KOMPAS.com - Dua bocah kembar tewas setelah ditabrak rombongan motor gede Harley Davidson pada Sabtu (12/3/2022) siang sekitar pukul 13.15 WIB.
Kecelakaan maut itu terjadi di Jalan Raya Kalipucang-Pangandaran tepatnya di Blok Kedungpalumpung, Desa Tunggilis, Kecamatan Kalipucang.
Idin, saksi mata warga sekitar bercerita saat kejadian rombongan motor gede melaju dari arah Banjar menuju Pangandaran.
Di lokasi tersebut, dua bocah kembar yang masih duduk di kelas dua SD sedang menyebrang. Karena motor melaju kencang, kecelakaan pun tak bisa dihindari.
Baca juga: Kecelakaan Moge, Ingat Pentingnya Ekstra Hati-hati di Perempatan
"Karena motor Harley itu melaju kencang, dua anak kembar yang mau nyebrang tertabrak," ujarnya, Sabtu (12/3/2022) siang.
Ia menyebut ada dua motor yang menabrak kedua korban.
"Anak terpental sampai selokan, Kedua korban masih kelas dua sekolah dasar (SD) dan hendak menyebrang," katanya.
Kedua korban itu pun meninggal dunia dengan luka parah di bagian kepala.
Baca juga: Kapolres Kendal Iming-imingi Anak Naik Moge Bila Mau Vaksin Dosis 2
Kanit Lantas Polsek Kalipucang, Bripka Agus Diksi membenarkan telah terjadi kecelakaan lalu lintas antara roda 2 jenis Harley Davidson dan kedua korban.
Dua korban tewas adalah anak kembar berusia 8 tahun yang bernama Hasan Firdaus dan Husen Firdaus.
Kedua korban adalah anak pasangan Wasmo dan Empong, warga Blok Kedungpalumpung, Dusun Babakansari RT 3/5, Desa Ciganjeng, Kecamatan Padaherang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat.
Kecelakaan terjadi di dekat rumah mereka.
Bripka Agung mengatakan motor Harley yang berwarna merah dengan pelat nomor D 1993 NA dibawa oleh Angga Permana Putra (40), warga Kota Cimahi.
Sementara motor gede nerpelat nomor B 6227 HOG dikendarai Agus Wardi (52), asal Bandung Barat.
Ia mengatakan motor datang dari arah Padaherang menuju Pangandaran dalam kondisi konvoi.