.

"Anak-anak sangat cerdas. Mereka memiliki kemampuan menyerap segala sesuatu yg ada disekitarnya. Misal perilaku orang, atau tontonan via gadget. Daya serap anak terhadao segala informasi yang ada di sekitarnya, sangat besar. Layaknya spons," kata Dian kepada Kompas.com, Senin. Sebagai informasi, Yayasan Sahabat Kapas dirintis sejak Agustus

Baca berita selengkapnya: Kasus Bocah Berbuat Asusila di GOR Purbalingga Jadi Sorotan, Apa yang Harus Dilakukan Orangtua?

(Penulis : Kontributor Kota Solo, Fristin Intan SulistyowatiKontributor Yogyakarta, Markus Yuwono | Editor : Gloria Setyvani Putri, Dita Angga Rusiana)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pejabat ASN yang Terlibat Korupsi RSUD Wonosari Gunungkidul Akhirnya Dipecat

Pejabat ASN yang Terlibat Korupsi RSUD Wonosari Gunungkidul Akhirnya Dipecat

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Selasa 30 April 2024, dan Besok : Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Selasa 30 April 2024, dan Besok : Malam Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Selasa 30 April 2024, dan Besok : Siang Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Selasa 30 April 2024, dan Besok : Siang Berawan

Yogyakarta
Jasad Bertato Kepala Naga yang Terdampar di Pantai Imorenggo Ternyata Warga Sleman

Jasad Bertato Kepala Naga yang Terdampar di Pantai Imorenggo Ternyata Warga Sleman

Yogyakarta
Kala Raja Yogyakarta Sri Sultan HB X Duduk Lesehan Bareng Suporter Dukung Timnas U23

Kala Raja Yogyakarta Sri Sultan HB X Duduk Lesehan Bareng Suporter Dukung Timnas U23

Yogyakarta
PDI-P Buka Penjaringan Bacawalkot Yogyakarta, Ini Kriterianya...

PDI-P Buka Penjaringan Bacawalkot Yogyakarta, Ini Kriterianya...

Yogyakarta
Jenazah Tanpa Identitas Bertato Kepala Naga Terdampar di Pantai Imorenggo

Jenazah Tanpa Identitas Bertato Kepala Naga Terdampar di Pantai Imorenggo

Yogyakarta
Ikut Penjaringan di Golkar, Pj Wali Kota Yogyakarta Segera Dipanggil Pemprov DIY

Ikut Penjaringan di Golkar, Pj Wali Kota Yogyakarta Segera Dipanggil Pemprov DIY

Yogyakarta
Museum Benteng Vredeburg Bakal Miliki 'Coworking Space' dan 'Coffee Shop'

Museum Benteng Vredeburg Bakal Miliki "Coworking Space" dan "Coffee Shop"

Yogyakarta
Pj Wali Kota Yogyakarta Dilaporkan ke Gubernur DIY dan Mendagri, Ini Penyebabnya

Pj Wali Kota Yogyakarta Dilaporkan ke Gubernur DIY dan Mendagri, Ini Penyebabnya

Yogyakarta
Jelang Laga Indonesia Vs Uzbekistan, Persewaan Proyektor di Gunungkidul Kebanjiran Order

Jelang Laga Indonesia Vs Uzbekistan, Persewaan Proyektor di Gunungkidul Kebanjiran Order

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Senin 29 April 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Solo Hari Ini Senin 29 April 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Yogyakarta
Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Senin 29 April 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Yogyakarta Hari Ini Senin 29 April 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Yogyakarta
Jatuh ke Jurang Saat Cari Lobster di Gunungkidul, Pria Asal Lampung Tewas

Jatuh ke Jurang Saat Cari Lobster di Gunungkidul, Pria Asal Lampung Tewas

Yogyakarta
Penyair Joko Pinurbo Dimakamkan di Sleman, Karyanya Terus Abadi

Penyair Joko Pinurbo Dimakamkan di Sleman, Karyanya Terus Abadi

Yogyakarta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com